Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 61 - 80 dari 80 ayat untuk hidup sesuai ketentuan Allah AND book:38 (0.002 detik)
Pindah ke halaman: Sebelumnya 1 2 3 4
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.59) (Za 9:8) (full: TIDAK AKAN ADA LAGI PENINDAS MENDATANGINYA. )

Nas : Za 9:8

Puncak damai sejahtera akan datang atas Yerusalem di bumi ini selama pemerintahan seribu tahun Mesias. Allah tidak akan membiarkan umat-Nya musnah sama sekali. Kepastian yang sama diberikan kepada gereja karena alam maut tidak akan pernah menguasainya

(lihat cat. --> Mat 16:18).

[atau ref. Mat 16:18]

(0.59) (Za 11:7) (full: DUA TONGKAT. )

Nas : Za 11:7

Zakharia, yang melambangkan Mesias, memakai dua tongkat untuk menggembalakan kawanan dombanya. Kedua tongkat itu melambangkan perkenan Allah kepada Israel dan rencana-Nya untuk mempersatukan Israel dan Yehuda sebagai satu bangsa. Berkat-berkat ini akan menjadi kenyataan apabila umat itu bersedia mengikuti Mesias.

(0.59) (Za 12:3) (full: SEGALA BANGSA ... BERKUMPUL MELAWANNYA. )

Nas : Za 12:3-9

Pada akhir zaman, banyak bangsa akan berkumpul menentang Yerusalem dan Israel. Allah akan turun tangan dan membinasakan musuh-musuh mereka, dan negara-negara adikuasa akan dikalahkan di pertempuran Harmagedon Wahy 19:19;

lihat cat. --> Wahy 16:16).

[atau ref. Wahy 16:16]

(0.59) (Za 14:21) (full: TIDAK AKAN ADA LAGI PEDAGANG DI RUMAH TUHAN )

Nas : Za 14:21

(versi Inggris NIV -- tidak akan ada lagi orang Kanaan). Istilah "orang Kanaan" itu sama artinya dengan kebejatan dan kejahatan. Allah akan menegakkan kekudusan dan kebenaran sebagai ciri khas yang utama dan yang meliputi segala sesuatu dalam kerajaan-Nya.

(0.59) (Za 11:13) (jerusalem) Ayat-ayat ini barangkali berita tertua mengenai orang Samaria yang di bidang agama memisahkan diri dari jemaat Yahudi. Menurut Flavius Yosefus orang Samaria sekitar th 328 seb Mas membangun sebuah rumah Tuhan di gunung Gerizim. Rumah Tuhan itu dimaksudkan sebagai saingan bait Allah di Yerusalem. Kalau demikian maka dipatahkan kedua tongkat itu melambangkan kembalinya penindasan oleh orang asing, Zak 11:10, dan terpecahnya jemaat Yahudi, Zak 11:14.
(0.59) (Za 6:1) (full: SEMUANYA INI KELUAR KE ARAH EMPAT MATA ANGIN )

Nas : Za 6:1-5

(versi Inggris NIV -- ini adalah keempat roh dari surga). Di dalam penglihatan yang ke-delapan, Zakharia melihat empat kereta perang di antara dua gunung tembaga.

  1. 1) Warna kuda-kuda penarik kereta-kereta tersebut ialah merah (melambangkan perang), hitam (melambangkan kelaparan dan maut), dan berbelang-belang dan berloreng-loreng (melambangkan wabah; bd. Wahy 6:2-8). Kebanyakan penafsir percaya bahwa kereta perang yang ditarik kuda putih melambangkan kemenangan yang gemilang dari para pelaksana hukuman Allah.
  2. 2) Keempat roh itu sebenarnya malaikat (bd. Mazm 104:4; Wahy 7:1-3).
  3. 3) Baik kereta perang maupun gunung tembaga itu berbicara tentang hukuman atas musuh-musuh Allah. Para penunggang dan kereta pergi ke utara dan selatan, yaitu ke arah Babel dan Mesir yang juga melambangkan kekuatan utara dan selatan pada akhir zaman, yang akan dimusnahkan Allah.
(0.59) (Za 1:12) (full: BERBICARALAH MALAIKAT TUHAN ITU. )

Nas : Za 1:12

Penunggang kuda merah itu kini diperkenalkan sebagai malaikat Tuhan yang memohon syafaat demi Israel dan Yerusalem agar segera mengakhiri 70 tahun hukuman Allah atas Yerusalem dan Bait Suci, yang dibinasakan pada tahun 586 SM. Pembangunan kembali Bait Suci itu selesai pada tahun 516 SM, 70 tahun kemudian. Malaikat Tuhan itu mungkin Kristus

(lihat cat. --> Za 1:8-11;

[atau ref. Za 1:8-11]

bd. Kel 23:20-21; Yes 63:9), yang hingga kini masih membela kita (1Yoh 2:1).

