Karena Anak Allah, Kristus Yesus, yang sudah diberitakan di antara kamu oleh kami, yaitu oleh aku dan Silwanus dan Timotius, bukannya "ya" dan "tidak", melainkan di dalam Dia itu menjadi "ya".

Syukurlah kepada Allah sebab anugerah-Nya yang tiada terkira-kira itu.

Segala puji bagi Allah, Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, yaitu Bapa pohon segala rahmat, dan Allah pohon segala penghiburan,

Karena kami ini bukannya seperti kebanyakan orang yang mencari untung dirinya sendiri sahaja dengan firman Allah, melainkan kami berkata-kata dengan tulus ikhlas, sebagaimana daripada Allah, di hadirat Allah di dalam Kristus.

Karena seberapa banyak perjanjian Allah yang ada, maka di dalam Dia menjadi "ya". Sebab itu Amin juga oleh Dia, kepada kemuliaan Allah oleh kami.

Maka pengharapan yang sedemikian itu kepada Allah, kami peroleh dengan berkat Kristus.

Sebab itu kami menjadi utusan bagi pihak Kristus, seolah-olah Allah minta dengan lidah kami. Maka kami mintalah bagi pihak Kristus: Biarlah kamu diperdamaikan dengan Allah!

Apakah sebabnya? Adakah sebab aku tiada mengasihi kamu? Allah yang mengetahui.

dengan pemberitaan yang benar, dengan kuat kuasa Allah, dengan senjata kebenaran di tangan kiri dan kanan,

Tetapi kami yang sama bekerja itu mintalah juga kamu, supaya jangan kamu menerima anugerah Allah dengan sia-sia.

turunlah kiranya atas kamu anugerah dan sejahtera daripada Allah Bapa kita, dan Tuhan Yesus Kristus.

Demi Allah yang setiawan, bahwa perkataan kami kepada kamu itu bukanlah "ya" dan "tidak" itu sama.

Tetapi Allah, yang menghiburkan orang yang rendah hati, itu juga menghiburkan kami dengan kedatangan Titus;

Tetapi syukurlah kepada Allah yang mengaruniakan usaha yang demikian itu juga karena kamu ke dalam hati Titus.

Daripada Paulus, rasul Kristus Yesus dengan kehendak Allah, dan Timotius saudara kita, kepada sidang jemaat Allah yang ada di negeri Korintus serta segala orang suci di seluruh tanah Akhaya,

Maka yang menyediakan kami kepada hal itu, ialah Allah, yang sudah mengaruniakan kita cengkeram Roh.

Karena jikalau kami hilang akal, maka kepada Allahlah; atau jikalau kami berakal yang nyaman, bagi kamulah.

Dan apakah perhubungan yang ada di antara rumah Allah dengan berhala? Karena kita inilah rumah Allah yang hidup, seperti firman Allah: Bahwa Aku akan diam dan bergerak di antara mereka itu, dan Aku akan menjadi Tuhan mereka itu, dan mereka itu akan menjadi umat-Ku.

Maka Allah, yaitu Bapa Tuhan Yesus yang terpuji selama-lamanya itu, mengetahui bahwa tiada aku dusta.

Karena Allah yang sudah berfirman: Hendaklah terang itu bercahaya dari dalam gelap, Ialah juga bercahaya di dalam hati kami menerangkan orang dengan makrifat kemuliaan Allah di dalam wajah Kristus.