Apa arti pengampunan Allah dan seharusnya mengarah pada apa?
Pengampunan atas dosa-dosa dijanjikan kepada kita (Yes. 1:18; Yer. 31:34; Ibr. 8:12). Tidak ada pengampunan tanpa pencurahan darah dan pengurbanan sah dan penyucian lahiriah tidaklah berguna sebab selain dari darah Kristus dapat membuatnya menjadi manjur (Im. 17:11; Ibr. 9:22; 10:4; Yer. 2:22; Za. 13:1; I Yoh. 1:7). Hanya Allah yang bisa mengaruniakan pengampunan ini, demikian halnya oleh dan melalui Kristus dan darah-Nya (Dan. 9:9; Mrk. 2:7; Luk. 7:48; Luk. 1:69, 77; Mat. 26:28). Dia mengaruniakannya demi Kristus secara cuma-cuma, melimpah, yang disiapkan bagi orang-orang yang mengakui dosa-dosa mereka, bertobat dan percaya (I Yoh. 2:12; Yes. 43:25; Neh. 9:17; Yes. 55:7; I Yoh. 1:9; Kis. 2:38; Kis. 10:43). Dengan melakukannya Allah menyatakan belas kasihan, anugerah, kemurahan hati, panjang sabar, kasih kebajikan, keadilan dan kesetiaan (Mi. 7:18, 19; Rm. 5:15; Kel. 34:7; II Taw. 30:18; Rm. 3:25; Mzm. 51:1; I Yoh. 1:9). Hasil dari pengampunan seperti itu adalah mengampuni, menghilangkan dan menghapuskan pelanggaran, menutupi, dan menghapuskan dosa serta tidak menyinggung atau mengingat pelanggaran lagi (Mzm. 32:1, 103:12; Yes. 44:22; Mzm. 32:1; Kis. 3:19; Yeh. 18:22; Ibr. 10:17). Karunia besar dan cuma-cuma harus memimpin kita untuk kembali kepada Allah, mengasihi Dia, takut akan Dia dan memuji Dia (Yes. 44:22; Luk. 7:47; Mzm. 130:4; Mzm. 103:2, 3). Selain itu juga harus membujuk kita supaya mendoakannya bagi diri kita sendiri dan orang lain dan berusaha keras supaya layak, sebab yang tidak mengampuni, tidak percaya dan tidak menyesal, tidak dapat mengambil bagian di dalamnya (Mzm. 25:11; Yak. 5:15; Mrk. 11:26; Yoh. 8:21, 24; Luk. 13:25).
Artikel yang terkait dengan Nehemia: