Apakah kutuk terhadap Ham berlaku bagi semua keturunannya?

Ham, putera Nuh yang paling bungsu, mempunyai empat anak laki-laki: Kusy, Misraim, Put dan Kanaan (Kej. 10:6). Nama, ras atau kebangsaan istrinya tidak diberitahu sama sekali. Dari Ham diturunkan bangsa Etiopia dan barangkali bangsa-bangsa berkulit gelap di Afrika, demikian juga bangsa Kanaan di Palestina dan Fenisia dan bahkan bangsa Mesir sendiri. Seperti saudara-saudaranya, Ham sudah kawin ketika terjadi peristiwa Air bah, dan bersama istrinya selamat dalam, bahtera terhadap kebinasaan yang berlaku di seluruh dunia. Mesir dikenal sebagai "kemah-kemah Ham" (lih. Mzm. 78:51 dan bagian-bagian lain). Jadi, di antara keturunan Ham ada bermacam-macam ras dengan tingkatan-tingkatan ciri umum yang berbeda, dari bangsa Kasdim yang primitif sampai orang-orang kulit hitam di sepanjang katulistiwa. Kisah dalam Alkitab menunjukkan bahwa kutuk Nuh ditujukan bukan kepada Ham, tetapi kepada puteranya yang keempat, Kanaan; dan orang-orang menganggap bahwa kutuk itu (Kej. 9:25) dilaksanakan melalui penaklukan dan pemusnahan bangsa Kanaan oleh bangsa Yahudi selama penaklukan Palestina.




Artikel yang terkait dengan Kejadian:


TIP #01: Selamat Datang di Antarmuka dan Sistem Belajar Alkitab SABDA™!! [SEMUA]
dibuat dalam 0.02 detik
dipersembahkan oleh YLSA