(0.28) | Pkh 2:1 | Aku berkata dalam hati: "Mari, aku hendak menguji kegirangan! w Nikmatilah kesenangan! Tetapi lihat, juga itupun sia-sia 1 ." |
(0.28) | Pkh 9:6 | Baik kasih mereka, maupun kebencian dan kecemburuan mereka sudah lama hilang, dan untuk selama-lamanya tak ada lagi bahagian mereka dalam segala sesuatu yang terjadi di bawah matahari. e |
(0.11) | Pkh 2:21 | Sebab, kalau ada orang berlelah-lelah dengan hikmat, pengetahuan dan kecakapan, maka ia harus meninggalkan bahagiannya kepada orang yang tidak berlelah-lelah untuk itu. Inipun kesia-siaan dan kemalangan yang besar. |
(0.10) | Pkh 6:8 | Karena apakah kelebihan orang yang berhikmat dari pada orang yang bodoh? p Apakah kelebihan orang miskin yang tahu berperilaku di hadapan orang? |
(0.10) | Pkh 2:13 | Dan aku melihat bahwa hikmat m melebihi kebodohan, n seperti terang melebihi kegelapan. |
(0.10) | Pkh 10:2 | Hati orang berhikmat menuju ke kanan, tetapi hati orang bodoh ke kiri. |
(0.10) | Pkh 7:15 | Dalam hidupku yang sia-sia n aku telah melihat segala hal ini: ada orang saleh yang binasa dalam kesalehannya, ada orang fasik yang hidup lama dalam kejahatannya. o |
(0.10) | Pkh 6:6 | Biarpun ia hidup dua kali seribu tahun, kalau ia tidak menikmati kesenangan: bukankah segala sesuatu menuju satu tempat? n |
(0.10) | Pkh 4:12 | Dan bilamana seorang dapat dialahkan, dua orang akan dapat bertahan. Tali tiga lembar tak mudah diputuskan. |
(0.10) | Pkh 4:5 | Orang yang bodoh melipat tangannya k dan memakan dagingnya sendiri. |
(0.10) | Pkh 4:2 | Oleh sebab itu aku menganggap orang-orang mati, f yang sudah lama meninggal, lebih bahagia dari pada orang-orang hidup, g yang sekarang masih hidup. |
(0.10) | Pkh 7:28 | yang masih kucari tetapi tidak kudapati, kudapati seorang laki-laki di antara seribu, tetapi tidak kudapati seorang perempuan d di antara mereka. |
(0.10) | Pkh 4:3 | Tetapi yang lebih bahagia dari pada kedua-duanya itu kuanggap orang yang belum ada, h yang belum melihat perbuatan jahat, yang terjadi di bawah matahari. i |
(0.10) | Pkh 8:16 | Ketika aku memberi perhatianku untuk memahami hikmat s dan melihat kegiatan yang dilakukan orang di dunia t tanpa mengantuk siang malam, |
(0.10) | Pkh 8:13 | Tetapi orang yang fasik tidak akan beroleh kebahagiaan 1 dan seperti bayang-bayang ia tidak akan panjang umur, l karena ia tidak takut terhadap hadirat Allah. m |
(0.10) | Pkh 12:10 | Pengkhotbah m berusaha mendapat kata-kata yang menyenangkan dan menulis kata-kata kebenaran secara jujur. n |
(0.10) | Pkh 6:5 | Lagipula ia tidak melihat matahari dan tidak mengetahui apa-apa. Ia lebih tenteram dari pada orang tadi. |
(0.10) | Pkh 8:1 | Siapakah seperti orang berhikmat? Dan siapakah yang mengetahui keterangan setiap perkara? Hikmat manusia menjadikan wajahnya bercahaya dan berubahlah kekerasan wajahnya. |
(0.10) | Pkh 10:10 | Jika besi menjadi tumpul dan tidak diasah, maka orang harus memperbesar tenaga, tetapi yang terpenting untuk berhasil adalah hikmat. |
(0.10) | Pkh 2:12 | Lalu aku berpaling untuk meninjau hikmat, kebodohan dan kebebalan 1 , k sebab apa yang dapat dilakukan orang yang menggantikan raja? Hanya apa yang telah dilakukan l orang. |