Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 1 - 20 dari 2561 ayat untuk suatu setan [Pencarian Tepat] (0.001 detik)
Pindah ke halaman: 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Selanjutnya Terakhir
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(1.00) (Luk 11:22) (ende: Jang lebih kuat)

ialah setan.

(0.86) (Why 9:1) (ende: Bintang jang gugur)

Jang dimaksudkan agaknja setan.

(0.83) (1Kor 5:5) (ende: Menjerahkan.... kepada setan)

ialah suatu ungkapan lazim, sama artinja dengan "mengutjilkan dari lingkungan umat", akibatnja keluar dari Keradjaan Allah dan masuk keradjaan setan.

(0.76) (Luk 8:27) (full: SEORANG ... DIRASUKI -SETAN-SETAN. )

Nas : Luk 8:27-33

Hal dirasuk setan (atau berdiamnya setan-setan di dalam kepribadian seseorang) adalah salah satu cara yang dipakai oleh Iblis dan kerajaan kejahatan dalam pergumulannya menentang Kerajaan Allah. Untuk keterangan lebih lanjut mengenai pokok ini,

lihat art. KUASA ATAS IBLIS DAN SETAN-SETAN.

(0.71) (Luk 10:18) (ende: Setan djatuh dari langit)

Jesus sedang melihat terbajang kekalahan setan jang mutlak sebagai kenjataan diachir zaman. Tiap-tiap pengusiran setan melemahkan kuasa setan dan mendekatkan keruntuhannja jang genap.

(0.71) (Yoh 12:31) (ende: Penguasa dunia)

setan sebagai pokok segala kedjahatan jang maharadjalela didunia.

(0.69) (Ayb 2:4) (ende: kulit akan ganti kulit)

suatu peribahasa jang berarti: orang tidak berbuat sesuatu pertjuma sadja, melainkan selalu untuk suatu gandjaran. Setan menuduh Ijob, bahwa ia djudjur hanjalah untuk kepentingannja sendiri.

(0.64) (Mat 12:27) (ende: Putera-putera kamu)

Ada diantara orang Jahudi jang rupanja berhasil mengusir roh-roh djahat dengan suatu upatjara tertentu. Barangkali mereka menjembuhkan orang-orang sakit jang dianggap kerasukan setan.

(0.64) (Luk 8:2) (ende: Magdalena)

Maria ini dinamakan demikian, sebab ia berasal dari suatu dusun jang bernama Magdala ditepi tasik Genesaret.

(0.62) (1Tim 3:6) (ende: Hukuman setan)

Ada jang menafsirkan: hukuman sama rupa dengan jang didjatuhkan kepada setan. Tafsir lebih umum, dengan ingat akan kesedjadjaran dengan "djeratan" dalam ajat berikut, ialah: hukuman jang memang didjatuhkan Allah, tetapi pokoknja dan alasannja penggodaan dari setan.

(0.62) (1Yoh 2:15) (ende: Dunia)

disini berarti keradjaan setan. Dan kita tahu dalam keradjaan setan ini terdapat kedjahatan-kedjahatan dan tak ada jang baik. Misalnja: dalam dunia (keradjaan setan tadi) terdapat napsu loba akan harta benda, napsu loba pangkat, loba kemasjuran, kesombongan dll.

(0.62) (1Yoh 3:14) (ende)

Tjinta-kasih jang terdapat pada seseorang menandakan kebebasannja dari keradjaan setan, keradjaan kematian. Sedang seorang jang tak memiliki tjinta-kasih, ia belum bebas dari keradjaan setan, masih tinggal dalam keradjaan setan, artinja dalam kematian.

(0.62) (1Yoh 4:4) (ende)

St. Joanes memberanikan orang-orang seraninja, bahwa mereka telah mengatasi propaganda-propaganda jang berasal dari setan itu, karena Tuhan, jang lebih besar dari setan dan telah mengalahkan setan hidup dalam mereka.

(0.62) (Mrk 1:34) (full: MENGUSIR BANYAK SETAN. )

Nas : Mr 1:34

Lihat art. KUASA ATAS IBLIS DAN SETAN-SETAN.

(0.61) (Mat 12:29) (full: DIIKATNYA DAHULU ORANG KUAT ITU. )

Nas : Mat 12:29

Lihat art. KUASA ATAS IBLIS DAN SETAN-SETAN.

