Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 1 - 20 dari 37 ayat untuk juga bernama AND book:[40 TO 66] [Pencarian Tepat] (0.002 detik)
Pindah ke halaman: 1 2 Selanjutnya
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(1.00) (Kis 13:21) (jerusalem: Suku Benyamin) Paulus sendiri juga dari suku Benyamin, Rom 11:1; Fili 3:5, dan bernama Saul pula.
(0.97) (Mat 9:9) (jerusalem: Matius) Dalam Markus dan Lukas orang ini bernama Lewi.
(0.79) (Mrk 6:22) (bis: anak gadis Herodias)

anak gadis Herodias: beberapa naskah kuno: anak gadisnya (yaitu anak gadis Herodes) yang bernama Herodias.

(0.79) (Rm 15:19) (ende: Ilirikum)

Disebut "Iliria", kemudian sebagai propinsi Romawi bernama "Dalmatia", sekarang masuk Jugoslawia.

(0.70) (Yoh 12:2) (ende: Perdjamuan)

Menurut Mat 28:6 dan Mar 14:3 jang mengadakan perdjamuan ini bernama Simon Berkusta.

(0.66) (Kis 13:9) (jerusalem: juga disebut Paulus) Orang-orang Yahudi dan orang-orang Timur pada umumnya mengambil juga sebuah nama untuk dipergunakan di dunia Yunani-Romawi. Yohanes disebut juga Markus, Kis 12:12; Yusuf-Barsabas disebut Yustus, Kis 1:23, Simeon bernama Niger, Kis 13:1, Tabita bernama Dorkas, Kis 9:36 dll. Untuk pertama kalinya Lukas di sini menyebut Paulus dan selanjutnya hanya nama Romawi itu saja yang dipakai. Lukas juga sekarang membuat Paulus menjadi tokoh utama kisahnya; ia tidak lagi kalah terhadap Barnabas, melainkan menjadi pemimpin sesungguhnya dari karya selanjutnya, Kis 13:13.
(0.61) (Ef 4:20) (ende: Mengenal Kristus)

jaitu adjaran dan tjita-tjitaNja.

"Dalam Jesus", jaitu dalam Kristus semasa Ia hidup sebagai manusia jang bernama Jesus diatas bumi.

(0.61) (Mat 9:18) (jerusalem: kepala rumah ibadah) Harafiah: kepala. Tetapi yang dimaksudkan benar-benar seorang kepala sinagoga yang menurut Markus dan Lukas bernama Yairus.
(0.61) (Mat 26:6) (jerusalem: seorang perempuan) Perempuan ini bernama Maria, seperti ditegaskan Yohanes. Cerita ini berbeda dengan cerita yang disajikan Luk 7:36-50.
(0.60) (Mrk 2:26) (jerusalem: Abyatar) Imam Besar dalam 1Sa 21:2-7 sebenarnya bernama Ahimelek. Boleh jadi Markus berkata tentang Abyatar, oleh karena Imam Besar ini pada zaman Daud paling dikenal, 2Sa 20:25; boleh jadi juga bahwa Markus menuruti salah satu tradisi lain yang menjadikan Abyatar ayah Ahimelek (2Sa 8:17 Ibr).
(0.51) (Mat 27:61) (ende: Maria jang lain)

ialah isteri Kleofas, ibu kedua, "saudara Jesus" jang bernama Jakobus dan Josep. Bdl. ajat Mat 27:56 dan Mat 13:55 dengan tjatatan disitu.

(0.51) (Luk 8:2) (ende: Magdalena)

Maria ini dinamakan demikian, sebab ia berasal dari suatu dusun jang bernama Magdala ditepi tasik Genesaret.

(0.51) (Kis 21:31) (ende: Panglima pasukan)

Ialah kepala tentara Romawi jang berdjumlah seribu orang kalau lengkap, dan berasrama dalam benteng "Antonia" jang terletak berdampingan dengan kenisah. Panglima ini bernama Klaudius Lisias, seperti tertjantum dalam Kis 23:26.

(0.51) (Yoh 4:5) (jerusalem: Sikhar) Boleh jadi kota ini ialah kota Sikhem (dalam bahasa Aram: Sikhar) dahulu, atau desa (sekarang) yang bernama Askar, di kaki gunung Ebal, kira-kira satu kilometer dari "sumur Yakub". Sumur ini tidak disebutkan dalam Kitab Kejadian.
(0.42) (Yoh 9:7) (ende: Siloam)

Inilah sebuah kolam besar dikaki bukit Sion, jang mendapat airnja dari mataair jang djauh, melalui suatu saluran jang digali dibawah tanah oleh radja Ezechias dalam tahun 700 seb. Kr. Sebenarnja saluran jang bernama Siloam. Kata Siloam berarti "pengirim" atau "pembawa", tetapi Joanes menafsirkan sebagai "jang diutus", lambang Jesus jang menjalurkan tjahaja abadi (keselamatan abadi) kedunia.

(0.42) (Kis 17:28) (ende: Pudjangga kamu)

Kutipan ini terdapat dalam karja Epimanides dari Ngasos, jang hidup dalam abad keenam seb. Kr. Pudjangga ini djuga dimaksudkan Paulus dalam Tit 1:12.

Utjapan "kita adalah sebangsa dengan Dia" berasal dari seorang pudjangga bernama Aratus jang hidup dalam abad ketiga seb.Kr.

(0.42) (Why 6:8) (full: SEEKOR KUDA HIJAU KUNING. )

Nas : Wahy 6:8

Kuda hijau kuning dan penunggangnya yang bernama Maut itu melambangkan peningkatan kedahsyatan perang, kelaparan, kematian, malapetaka, penyakit, dan binatang-binatang jahat. Hukuman ini akan begitu dahsyat sehingga seperempat penduduk dunia akan terbunuh.

(0.38) (Kis 23:29) (jerusalem: soal-soal hukum Taurat mereka) Teks barat: soal-soal hukum Musa dan salah seorang yang bernama Yesus
(0.38) (Tit 1:12) (ende: Nabi mereka sendiri)

jaitu seorang Kreta jang sangat berpengaruh dan berkewibawaan dilapangan agama dan kesusilaan. Menurut penulis-penulis Geredja purba ialah seorang pudjangga, bernama Epimenides, jang hidup dalam abad kelima atau keempat sebelum Kristus.

(0.33) (2Yoh 1:1) (full: )

Penulis : Yohanes

Tema : Berjalan Dalam Kebenaran

Tanggal Penulisan: 85-95 M

Latar Belakang

Penulis memperkenalkan dirinya sebagai "penatua" (ayat 2Yoh 1:1). Barangkali ini adalah gelar terhormat yang diberikan kepada rasul Yohanes sepanjang dua dasawarsa terakhir abad pertama karena usianya yang sudah lanjut dan kedudukannya yang sangat terhormat selaku satu-satunya rasul yang masih hidup.

Yohanes menulis surat ini kepada "Ibu yang terpilih dan anak-anaknya" (ayat 2Yoh 1:1). Beberapa orang menafsirkan "Ibu yang terpilih" ini secara kiasan sebagai suatu gereja lokal, "anak-anaknya" sebagai anggota jemaat, dan "anak-anak saudaramu yang terpilih" (ayat 2Yoh 1:13) sebagai jemaat tetangga. Orang lain lagi menafsirkan istilah ini secara harfiah sebagai seorang janda terhormat yang dikenal Yohanes dalam sebuah jemaat lokal di Asia Kecil yang di bawah pengawasan rohani Yohanes. Keluarganya (ayat 2Yoh 1:1) dan keluarga saudaranya (ayat 2Yoh 1:13) adalah orang terkenal dalam gereja-gereja di wilayah itu. Sebagaimana surat Yohanes lainnya, 2 Yohanes tampaknya ditulis dari Efesus pada akhir tahun 80-an atau awal 90-an.

Tujuan

Yohanes menulis surat ini untuk mengingatkan "Ibu yang terpilih" itu tentang hal memberi tumpangan, salam atau sokongan kepada pekerja keliling (guru, penginjil, dan nabi) yang sudah menyimpang dari kebenaran rasuli dan menyebarkan ajaran palsu, agar dia tidak ikut berperan dalam menyebarkan ajaran yang salah sehingga ikut bersalah. Surat ini mengecam ajaran palsu yang sama dengan yang dikecam dalam surat 1 Yohanes.

Survai

Surat ini menggarisbawahi suatu peringatan yang juga terdapat dalam 1 Yohanes mengenai bahaya guru palsu yang menyangkal penjelmaan Yesus Kristus dan menyimpang dari berita rasuli (ayat 2Yoh 1:7-8). Yohanes memuji "Ibu yang terpilih" dan anak-anaknya yang "hidup dalam kebenaran" (ayat 2Yoh 1:4). Kasih yang sejati terwujud dalam menaati perintah Kristus dan mengasihi sesama (ayat 2Yoh 1:6). Kasih Kristen harus membedakan di antara kebenaran dan kesalahan dan tidak membuka pintu bagi guru palsu (ayat 2Yoh 1:7-9). Menerima guru palsu dengan ramah berarti berpartisipasi dalam kesalahan mereka (ayat 2Yoh 1:10-11). Surat ini singkat karena Yohanes merencanakan untuk berkunjung kepada ibu ini untuk berbicara "berhadapan muka" (ayat 2Yoh 1:12).

Ciri-ciri Khas

Tiga ciri utama menandai surat ini:

  1. (1) Surat ini merupakan kitab terpendek dalam PB.
  2. (2) Surat ini sangat mirip dengan 1 dan 3 Yohanes dalam berita, kosakata dan gaya penulisannya yang sederhana.
  3. (3) Surat ini memberikan keseimbangan yang penting bagi berita surat 3 Yohanes dengan memperingatkan terhadap dukungan yang sembarangan kepada pekerja yang bukan dari jemaat sendiri. Surat ini mendorong supaya memakai kebijaksanaan saksama dengan mengingat ajaran Kristus dan para rasul sebelum membantu pekerja tersebut.


TIP #34: Tip apa yang ingin Anda lihat di sini? Beritahu kami dengan klik "Laporan Masalah/Saran" di bagian bawah halaman. [SEMUA]
dibuat dalam 0.06 detik
dipersembahkan oleh YLSA