Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 41 - 60 dari 277 ayat untuk terlalu (0.000 detik)
Pindah ke halaman: Sebelumnya 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 Selanjutnya Terakhir
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.50) (1Kor 14:36) (ende: Keluar dari kamu)

Teguran ini ditudjukan kepada umat Korintus seluruhnja, jang terlalu berketjenderungan hidup bebas dan demikian menjimpang dari kebiasaan jang sedjak semula berlaku didalam segala umat, chususnja didalam umat-induk.

(0.50) (1Tes 4:5) (ende: Oleh hawa nafsu)

Maksudnja: djangan semata-mata atau terlalu oleh dorongan nafsu, dengan kurang mengindahkan tjita-tjita jang lebih luhur dan tinggi, jaitu kepentingan-kepentingan Allah dan kepentingan rohani-abadi.

(0.50) (Ibr 12:15) (ende: Mengundurkan diri)

tidak turut serta lagi sebab merasa perdjuangan atau perlombaan terlalu berat. Akibatnja mereka tak akan sampai pada kemenangan.

(0.50) (Ul 1:11) (jerusalem: menambahi kamu) Penambahan jumlah umat di sini diartikan bukti berkat Allah. Atas dasar pertimbangan teologis Bil 11:11-15 diperbaiki. Dalam Bil 11 Musa justru mengeluh karena bangsa yang terlalu banyak.
(0.50) (1Sam 1:13) (jerusalem: dalam hatinya) Biasanya orang berdoa dengan suara nyaring. Waktu perayaan-perayaan keagamaan orang kadang-kadang minum terlalu banyak sampai mabuk, Yes 22:13; Ams 2:8 Karena itu Eli dapat menyangkal Hana mabuk.
(0.50) (2Taw 34:18) (jerusalem: Safan membacakan sebagian) Menurut 2Ra 22:10 Safan membacakan seluruh kitab yang ditemukan itu. Tetapi menurut pandangan si Muwarikh kitab itu tidak lain kecuali seluruh kitab Musa (Pentateukh) yang memang terlalu tebal untuk dibacakan dengan sekali jadi.
(0.50) (Ams 24:7) (jerusalem: terlalu tinggi) Arti dan maksud kata Ibrani yang dipakai kurang jelas. Ada yang menterjemahkan: benteng, atau: gewang yang oleh orang bodoh tidak dapat dinilai semestinya, bdk Ayu 28:18.
(0.50) (Yer 2:11) (jerusalem: Kemuliaannya) Ialah Allah, TUHAN. Aselinya tertulis: kemuliaanKu. Tetapi ini oleh para ahli Kitab Yahudi terasa terlalu kasar, sehingga mereka merubah naskah Ibrani menjadi "kemuliaannya", Mengenai "kemuliaan" TUhan bdk Kel 24:16+.
(0.50) (Yeh 27:25) (jerusalem: Kapal-kapal Tarsis) Bdk Yes 23:1+
(0.50) (Hos 4:11) (jerusalem: Anggur... daya pikir) Ini bukannya sebuah catatan mengenai akibat minum anggur terlalu banyak. Nabi mencela umat Israel oleh karena sikap keagamaan kurang tepat yang dikarenakan keinginan mendapat hasil kebun anggur yang baik, bdk Hos 7:14.
(0.50) (1Kor 6:17) (jerusalem: satu roh dengan Dia) Dalam konteks ini diharapkan ungkapan "satu tubuh dengan Dia". Tetapi Paulus ingin menghindarkan bahwa persatuan dengan Kristus yang riil sekali (1Ko 6:15) dipikirkan secara terlalu kasar.
(0.50) (2Tim 2:18) (jerusalem) Ada mungkin kebangkitan diartikan sebagai kejadian mistik: kenaikan batiniah kepada Allah. Paulus sudah memperingatkan orang-orang Korintus agar jangan mengartikan kebangkitan terlalu kasar, 1Kor 15:35-53+.
(0.49) (Pkh 7:16) (full: JANGANLAH TERLALU SALEH, JANGANLAH PERILAKUMU TERLALU BERHIKMAT. )

Nas : Pengkh 7:16

Ayat ini harus ditafsirkan dengan mengingat Ams 3:7, "Janganlah engkau menganggap dirimu sendiri bijak, takutlah akan Tuhan dan jauhilah kejahatan." Orang yang mengandalkan perbuatan baiknya sendiri untuk mendapat keselamatan dan orang yang menganggap dirinya bijak hanya akan membinasakan diri sendiri. Kita memerlukan kebenaran sejati dari Allah untuk memperbaharui hati kita dan hikmat yang benar dari Roh Kudus untuk memahami Firman Allah.

(0.49) (Yer 49:16) (full: KEANGKUHAN HATIMU. )

Nas : Yer 49:16

Kejatuhan orang Edom ialah kesombongan mereka, yang membuat mereka terlalu percaya diri; karena memiliki benteng pertahanan yang kuat mereka mengira tidak akan pernah dikalahkan. Kesombongan, terlalu percaya diri, dan kekayaan materiel juga dapat menipu kita sehingga menyangka tidak perlu terus mengandalkan Allah untuk pertolongan dan kasih karunia-Nya.

(0.43) (Ayb 8:1) (sh: Terlalu luas untuk dipahami (Senin, 22 Juli 2002))
Terlalu luas untuk dipahami

Ketika Tuhan menciptakan manusia, Tuhan meminta agar manusia mematuhi-Nya, dan bahkan Ia menjanjikan berkat bagi kita yang menaati-Nya. Sebaliknya, hukuman akan diberikan bagi kita yang tidak menaati kehendak-Nya (Mzm. 1). Inilah pemahaman Bildad dan kebanyakan kita, tentang Tuhan - sebuah pemahaman yang benar, namun tidak menyeluruh. Itu sebabnya Bildad terus mendesak Ayub untuk mengakui dosanya. Alasan Bildad sederhana saja, yaitu bahwa Tuhan memberkati orang yang benar dan menghukum orang yang fasik. Tuhan tidak mungkin keliru menjatuhkan vonis-Nya dan Ayub memang layak menerima hukuman ini. Ini adalah sebuah hukum sebab-akibat yang universal dan mudah dicerna.

Namun, ada segi-segi lain dalam hukum ini yang perlu kita pertimbangkan. Kemakmuran bukan pertanda bahwa Tuhan memberkati kita dan kesusahan bukan pertanda bahwa Tuhan menghukum kita. Rencana dan karya-Nya terlalu luas untuk dikotakkan dalam hukum ini. Sebagai Allah, Ia memiliki kebebasan untuk berbuat sekehendak hati-Nya dan kadang tindakan-Nya melenceng dari pemahaman kita tentang Allah yang terlalu sederhana ini. Tetapi, jangan mengira bahwa kebebasan Allah identik dengan kejahatan. Kebebasan Allah tidak sama dengan kesewenang-wenangan. Ia adalah Allah yang kudus. Jadi, segala tindakan-Nya tidak akan tercemari oleh dosa dan tidak akan termuati oleh maksud jahat.

Sewaktu kesusahan menimpa kita, janganlah kita tergesa-gesa memvonis bahwa Tuhan sedang menghukum kita. Periksalah diri kita, apakah ada dosa tersembunyi yang perlu kita bereskan dengan Tuhan. Jika tidak ada, terimalah kesusahan itu sebagai kehendak Tuhan yang tidak kita pahami. Tuhan tidak berjanji bahwa kita akan senantiasa mengerti tujuan akhir dari tindakan-Nya karena Ia terlalu luas untuk dicerna oleh otak kita yang terlalu kecil ini.

Renungkan: Charles Haddon Spurgeon, pengkhotbah terkenal, berkata,"Kemurahan Tuhan kerap kali datang ke pintu hati kita mengendarai seekor kuda hitam yang bernama Penderitaan." Kesusahan tidak senantiasa berarti kemarahan Tuhan; ada kalanya kesusahan adalah baju kemurahan Tuhan.

(0.42) (Flp 3:3) (ende: Menurut Roh Allah)

jaitu tidak menurut adat-istiadat Jahudi, jang dewasa itu terlalu bersifat pengamalan lahiriah.

(0.42) (1Raj 8:16) (jerusalem: tempat kediaman namaKu) Yang bertempat tinggal dalam bait Allah ialah "Nama Tuhan", sebab sebuah rumah buatan manusia tidak dapat mengurangi Allah sendiri, bdk 1Ra 8:27. Dengan demikian terpecah suatu pandangan terlalu kasar mengenai kehadiran Allah dalam baitNya Allah memang terlalu besar dan luhur, sehingga tidak terikat pada salah satu tempat jasmani. Ia hadir di mana-mana. Namun "Nama Tuhan" tentu saja Tuhan sendiri dan menjadikan Dia hadir. Maka tuhan benar-benar hadir dalam baitNya, tetapi tidak hanya di situ saja.
(0.40) (Im 16:13) (ende: kesaksian)

ialah peti perdjandjian jang memuat "kesaksian", jakni loh batu dengan kesepuluh hukum Allah.

(0.40) (Ezr 1:4) (ende)

Kata2 ini menundjukkan, bahwa agak banjak orang Jahudi sudah bertjampur dengan kaum kafir dan sudah diasimilir. Sebenarnjapun hanja sebagian jang ketjil menggunakan kesempatan ini untuk kembali ke Palestina. Angka2 jang terdapat dalam kitab Esra terlalu besar djuga. Orang2 setempat ialah orang2 kafir.

(0.40) (Mzm 116:15) (ende: berhargalah...dst.)

Maknanja: Tuhan tiada mudah bersetudju dengan kematian si djudjur. itu kan terlalu mahal bagiNja. Sebab Ia kehilangan seorang hamba jang mengabdi kepadaNja, dan inilah "rugi" bagi Tuhan. Ia harus "membajar" kematian si djudjur dengan hilangnja pudjianNja sendiri!



TIP #18: Centang "Hanya dalam TB" pada Pencarian Universal untuk pencarian teks alkitab hanya dalam versi TB [SEMUA]
dibuat dalam 0.05 detik
dipersembahkan oleh YLSA