(0.61) (Why 16:14) (full: ROH-ROH SETAN YANG MENGADAKAN PERBUATAN-PERBUATAN AJAIB. )

Nas : Wahy 16:14

Dalam masa kesengsaraan, para penguasa bangsa-bangsa akan dirasuk setan. Karena diperdaya oleh Iblis melalui mukjizat-mukjizat, mereka akan mengambil bagian dalam sebuah rencana gila yang akan menjerumuskan seluruh dunia ke dalam suatu bencana yang besar

(lihat art. KESENGSARAAN BESAR; dan

lihat art. ZAMAN ANTIKRISTUS).

(0.59) (Luk 8:26) (sh: Menang atas setan dan tanggung jawab Injil (Rabu, 19 Januari 2000))
Menang atas setan dan tanggung jawab Injil

Tatkala kita melihat orang yang terganggu jiwanya atau kerasukan setan, kerap kita berkata: "kasihan" tetapi kita tak melakukan apa-apa. Bahkan kita memilih menghindar daripada berurusan dengannya. Padahal orang tersebut telah hancur harkat dan kehormatannya, bahkan yang ada dalam dirinya hanyalah aib, dan keterasingan dari kesempatan hidup wajar. Dalam kasus ini dikisahkan seorang yang terganggu jiwanya karena pengaruh kuasa setan. Tak ada seorang pun yang dapat menikmati kebahagiaan bila berada di bawah pengaruh kuasa setan. Tak ada seorang pun yang menunjukkan itikad baik untuk berusaha menolongnya terlepas dari belenggu setan.

Keadaan menjadi berbalik ketika Yesus tiba di Gerasa. Yesus datang dan membebaskan orang tersebut dari kuasa setan. Sungguh suatu perubahan total terjadi dalam diri orang tersebut. Dari telanjang, berpakaian, dari kerasukan menjadi waras, dari tidak mengenal siapa Yesus, menjadi pengikut dan menyaksikan berita tentang Yesus. Keselamatan dari Krisus tidak hanya mengubahnya secara total, tetapi juga memotivasinya untuk mempertanggung-jawabkan perubahan tersebut: Berarti: (1) Ia berkuasa atas segala kuasa yang ada di bumi, termasuk kuasa setan, karena setan pun tunduk -- "taat" dan memohon belas kasihan Yesus. (2) Manusia begitu bernilai di hadapan Allah. Karenanya Yesus membebaskannya dari belenggu kuasa setan, memulihkan secara total. Dan menjadikan hidupnya berarti.

Peristiwa di Gerasa adalah salah satu bentuk perbuatan setan yang menghancurkan harkat, martabat, dan nilai manusia. Berbagai bentuk sepak terjang setan masih bergulir hingga hari ini dan sampai akhir. Ia selalu jeli melihat kelemahan manusia dan tidak sedetik pun melepaskan kesempatan menjerumuskan manusia ke dalam perangkapnya.

Renungkan: Seorang yang telah masuk perangkap Iblis, tidak akan dilepaskan begitu saja. Ia pasti minta balasan. Hanya Yesus yang dapat melepaskan dia dari perangkap Iblis. Bila kita menyerahkan kehidupan kita sepenuhnya kepada Dia, hidup yang telah diluluhlantakkan Iblis dapat dipulihkan oleh-Nya. Kuasa-Nya lebih besar daripada kuasa Iblis. Yesus akan memperbaharui secara total. Dan seorang yang sudah mengalami pembaharuan total, akan memiliki tanggung jawab Injil terhadap sesamanya.

(0.57) (Za 3:1) (bis: Setan)

Setan: Makhluk adikodrati. Namanya menandakan bahwa ia dianggap sebagai musuh manusia.

(0.57) (Why 12:10) (ende)

Surga penuh kegembiraan atas kekalahan setan itu, biarpun kemenangan belum genap.

(0.55) (2Kor 12:8) (ende: Duri)

Ini sangat umum ditafsirkan sebagai suatu penjakit pedih sekali jang melemahkan badannja dan merintangi kegiatannja. Bdl. Gal 4:13. Duri itu dirasanja pula sebagai suatu akal setan untuk menghambat pekerdjaannja.



TIP #08: Klik ikon untuk memisahkan teks alkitab dan catatan secara horisontal atau vertikal. [SEMUA]
dibuat dalam 0.04 detik
dipersembahkan oleh YLSA