Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 1 - 2 dari 2 ayat untuk mereka membenci AND book:33 (0.001 detik)
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(1.00) (Mi 3:2) (full: MEMBENCI KEBAIKAN ... MENCINTAI KEJAHATAN. )

Nas : Mi 3:2

Para pemimpin bangsa itu telah meninggalkan standar-standar saleh masa lalu dan menggantikannya dengan hukum mereka sendiri. Dengan sengaja mereka menyenangi kejahatan dan ketidakadilan dalam usaha untuk memperoleh keuntungan materiel. Allah memanggil kita untuk melakukan hal sebaliknya; mengasihi kebenaran dan membenci kejahatan (lih. Am 5:15; Rom 12:9; Ibr 1:9).

(0.88) (Mi 3:1) (sh: Peringatan bagi para pemimpin (Jumat, 15 Desember 2000))
Peringatan bagi para pemimpin

Khotbah Mikha berikutnya ditujukan kepada para pemimpin Israel. Sebagai pemimpin mereka seharusnya melakukan apa yang adil bagi rakyatnya dan yang baik. Tetapi kenyataannya mereka justru membenci keadilan, menelantarkan rakyat, dan mencintai kejahatan. Rakyat dieksploitasi untuk kepentingan dan kepuasan mereka. Tidak ada sedikit pun kesadaran mereka untuk bertindak demi kepentingan dan kesejahteraan rakyat. Renungkanlah ilustrasi yang dipakai Mikha untuk menggambarkan pengeksploitasian yang dilakukan para pemimpin terhadap rakyatnya (2-3). Rakyat harus menanggung derita dan sengsara demi menanggung sepak terjang pemimpin bangsa yang ambisius dan serakah.

Kelaliman para pemimpin bangsa ini ternyata tidak hanya membuat rakyat menderita fisik, tapi juga menderita secara mental dan rohani. Para nabi yang diharapkan membela, menghibur rakyat, dan menentang tindakan para pemimpin yang jahat dengan mewartakan firman Allah bertindak sebaliknya. Firman yang mereka beritakan justru membenarkan dan seakan-akan mensahkan tindakan para pemimpin yang korup. Mereka melakukan itu semua semata-mata demi keuntungan dan kekayaan pribadi (9-11). Jika keadaan sudah demikian, kemana lagi rakyat akan meminta pertolongan dan perlindungan? Tidak ada! Maka tepatlah jika Mikha menggambarkan rakyat seperti daging yang dipotong-potong dan dicincang. Rakyat tidak lagi berpengharapan untuk merasakan keadaan yang lebih baik, mereka merasakan kehancuran total. Karena itulah para pemimpin dan nabi akan menghadapi konsekuensi spiritual dan material yang berat. Mereka akan kehilangan sumber kekuatan dan penghiburan terbesar ketika malapetaka menimpanya (4). Mereka juga akan kehilangan segala materi (12).

Ini merupakan peringatan bagi kita yang diberi kesempatan oleh Allah untuk menjadi seorang pemimpin baik di bidang sekular maupun spiritual. Apakah dalam menjalankan kepemimpinan, kita selalu dimotivasi oleh kepedulian yang dalam terhadap kesejahteraan orang lain dan kerajaan-Nya? Ataukah kita hanya dimotivasi oleh kepentingan pribadi, kebanggaan terhadap kedudukan, dan nafsu untuk terus berkuasa?

Renungkan: Pemimpin dipilih dan dipanggil oleh Allah untuk melayani orang lain bukan mengeksploitasinya.



TIP #28: Arahkan mouse pada tautan catatan yang terdapat pada teks alkitab untuk melihat catatan ayat tersebut dalam popup. [SEMUA]
dibuat dalam 0.08 detik
dipersembahkan oleh YLSA