Bolehkah orang Kristen yang saleh menonton pertunjukan-pertunjukan teater?
Orang Kristen memiliki Roh Kristus, yang percaya kepada Dia, berusaha menjadi serupa dengan Dia dan berusaha mengetahui serta melakukan kehendak-Nya. Kita tidak dapat mengerti bagaimana orang seperti itu bisa senang menonton pertunjukan teater dan bagaimana mungkin pikirannya dan perasaannya membawa dia ke tempat-tempat yang sangat berbeda untuk mendapatkan kesenangan. Tetapi, itu adalah soal hati nuraninya sendiri. Bukan Anda, atau kita, atau gereja, yang harus mengatakan bahwa dia akan dikucilkan dari surga karena alasan-alasan seperti itu.
Anda harus mempertimbangkan pengaruh tindakan menonton pertunjukan seperti itu terhadap diri Anda sendiri dan terhadap orang lain. Bahkan jika itu tidak merugikan Anda sendiri, teladan Anda bisa membahayakan orang lain. Ada bermacam-macam teater, tetapi teman-teman Anda mungkin tidak bisa membedakannya. Orang yang pergi menonton drama yang jahat bisa mengutip teladan Anda untuk membela diri, sebab dia, seperti Anda, pergi menonton teater, walaupun Anda mungkin jijik terhadap kemesuman dari drama-drama seperti itu, dan Anda hanya menonton pertunjukan drama murni dan bermutu. Mengenai pengaruhnya terhadap diri sendiri, Anda harus menilainya. Kami beranggapan bahwa jika kasih Kristus dan kehidupan ilahi-Nya ada di dalam jiwa Anda, maka Anda tidak akan ingin menonton pertunjukan teater. Anda akan sungguh-sungguh berusaha bertumbuh dalam kasih karunia sehingga Anda tidak akan merasa sejahtera menonton pertunjukan teater. Anda tidak akan memutuskan memakai waktu Anda menonton pertunjukan seperti itu, jika kesempatan tersebut bisa dipakai untuk melayani Kristus.
Artikel yang terkait dengan Matius: