dan orang yang sedang di ladang janganlah ia kembali untuk mengambil pakaiannya.

Maka datanglah hamba-hamba tuan ladang itu kepadanya dan berkata: Tuan, bukankah benih baik, yang tuan taburkan di ladang tuan? Dari manakah lalang itu?

Tetapi orang-orang yang diundang itu tidak mengindahkannya; ada yang pergi ke ladangnya, ada yang pergi mengurus usahanya,

Pada waktu itu kalau ada dua orang di ladang, yang seorang akan dibawa dan yang lain akan ditinggalkan ¹ ; ^u 

ladang ialah dunia. Benih yang baik itu anak-anak Kerajaan dan lalang anak-anak si jahat. ^y 

"Hal Kerajaan Sorga itu seumpama ^h  harta ¹  yang terpendam di ladang, yang ditemukan orang, lalu dipendamkannya lagi. Oleh sebab sukacitanya pergilah ia menjual seluruh miliknya lalu membeli ladang itu. ⁱ 

Pada waktu itu, pada hari Sabat ¹ , Yesus berjalan di ladang gandum. Karena lapar, murid-murid-Nya memetik bulir gandum ^x  dan memakannya.

Yesus membentangkan suatu perumpamaan lain lagi kepada mereka, kata-Nya: "Hal Kerajaan Sorga itu seumpama ^l  orang yang menaburkan benih yang baik di ladangnya.

Yesus membentangkan suatu perumpamaan lain lagi kepada mereka, kata-Nya: "Hal Kerajaan Sorga itu seumpama ⁿ  biji sesawi ¹ , ^o  yang diambil dan ditaburkan orang di ladangnya.

Maka Yesuspun meninggalkan orang banyak itu, lalu pulang. Murid-murid-Nya datang dan berkata kepada-Nya: "Jelaskanlah kepada kami perumpamaan ^w  tentang lalang di ladang itu."

Dan setiap orang yang karena nama-Ku meninggalkan rumahnya, saudaranya laki-laki atau saudaranya perempuan, bapa atau ibunya, anak-anak atau ladangnya, akan menerima kembali seratus kali lipat ¹  dan akan memperoleh hidup yang kekal. ^s 

Dan mengapa kamu kuatir akan pakaian? Perhatikanlah bunga bakung di ladang, yang tumbuh tanpa bekerja dan tanpa memintal,

Jadi jika demikian Allah mendandani ¹  rumput di ladang, yang hari ini ada dan besok dibuang ke dalam api, tidakkah Ia akan terlebih lagi mendandani kamu, hai orang yang kurang percaya? ^k 

dan mereka memberikan uang itu untuk tanah tukang periuk, seperti yang dipesankan Tuhan kepadaku. ^m "

Ketika hampir tiba musim petik, ia menyuruh hamba-hambanya ^b  kepada penggarap-penggarap itu untuk menerima hasil yang menjadi bagiannya.

Tetapi penggarap-penggarap itu menangkap hamba-hambanya itu: mereka memukul yang seorang, membunuh yang lain ^c  dan melempari yang lain pula dengan batu.

Maka apabila tuan kebun anggur itu datang, apakah yang akan dilakukannya dengan penggarap-penggarap itu?"

Tetapi ketika penggarap-penggarap itu melihat anaknya itu, mereka berkata seorang kepada yang lain: Ia adalah ahli waris, ^e  mari kita bunuh dia, ^f  supaya warisannya ^g  menjadi milik kita.

Kata mereka kepada-Nya: "Ia akan membinasakan ^h  orang-orang jahat itu dan kebun anggurnya akan disewakannya kepada penggarap-penggarap lain, ⁱ  yang akan menyerahkan hasilnya kepadanya pada waktunya."

namun Aku berkata kepadamu: Salomo dalam segala kemegahannyapun ^j  tidak berpakaian seindah salah satu dari bunga itu.