Bagaimana cara kita mendapatkan kemauan yang kuat untuk melawan si jahat?

"Bagaimana saya memperoleh kemauan yang lebih kuat?" Janji-janji Alkitab mempunyai penekanan berbeda. Allah menghendaki agar kita tidak mengandalkan kekuatan apa pun dalam diri kita, melainkan bersandar pada kuasa-Nya. Selama kita bersandar pada kekuatan kita sendiri, maka kita akan gagal, tetapi jika kita bersandar pada kuasa-Nya kita tidak akan gagal. Perhatikan susunan kata dari janji yang khas ini. Yehezkiel 36:25-27 (lih. bagaimana Allah ingin menggantikan diri-Nya yang Agung, Aku-Nya, dengan diri kita yang berdosa, lemah dan gagal) "Aku akan." Inilah contohnya: "Aku akan mencurahkan kepadamu air jernih, yang akan mentahirkan kamu; dari segala kenajisanmu dan dari semua berhala-berhalamu Aku akan mentahirkan kamu. Kamu akan Kuberikan hati yang baru, dan roh yang baru di dalam batinmu dan Aku akan menjauhkan dari tubuhmu hati yang keras dan Kuberikan kepadamu hati yang taat. Rohku akan Kuberikan diam di dalam batinmu dan Aku akan membuat kamu hidup menurut segala ketetapan-Ku dan tetap berpegang pada peraturan-peraturan-Ku dan melakukanNya." Rahasia untuk bisa terpelihara ialah dengan membiarkan Allah memelihara kita. Pada waktu Anda menyadari kelemahan Anda dengan sangat teliti, saat itulah Allah akan memberikan kuasa-Nya paling melimpah. Paulus mengatakan, "Sebab jika aku lemah, maka aku kuat" (II Kor. 12:10). Kita merasa heran, bergumul dan berusaha menemukan suatu cara baru, tetapi hanya ada satu cara. "Percaya kepada Yesus - Itu Saja!" Hindari bersikap introspektif. Terima saja bahwa Allah sedang memelihara Anda; bersandarlah hanya kepada-Nya; kemudian bergeraklah maju dan berusahalah melupakan diri Anda sendiri ketika melayani orang lain.




Artikel yang terkait dengan Matius:


TIP #31: Tutup popup dengan arahkan mouse keluar dari popup. Tutup sticky dengan menekan ikon . [SEMUA]
dibuat dalam 0.07 detik
dipersembahkan oleh YLSA