Pengantar Yusak
KITAB AYUB\=
Kata Kunci: Ujian / percobaan.
Ayat Kunci: 1:9 dan Yakobus 5:11.
Thema: "Ujian dan penderitaan kadang-kadang datang untuk mendidik
kita, tidak selalu menyiksa kita."
I.   Ayub mengalami bencana menyedihkan pasal 1-2.
II.  Ayub berdiskusi dengan teman-temannya      pasal 3-41.
III. Ayub dipulihkan            pasal 42.
1. Ayub menghadapi ujian yang hebat     1:1-5.
        Ia tulus murni  ayat 1, kaya raya       ayat 2-4, populer       ayat 29, saleh  ayat 5.
        Ayat 4 anak-anaknya punya rumah sendiri-sendiri.
        Ayat 5 Ayub mencari wajah Tuhan melalui korban bakaran.
2. Setan dan misteri kesakitan  1:6 - 2:10.
        Setan masuk ke takhta surga     ayat 6.
        Setan tak dapat tenang  ayat 7.
        Setan punya kuasa besar tapi dibatasi.
        Setan menuduh Ayub baik karena menerima berkat.
        Setan menyatakan penderitaan akan membinasakan kesalehan Ayub.
        Teori setan terbukti salah.
3. Akhir kesabaran              Ayub 2:11 - 3:26.
        Kesabaran Ayub habis, ia mulai mengeluh sekalipun Ayub tidak mengutuki
        Tuhan, namun ia telah mengutuki hari kelahirannya.
        Baca 1:10, 2:13, 3:23 Bagaimana kutuk jadi berkat.
4. Diskusi yang macam-macam filsafat tidak membuahkan hasil     pasal 4-37.
        Argumentasi: semua penderitaan adalah akibat dosa pribadi, jadi Ayub
        telah berdosa besar.
        Percakapan pertama tidak menghasilkan apa-apa, diakhiri tanpa menunjukkan
        pertobatan Ayub.
        Percakapan kedua terkait dengan penderitaan dan diakhiri dengan kemurtadan.
        Percakapan ketiga mirip dengan yang pertama.
        Elifas kembali berargumentasi dengan pelajaran visi dan mimpi, Bilead
        dengan Amsal-amsal (8:2-13).
        Zofar melalui pengalaman dan alasan-alasan.
        Ayub memegang pandangan yang sama, bahkan protes kalau ia tidak berdosa
        dan dalam pasal 21 ia membantah bahwa orang berdosa sering mengalami
        berkat.
        Elihu dalam pasal 33 menunjukkan bahwa penderitaan sering dipakai Tuhan
        untuk mendisiplinkan dan untuk menghasilkan buah kebenaran.
5. Tuhan dan misteri penderitaan        pasal 38-34.
        Provedensia Tuhan melampaui ratio dan sering tidak dimengerti ratio:
        kenapa Tuhan memukul orang yang suci, benar? Ayub kembali berpikir melalui
        jalan pikiran Tuhan: Jalan Tuhan penuh misteri dan tidak biasa, tidak
        dapat dijelaskan: Bagaimana penderitaan mengajar kita agar keyakinan kita
        makin kokoh.
6. Ayub berjumpa akhirnya dengan Tuhan  pasal 42.
        Apa maksud Tuhan mengizinkan penderitaan terhadap Ayub?
        a. Menyatakan karakter asli Ayub.
        b. Sebagai pelajaran bagi orang-orang percaya lainnya Tuhan punya buku catatan.
        c. Membongkar dosa yang tersembunyi tanpa disadari Ayub yaitu Kebenaran
        diri sendiri ayat 6 pertobatan sejati.
        d. Ayub dipulihkan setelah berdoa untuk teman-teman yang menyakitinya ayat
        10 berkat doubel.
\+
    		    			
		
Artikel yang terkait dengan Ayub:

