(1.00) | (Kid 2:3) |
(endetn: (mulut)) ditambahkan. |
(0.81) | (Ayb 21:5) |
(endetn: (mulut)Mu) ditambahkan. |
(0.71) | (Mzm 36:3) |
(ende: mulutnja) jakni mulut si pendosa. |
(0.58) | (Yes 34:16) |
(endetn) Lih. Yes 34:15. |
(0.53) | (Ayb 5:15) | (jerusalem: dari kedahsyatan mulut mereka) Harafiah: dari pedang dari mulut mereka. Ada yang memperbaiki naskah Ibrani menjadi: (Ia menyelamatkan orang-orang miskin) yang runtuh dari mulut mereka. |
(0.51) | (Ayb 21:5) |
(ende: menaruh tangan pada mulut) isjarat kekedjutan dan keheranan. |
(0.51) | (Yer 5:14) |
(ende: kamu) ialah seluruh rakjat. |
(0.51) | (Mi 2:4) |
(ende) Musuh menaruh lagu itu dalam mulut orang Juda. |
(0.51) | (Ayb 30:11) |
(endetn: (busur)ku) ditambahkan. "(mulut)nja", diperbaiki. Tertulis: "(-)ku". |
(0.51) | (Ayb 9:20) | (jerusalem: mulutku sendiri) Ini barangkali perlu diperbaiki menjadi: mulutNya. |
(0.42) | (Mzm 105:5) |
(ende: keputusan2 mulutNja) ialah: djandji2 Allah, perintah2 dan hukuman2Nja. |
(0.42) | (Yes 6:6) |
(ende) Tanda panggilan nabi ialah pembersihan mulut, dengan mana ia harus membawakan sabda Jahwe jang kudus. |
(0.42) | (Mal 1:9) |
(ende: Tjoba sekarang....dst.) Kalimat itu merupakan edjekan dalam mulut nabi. |
(0.42) | (Ayb 15:30) |
(endetn: bunganja diterbangkan) diperbaiki (bunga) menurut terdjemahan Junani. Tertulis: "ia lenjap karena embusan mulutNja". |
(0.42) | (Pkh 8:2) |
(endetn: hormatilah wadjah radja) diperbaiki sedikit. Tertulis: "Aku, (hormatilah) mulut (titah) radja". |
(0.42) | (Mzm 18:8) | (jerusalem: Asap) dari hidung Allah ialah awan gelap, sebagaimana "api dari mulutNya" adalah halilintar. |
(0.42) | (Mzm 138:4) | (jerusalem: janji dari mulutMu) Ialah janji kepada pemazmur yang sudah digenapi. |
(0.37) | (Yeh 3:3) | (jerusalem: dalam mulutku) Seorang Seraf menjamah mulut nabi Yesaya, Yes 6:5-7; Tuhan sendiri menjamah mulut nabi Yeremia, Yer 1:9. Pikiran yang sama terungkap oleh nabi Yehezkiel dengan cara yang lebih kebendaan lagi. |
(0.37) | (2Sam 23:1) |
(ende) Njanjian ini ditaruh dalam mulut Dawud: meskipun sebenarnja ditjiptakan lama sesudah Dawud. kadang2 teksnja sukar untuk diartikan. |
(0.37) | (Dan 3:26) |
(ende: Allah jang mahatinggi) dalam mulut Nebukadnezar berarti: dewa tertinggi, jang paling kuasa. Nebukadnezar tidak menganut paham monoteis. |