Mengapa "para gembala" menjadi sesuatu yang sangat dibenci oleh orang Mesir?
Alasan orang Mesir membenci para gembala berkaitan dengan sejarah. Para Hiksos atau Raja-raja Gembala, ratusan tahun sebelum masa Yusuf, telah menyerbu dan menguasai Mesir Hilir dan menguasai Delta, meskipun mereka tidak pernah menguasai seluruh negeri. Mereka berasal dari Timur dan barangkali adalah bangsa Arab. Mereka digambarkan sebagai bangsa yang jahat dan sombong, yang menundukkan Mesir kepada penderitaan yang hebat (lih. Kej. 46:34). Mereka pada akhirnya terusir dari negeri itu oleh adanya koalisi kekuatan di bawah beberapa orang raja. Mereka barangkali disebut Gembala karena kesederhanaan hidupnya, yang sebagian besar bergaya pastoral dan semi biadab. Manetho, sejarawan Mesir, mengatakan bahwa mereka yang membangun Yerusalem, tetapi rujukannya barangkali merujuk kepada orang Kanaan bukan orang Yahudi. Beberapa penulis menyarankan bahwa mereka adalah leluhur orang Badui, dan bahwa orang Amalek, Midian, dan bangsa-bangsa yang saling bermusuhan yang menentang Israel setelah peristiwa Keluaran yang juga menjadi keturunan Gembala-gembala yang dibuang. Ada kemungkinan bangsa Filistin juga menjadi cabang dari keluarga Gembala yang sama.
Artikel yang terkait dengan Kejadian:
