Apakah diperlukan syafaat atau perantara di antara kita dan Allah?
Harga penuh keselamatan dunia telah dibayar oleh Kristus di atas kayu salib. Setelah orang mendengar tentang Kristus dan pendamaian-Nya, dia tidak membutuhkan pertolongan lain untuk mendekati Allah kecuali pertolongan dari Juruselamat ilahi itu. Perjanjian Baru penuh dengan pernyataan-pernyataan tegas bahwa pengurbanan Kristus adalah cukup. Ada satu "pengantara antara Allah dan manusia, yaitu manusia Kristus Yesus" (I Tim. 2:5). Inilah pesan dari seluruh Surat Ibrani. Bacalah khususnya tujuh pasal pertama (lih. juga Rm. 5; I Kor. 1:30; II Kor. 5:18-21; Gal. 1:3-9; 3; 5:1-6; 6:14, 15 dsb.). Setelah roh kita dilahirkan kembali tidak seorang pun lebih dekat dengan kita selain Kristus. Kelihatannya sangatlah bodoh untuk meminta seorang lain menyampaikan pesan kita kepada Allah, sementara Dia sendiri lebih dekat dengan kita ketimbang siapa pun.
Artikel yang terkait dengan Galatia: