Berteriaklah kepada Tuhan ^r  dengan nyaring, hai, puteri Sion, ^s  cucurkanlah air mata ^{1  t}  bagaikan sungai siang dan malam; ^u  janganlah kauberikan dirimu istirahat, janganlah matamu tenang! ^v 

Engkau menceraikan nyawaku dari kesejahteraan, aku lupa akan kebahagiaan.

"TUHAN adalah bagianku, ^v " kata jiwaku, oleh sebab itu aku berharap kepada-Nya.

TUHAN adalah baik bagi orang yang berharap kepada-Nya, ^w  bagi jiwa yang mencari Dia.

Marilah kita menyelidiki dan memeriksa hidup ^m  kita, dan berpaling kepada TUHAN ¹ . ⁿ 

Engkau mendengar suaraku! ^m  Janganlah Kaututupi telinga-Mu terhadap kesahku dan teriak tolongku!

Dengan tangan sendiri wanita yang lemah lembut memasak kanak-kanak ⁿ  mereka, untuk makanan mereka tatkala runtuh puteri bangsaku.

Acuh tak acuhkah kamu sekalian yang berlalu? ^k  Pandanglah dan lihatlah, apakah ada kesedihan ¹  seperti kesedihan ^l  yang ditimpakan TUHAN kepadaku, untuk membuat aku merana tatkala murka-Nya ^m  menyala-nyala ² !

Aku memanggil kekasih-kekasihku, ^k  tetapi mereka memperdayakan aku; imam-imamku dan para tua-tuaku telah mati ^l  semuanya di kota, tatkala mencari makan bagi dirinya untuk menyambung hidupnya.

TUHAN sendiri mencerai-beraikan mereka, tak mau lagi Ia memandang mereka. ^a  Para imam tidak mereka hormati, dan orang-orang tua ^b  tidak mereka kasihani. ^c 

Ia membidikkan panah-Nya ^h  seperti seorang seteru dengan mengacungkan tangan kanan-Nya seperti seorang lawan; membunuh segala yang menyenangkan mata ⁱ  dalam kemah ^j  puteri Sion, memuntahkan geram-Nya ^k  seperti api. ^l 

Lihatlah, TUHAN, dan tiliklah, kepada siapakah Engkau telah berbuat ini? Apakah perempuan harus makan anak kandungnya, ^a  anak-anak yang masih dibuai? ^b  Apakah dalam tempat kudus Tuhan ^c  harus dibunuh ^d  imam dan nabi?