Apa arti dari "Biarlah orang-orang mati menguburkan orang-orang mati mereka"?

Bahasa yang dipakai oleh Kristus (Mat. 8:22) dalam peristiwa ini hendaknya diterima secara kiasan seperti dalam beberapa contoh lain dari ajaran-Nya. Dia sedang membicarakan ciri khas pemuridan sejati, dan secara khusus merujuk kepada mereka yang membiarkan diri sendiri menjadi begitu terjerat dalam urusan-urusan duniawi, sehingga mereka dengan gigih menunda-nunda untuk melakukan hal-hal rohani. Kepada orang-orang ini, Yesus menunjukkan bahwa semua lainnya rendah mutunya dibandingkan tuntutan ilahi atas tenaga mereka dan perintah tertinggi untuk "mengabarkan Kerajaan Allah". Hal ini harus lebih diutamakan ketimbang tuntutan alam yang tertinggi. Sementara jiwa-jiwa abadi berada dalam bahaya, murid sejati seharusnya tidak ragu-ragu, melainkan harus pergi meskipun harus mengorbankan apa yang paling dicintainya. Mereka yang tinggal, yang mati terhadap panggilan rohani, mungkin dapat diharapkan dengan baik untuk menggenapi semua tugas alamiah yang sangat diperlukan oleh orang mati atau hampir mati di tengah-tengah mereka. Tugas murid adalah menaati panggilan, dan menyerahkan segala konsekuensinya kepada Allah.




Artikel yang terkait dengan Matius:


TIP #06: Pada Tampilan Alkitab, Tampilan Daftar Ayat dan Bacaan Ayat Harian, seret panel kuning untuk menyesuaikan layar Anda. [SEMUA]
dibuat dalam 0.03 detik
dipersembahkan oleh YLSA