(0.59) (Za 2:1) (full: SEORANG YANG MEMEGANG TALI PENGUKUR. )

Nas : Za 2:1

Yerusalem masih dalam keadaan yang memprihatinkan pada akhir pembuangan di Babel. Jumlah orang yang kembali relatif sedikit. Allah memberikan semangat kepada mereka dengan mengatakan bahwa Ia belum selesai dengan Yerusalem; kota itu akan dijadikan tempat paling mulia di bumi. Penglihatan ketiga ini memandang ke depan kepada kerajaan seribu tahun, ketika kota ini tidak akan bertembok lagi dan penuh sesak dengan orang banyak

(lihat cat. --> Za 2:5 berikut).

[atau ref. Za 2:5]

(0.59) (Za 3:1) (full: IBLIS BERDIRI DI SEBELAH KANANNYA UNTUK MENDAKWA DIA. )

Nas : Za 3:1

Yosua sedang mewakili bangsa Israel di hadapan Allah. Iblis, "si penuduh"

(lihat cat. --> Mat 4:10),

[atau ref. Mat 4:10]

berdiri untuk menentangnya, yang menunjukkan bahwa semua halangan dan perlawanan terhadap pembangunan kembali Bait Suci sesungguhnya berasal dari Iblis. Dia masih merupakan musuh kita, "pendakwa saudara-saudara kita" (Wahy 12:10) yang berusaha mengalahkan kita.

(0.59) (Za 8:22) (full: MENCARI TUHAN SEMESTA ALAM. )

Nas : Za 8:22

Sukacita yang tak ada bandingan akan tiba ketika orang bukan Yahudi bergabung dengan orang Yahudi untuk mencari Tuhan di Yerusalem, karena Tuhan akan ada di situ (lih. Yeh 48:35); keadaan ini melukiskan penggenapan terakhir dari janji dalam perjanjian Abraham bahwa orang bukan Yahudi akan dibawa kepada Tuhan (Kej 12:3; Gal 3:8,26-29;

lihat art. PERJANJIAN ALLAH DENGAN ABRAHAM, ...).

(0.59) (Za 10:2) (full: YANG DILIHAT OLEH JURU-JURU TENUNG ADALAH DUSTA. )

Nas : Za 10:2

Karena umat itu tidak mempunyai gembala sejati untuk menuntun mereka di jalan yang benar, yaitu jalan percaya pada Allah, mereka berbalik dan percaya berhala, peramal dan perbuatan ilmu gaib lainnya. Para gembala sidang dan pengajar yang merusak kepercayaan kepada Alkitab dengan menyangkal pengilhaman ilahi dan infalibilitasnya secara tidak langsung mempengaruhi orang untuk berbalik kepada hal-hal itu.

(0.59) (Za 11:4) (full: GEMBALAKANLAH DOMBA-DOMBA. )

Nas : Za 11:4-17

Zakharia diarahkan untuk melambangkan Gembala yang diutus Allah untuk Israel, yaitu Mesias (ayat Za 11:4-14). Kemudian ia disuruh memerankan gembala Israel yang jahat (ayat Za 11:15-17) yang mungkin melambangkan antikristus akhir zaman.

(0.59) (Za 13:7) (full: PEDANG ... BUNUHLAH GEMBALA. )

Nas : Za 13:7

Di dalam pandangan nubuat ini tentang masa depan ini, gembala adalah Mesias.

  1. 1) Allah menyebut si gembala "orang yang paling karib kepada-Ku" (yaitu, orang sederajat, teman sejawat) dan karena itu Mesias yang ilahi.
  2. 2) Gembala-Mesias akan dipukul, yaitu disalibkan. Murid-murid-Nya akan terserak bagaikan domba (lih. Mat 26:31,56; Mr 14:27). Nubuat ini juga mungkin melambangkan perserakan bangsa Yahudi pada tahun 70 M.
(0.59) (Za 14:8) (full: AKAN MENGALIR AIR KEHIDUPAN DARI YERUSALEM. )

Nas : Za 14:8

Air kehidupan (berbeda dengan air yang menggenang), akan mengalir dari Yerusalem (bd. Mazm 46:5; Yeh 47:1-12; Yoel 3:18). Aliran ini tidak mengering di musim panas, seperti halnya sebagian besar sungai di Palestina, tetapi akan terus mengalir ke Laut Tengah dan Laut Mati. Ayat ini membayangkan berkat-berkat Allah yang mengalir dari Yerusalem di kerajaan seribu tahun (Wahy 22:1).

