Pengantar Ajaran

Tujuan

Supaya orang-orang Kristen mengerti bahwa hidup sebagai orang Kristen bukanlah hidup yang di bawah atau diperintah Hukum Taurat.

Pendahuluan

Penulis : Rasul Paulus.

Tahun : Sekitar tahun 49 sesudah Masehi.

Penerima : Jemaat Kristen di kota Galatia. (Dan juga setiap orang Kristen/jemaat Kristen di seluruh dunia). Keadaan mereka sedang dibingungkan oleh orang-orang yang menjelek-jelekkan dan memfitnah Rasul Paulus; mereka juga mengajarkan Injil lain (ajaran sesat).

Isi Kitab: Kitab Galatia terbagi atas 6 pasal. Di dalamnya kita dapat melihat dengan jelas uraian Rasul Paulus, bahwa orang-orang Kristen hidup oleh iman, bukan oleh hukum, serta buah kehidupan Kristen timbul dari Roh, bukan dari daging.

I. Ajaran-ajaran utama dalam Kitab Galatia

  1. Pasal 1 (Gal 1:1-10).

    Pengajaran tentang Injil yang benar

    Dalam nats ini Rasul Paulus mengatakan bahwa hanya ada satu Injil di dunia ini, yaitu Injil Yesus Kristus.

    Pendalaman

    1. Bacalah pasal Gal 1:8-9. _Tanyakan_: Apa akibatnya bagi orang yang memberitakan Injil yang tidak benar?
  2. Pasal 1-2 (Gal 1:11-2:21).

    Pengajaran tentang riwayat hidup Rasul Paulus dan kerasulannya Dalam bagian ini, Rasul Paulus menceritakan siapa dirinya sebelum menjadi Rasul dan sesudah menjadi Rasul.

  3. Pasal 3-4 (Gal 3:1-4:31).

    Pengajaran tentang arti Injil Kristus yang benar

    Dalam pasal-pasal ini Rasul Paulus menjelaskan bahwa Yesus Kristus adalah penggenapan atas janji Allah kepada Abraham sebagai Bapa orang beriman dalam arti menjadi anak-anak Allah karena penebusan Tuhan Yesus.

    Pendalaman

    1. Bacalah pasal Gal 3:6. _Tanyakan_: Mengapa Abraham dibenarkan Allah?
    2. Bacalah pasal Gal 3:26-27. _Tanyakan_: Apakah yang menjadikan orang-orang Kristen anak-anak Allah?
  4. Pasal 5-6 (Gal 5:1-6:18).

    Pengajaran tentang orang-orang Kristen hidup dalam kemerdekaan dari hukum Taurat

    Dalam bagian ini Rasul Paulus menjelaskan bahwa bila Yesus Kristus sudah membebaskan orang percaya dari Hukum Taurat, mengapa harus memberikan diri hidup di dalam perhambaan Hukum Taurat lagi.

    Pendalaman

    1. Bacalah pasal Gal 5:1-6,13-26. _Tanyakan_: Apakah yang terpenting bagi seorang Kristen? (lihat ayat 6; Gal 5:6). Bagaimanakah orang Kristen mempergunakan kemerdekaannya? (ayat 13-15; Gal 5:13-15). Apakah yang dikatakan tentang buah-buah daging? (Gal 5:19-21). Apakah yang dikatakan tentang buah-buah Roh? (Gal 5:22).
    2. Bacalah pasal Gal 6:11. _Tanyakan_: Apakah yang dihasilkan perbuatan manusia? Bagaimanakah perintah Allah tentang sikap orang Kriste terhadap sesamanya?

II. Kesimpulan

Melalui Kitab Galatia ini, jelaslah kita lihat bahwa orang Kristen tidak berada di bawah Hukum Taurat lagi. Orang Kristen sudah merdeka dari perhambaan Hukum Taurat, sebab Injil Yesus Kristus lebih berkuasa daripada Hukum Taurat. Tetapi walaupun demikian orang Kristen tidaklah boleh mempergunakan kemerdekaannya itu dengan sembarangan.

Pertanyaan-pertanyaan yang Dapat Digunakan untuk Tanya Jawab

  1. Siapakah yang menulis Kitab Galatia?
  2. Apakah isi pengajaran Kitab Galatia?
  3. Apakah arti kemerdekaan bagi orang Kristen?
  4. Mengapakah orang Kristen tidak berada di bawah perhambaan hukum Taurat?



Artikel yang terkait dengan Galatia:


TIP #11: Klik ikon untuk membuka halaman ramah cetak. [SEMUA]
dibuat dalam 0.03 detik
dipersembahkan oleh YLSA