Saudara-saudara yang menjadi tuan! Hendaklah kalian bersikap begitu juga terhadap hamba-hambamu. Jangan lagi memakai ancaman-ancaman. Ingat bahwa kalian dan hamba-hambamu itu, sama-sama mempunyai satu majikan, yaitu Tuhan yang di surga. Ia tidak memandang muka.

Janganlah berlaku demikian hanya pada waktu kalian diawasi, hanya untuk mendapat pujian manusia. Tetapi hendaklah kalian melakukannya sebagai hamba Kristus yang sedang menuruti kemauan Allah dengan sepenuh hati.

Jangan bodoh, tetapi selidikilah apa yang dikehendaki Tuhan.

Untuk menghormati Kristus, hendaklah kalian tunduk satu sama lain.

Tetapi ayat tersebut ada hubungannya juga dengan kalian: Hendaklah setiap suami mengasihi istrinya seperti ia mengasihi dirinya sendiri dan hendaklah setiap istri berusaha untuk menghormati suaminya.

Janganlah kalian mabuk oleh anggur, sebab itu akan merusakkan kalian. Sebaliknya, hendaklah kalian dikuasai oleh Roh Allah.

Selalu dan mengenai apa pun juga, hendaklah kalian mengucap terima kasih kepada Allah Bapa, atas nama Yesus Kristus Tuhan kita.

Sebaliknya, hendaklah kalian baik hati dan berbelaskasihan seorang terhadap yang lain, dan saling mengampuni sama seperti Allah pun mengampuni kalian melalui Kristus.

Saya, Paulus, rasul Kristus Yesus atas kehendak Allah, mengharap semoga Allah Bapa kita dan Tuhan Yesus Kristus memberi berkat dan sejahtera kepada kalian.

Saudara-saudara yang menjadi hamba! Turutlah perintah tuanmu yang di dunia ini. Lakukanlah itu dengan perasaan hormat dan patuh serta dengan sungguh-sungguh seolah-olah kalian lakukan kepada Kristus sendiri.

Sama seperti jemaat juga tunduk kepada Kristus, begitu pun dalam segala hal istri harus tunduk kepada suami.

Hendaklah hati dan pikiranmu dibaharui seluruhnya.

Hendaklah kalian selalu rendah hati, lemah lembut, dan sabar. Tunjukkanlah kasihmu dengan membantu satu sama lain.

Hendaklah kalian siap siaga. Pakailah kesetiaan kepada Allah sebagai ikat pinggang, dan ketulusan sebagai baju besimu.

Akhirnya, hendaklah kalian menjadi kuat dengan kekuatan yang kalian dapat dari kuasa Tuhan, karena kalian bersatu dengan Dia.

Hendaklah kerelaan untuk memberitakan Kabar Baik yang membawa sejahtera menjadi sepatumu.

Hendaknya Allah dimuliakan turun-temurun di dalam jemaat, melalui Kristus Yesus. Terpujilah Allah selama-lamanya! Amin.

Hendaklah kalian hidup sebagai manusia baru yang diciptakan menurut pola Allah; yaitu dengan tabiat yang benar, lurus dan suci.

Pekerjaan yang kalian lakukan sebagai hamba itu, hendaklah kalian kerjakan dengan hati yang gembira seolah-olah Tuhanlah yang kalian layani, dan bukan hanya manusia.

Pakailah kata-kata dari mazmur, nyanyian puji-pujian dan lagu rohani, dalam percakapan-percakapanmu. Hendaklah kalian dengan hati yang gembira menyanyikan puji-pujian kepada Tuhan.