(0.59) (Za 1:8) (jerusalem: suatu penglihatan) Penglihatan berikut, Zak 1:8-17 dengan berlatar belakang kepercayaan akan keesaan Allah memanfaatkan berbagai unsur dari mitologi kuno. Pohon-pohon Murad itu nampaknya berakar dalam samudera raya. Orang yang berdiri di antara pohon-pohon itu ialah Malaikat Tuhan, Zak 1:11+. Kuda-kuda itu melambangkan malaikat-malaikat penilik bumi. Rupanya ada empat kelompok malaikat, bdk Zak 6:2 dst. Dalam terjemahan Yunani memang ada empat kelompok kuda-kuda, sebab ditambah kuda-kuda hitam. Ini berhubungan dengan keempat mata angin atau keempat penjuru bumi. Menurut Zak 1:10 kuda-kuda itu ada penunggangnya.
(0.59) (Za 1:11) (jerusalem: Malaikat TUHAN) Malaikat itu bukan Tuhan sendiri, seperti dalam nas-nas Alkitab yang tua, Kej 16:7+, yaitu Tuhan yang menampakkan diri, tetapi di sini Malaikat Tuhan itu ternyata sebuah makhluk tersendiri. Manusia dan malaikat-malaikat dianggap hanya dapat menghadap Allah melalui Malaikat Tuhan itu
(0.59) (Za 14:1) (jerusalem) Nubuat mengenai akhir zaman ini memberitahukan bahwa Tauhid Israel menyangkut jagat raja. Ia mempersatukan zaman-zaman (hanya ada satu hari), merubah tanah (tanah Yerusalem menjadi raja), menghilangkan kesempatan bagi pemujaan berhala dan pemujaan itu sendiri dan ingatan akan berhala dan ilmu sihir (bintang, musim, lembah ben Hinom dan Tofet, dsb). Tauhid Israel juga mempersatukan ibadat dan para penyerta, baik Yahudi maupun bukan Yahudi: Allah Yang Mahaesa menjadi segala-gala dan segala-gala. Uraian mengenai pertempuran di akhir zaman, Zak 14:1-5,12-15 diselingi dan dilengkapi dengan penjelasan tentang keadaan serba baru yang menyusul pertempuran itu, Zak 14:6-11,16-20.
(0.59) (Za 12:10) (full: ROH PENGASIHAN. )

Nas : Za 12:10-14

Ayat-ayat ini berbicara tentang pertobatan orang Yahudi secara perseorangan yang, karena terancam bahaya dikalahkan musuh mereka, mulai mempercayai Yesus sebagai Mesias sejati.

(0.59) (Za 3:8) (full: HAMBA-KU, YAKNI SANG TUNAS. )

Nas : Za 3:8

Yosua dan para imam lainnya merupakan lambang-lambang nubuat, yang menunjuk kepada pekerjaan hamba Allah, Sang Tunas

(lihat cat. --> Yes 4:2;

lihat cat. --> Yes 11:1;

lihat cat. --> Yer 23:5).

[atau ref. Yes 4:2; 11:1; Yer 23:5]

Malaikat Tuhan (Kristus), yang berdiri di situ sementara pentahiran dan pemulihan Yosua (ayat Za 3:5), di sini diperkenalkan sebagai Sang Tunas, tunas baru yang akan menanggung dosa-dosa kita sebagai korban karena dosa dan menyediakan penebusan kita (bd. Yes 53:1-6). Dia akan mengalahkan Iblis dengan mengenakan pakaian kotor dosa-dosa dunia pada diri-Nya sendiri dan dengan mati ganti kita.

(0.59) (Za 6:13) (full: DI SEBELAH KANANNYA AKAN ADA SEORANG IMAM. )

Nas : Za 6:13

Tuhan memerintahkan Zakharia membuat mahkota dari perak dan emas dan mengenakannya pada kepala Yosua, sang imam besar.

  1. 1) Pemahkotaan Yosua melambangkan pemahkotaan dan pemerintahan Yesus, yang adalah "Tunas", yaitu Mesias (Yes 11:1; Yer 33:15; bd. Yes 53:2;

    lihat cat. --> Za 3:8).

    [atau ref. Za 3:8]

    Yesus akan menjadi imam besar dan raja; Dia akan melaksanakan tugas keimaman-Nya dahulu dan baru kemudian memerintah (bd. Yes 53:10; Luk 24:26).
  2. 2) Pada saat ini Yesus adalah sejahtera kita (Ef 2:14-15), di dalam Dia kita menemukan Kerajaan Allah, yang berada dalam kebenaran, damai sejahtera dan sukacita oleh Roh Kudus (Rom 14:17). Puncak penggenapan pemerintahan Kristus dimulai dalam kerajaan seribu tahun ketika Dia akan memerintah bumi dengan damai (bd. Yes 9:5).


TIP #29: Klik ikon untuk merubah popup menjadi mode sticky, untuk merubah mode sticky menjadi mode popup kembali. [SEMUA]
dibuat dalam 0.07 detik
dipersembahkan oleh YLSA