Maka abu lembu muda itu hendaklah dikumpulkan oleh seorang yang suci, ditaruhnya akan dia di luar tempat tentara pada suatu tempat yang suci, maka di sanalah ia itu ditaruh bagi sidang bani Israel akan air kesucian, ia itulah korban karena dosa.

Maka hendaklah engkau menaruhkan dia dalam kemah perhimpunan di hadapan assyahadat, tempat Aku bertemu dengan kamu.

Bubuhlah api dalamnya dan dupapun di atas api itu di hadapan hadirat Tuhan, yaitu pada esok harilah, maka barangsiapa yang dipilih Tuhan kelak ia itu akan suci bagi-Nya. Bahwa padamupun ada terlalu banyak, hai kamu, bani Lewi.

Lalu hendaklah dibungkuskannya kaki pelita itu serta segala perkakasnya dengan kain tudung yang dari pada kulit gajah mina, serta diletakkannya di atas usungan.

Maka segala orang rakyat itu menaruh rampasannya masing-masing bagi dirinya sendiri.

Maka sahut Bileam sambil sembahnya: Bukankah patut patik ingat baik-baik, supaya patik mengatakan barang yang dibubuh Tuhan pada lidah patik?

Serta dilihatnya orang Keni, maka dimulainya mengatakan misalnya, katanya: Kendatilah teguh kedudukanmu dan sarangmu ditaruh di atas bukit batu;

Setelah itu hendaklah diambilnya segala serba yang terpakai kepada pekerjaan dalam tempat suci itu, dibungkuskannya dengan kain biru laut dan ditudungkannya dengan tudung kulit gajah mina dan diletakkannya di atas usungan.

Suruhlah suku Lewi itu datang hampir, lalu taruhlah mereka itu di hadapan imam Harun, supaya mereka itu menolong akan dia,

Maka dibubuh Tuhan firman-Nya pada lidah Bileam sambil kata-Nya: Kembalilah engkau kepada Balak, maka di sanalah engkau akan berkata-kata kelak.

Maka turunlah Tuhan dalam awan itu, lalu berfirmanlah Ia kepadanya, dan diambil Tuhan dari pada Roh yang padanya, dianugerahkannya kepada tujuh puluh orang tua-tua; serta datanglah Roh itu kepadanya, maka mereka itu mulai bernubuat dengan tiada berkeputusan.

Maka Bileampun bertemulah dengan Tuhan, lalu dibubuh Tuhan firman-Nya pada lidahnya sambil kata-Nya: Kembalilah engkau kepada Balak dan berkatalah demikian ini.

dan supaya mereka itu menaruh akan segala perkakas kemah perhimpunan itu dan berkawal akan ganti segala bani Israel dalam mengerjakan kemah sembahyang itu.

Maka hendaklah engkau menaruh segala orang Lewi itu di hadapan Harun dan di hadapan anak-anaknya serta hendaklah engkau melalulalangkan mereka itu akan persembahan timang-timangan bagi Tuhan.

Tetapi kata Musa kepadanya: Mengapa engkau menyusahkan dirimu akan halku? Hai, biarlah kiranya segenap bangsa ini nabi Tuhan adanya dan dianugerahi Tuhan dengan Rohnya!

Maka diambilnya masing-masing akan pedupaannya, dibubuhnya api di dalamnya dan kemenyan di atas api itu, lalu berdirilah mereka itu di pintu kemah perhimpunan, demikianpun Musa dan Harun.

Lalu kata Musa kepada Harun: Ambillah akan pedupaan, bubuhlah api dari pada mezbah di dalamnya dan dupa di atas api itu, lalu bersegera-segera pergilah engkau kepada perhimpunan itu, adakanlah gafirat atasnya, Karena murka yang sangat besar telah keluar dari hadirat Tuhan dan siasatnyapun telah mulai.

Dan lagi di atas meja roti tunjukanpun hendaklah dihamparkannya sehelai kain biru laut dan diletakkannya di atasnya segala pinggan dan bokor dan ceper dupa dan ceper pencurah dan lagi roti yang selalu itu akan di atasnya.

Maka Aku akan turun kelak dan berfirman kepadamu di sana dan Aku akan mengambil dari pada Roh yang padamu itu serta membubuh dia pada mereka itu, supaya mereka itu menanggung keberatan bangsa ini serta dengan dikau dan tiada lagi engkau menanggung dia seorang orang.

Maka sembah Bileam kepada Balak: Bahwasanya patik telah datang menghadap tuanku, tetapi sekarang bolehkah patik berkata-kata dengan tuanku? Bahwa firman yang diletakkan Tuhan kelak pada lidah patik, ia itu akan patik katakan.