Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 321 - 340 dari 2668 ayat untuk Bukan (0.000 detik)
Pindah ke halaman: Pertama Sebelumnya 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 Selanjutnya Terakhir
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(0.28) (Ayb 19:6) (ende: menjesatkan daku)

Terdjemahan ini tiada pasti. Sering kali diterdjemahkan: menekan atau: menindas aku. Dalam terdjemahan kami maknanja: Ijob tidak sadar akan suatu dosa. Bila ia toh salah, maka Allah sendiri menjebabkan itu, bukan Ijob, hingga Allah sendiripun harus bertanggungjawab, sebab Ia menipu Ijob.

(0.28) (Pkh 2:24) (ende)

Kesimpulan jang sedikit bertjorak materialistis. Namun inilah bukan adjaran Pengchotbah seluruhnja. Ia di sini hanja mau menitik-beratkan sadja tak usahlah manusia bersusah untuk mengerti dan menjelami semuanja. Tjukuplah ia menerima sadja semuanja seperti adanja dan pertjaja, bahwa segalanja datang daripada Allah dan, bagaimanapun djua, diurus olehNja.

(0.28) (Yes 2:1) (ende)

Si nabi menggambarkan masa depan jang bahagia, bukan sadja untuk Juda dan Israil, tetapi untuk semua bangsa jang akan menjembah Jahwe djuga dan itupun di Jerusjalem, dibaitullah, jang mendjadi pusat dunia jang baru.

(0.28) (Yes 24:5) (ende: Hukum, perdjandjian abadi)

Bukan Taurat Musa dan perdjandjian dengan Ibrahim dan Israil jang dimaksudkan, melainkan hukum untuk umat manusia dan perdjandjian dengannja, jaitu perdjandjian dengan Noah. Bumi seluruhnja tidak setia pada hukum Allah dan pada perdjandjian (rentjana keselamatan). Karena itu ditumpas sama sekali.

(0.28) (Yes 32:3) (ende)

Bukan pemimpin2 sadja (Yes 32:1-2) tapi djuga rakjat akan sama sekali berubah hatinja; tidak degil dan keras kepala (mata tidak berlengket; telinga mendengar: bahasa kiasan), melainkan akan memperhatikan apa jang dikatakan nabi (jang dahulu diperlakukan sebagai orang gagap, jang tidak dapat dimengerti, tapi sekarang sebagai orang jang djelas bitjaranja).

(0.28) (Yes 38:9) (ende)

Lagu ini sangat sukar diterdjemahkan. Naskah Hibrani agak rusak. KIranja mazmur ini bukan karangan Hizkia (orang tidak melihat hubungan antara lagu ini dengan keadaan radja Hizkia sebagaimana jang disadjikan Yes 38:1-7; 21-22. Kiranja mazmur ini kemudian digubah dan ditambahkan disini sebagai lagu sjukur dalam mulut Hizkia (atau lagu ratap?).

(0.28) (Yes 41:8) (ende)

Digambarkanlah kasih Jahwe jang chas kepada Israil, jang mendjadi hambaNja diantara sekalian bangsa. Karena itu Israil tidak perlu takut2. Ia akan pasti ditolong dan dilindungi oleh Allah terhadap sekalian bangsa jang bukan hambaNja, sekalipun kafir djuga melajani rentjana Allah.

(0.28) (Yer 1:5) (ende: mengenal)

(mengetahui) menurut istilah Kitab Sutji berarti: mentjintai, memilih, memelihara.

(0.28) (Yer 51:60) (ende)

Bagian terachir ajat ini merupakan suatu tambahan untuk menggabungkan kisah Yer 51:59-64 dengan Yer 50:1-51:59. Apa jang ditjeritakan sungguh2 terdjadi, tapi bukan nubuat2 jang sekarang dimuat kitab Jeremia terdapat dalam kitab jang disebut disini.

(0.28) (Yeh 39:21) (ende)

Penutup ini bukan penutup nubuat tentang Gog (Ps. Yeh 38:1-39:20) melainkan penutup kumpulan nubuat2 lain perihal keruntuhan dan keselamatan Israil, jakni pulangnja dari pembuangan.

(0.28) (Dan 2:46) (ende)

Nebukadnezar mau memudja Daniel sebagai Dewa (jang mendjadi manusia). Kebidjaksanaan Daniel itu atas insani, djadi, menurut Nebukadnezar, Danielpun bukan manusia, melainkan sesuatu jang bersifat ilahi. Daniel, orang Jahudi, memang menolak pemudjaan itu.

Seluruh kisah menudju ke pengakuan Allah dari pihak Nebukadnezar, seperti halnja dengan kisah2 jang berikut (Dan 3:24-30; 4:34; 6:26-28).

(0.28) (Dan 9:4) (ende)

Doa ini, jang sangat serupa dengan doa jang terdapat di 2Ta 6; 1Ra 8; Ezr 9; Neh 1; 9 dan hampir sama dengan Bar 1:15-3:8, menandaskan keadilan Allah, jang nampak dalam pembuangan Israil dan djuga mengutjap harapan jang bersandar bukan pada pekerdjaan baik manusia, melainkan hanja pada belaskasihan dan kesetiaan Allah.

(0.28) (Dan 11:6) (ende)

Putera Ptolomaios II, radja Mesir (285-247), kawin dengan Antiochos I Soter, radja Syriah (280-260). Antiochos lalu diratjuni oleh bekas isterinja, jang ditalaki untuk kawin dengan puteri Ptolomaios, sehingga putera isteri pertama itu mendjadi radja (Seleukos II, 246-226) dan bukan putera2 puteri Mesir, jang djuga dibunuh bersama dengan anak2nja.

(0.28) (Hos 6:7) (ende)

Kurang terang apakah Hosea menjindir suatu dosa tertentu, jang terdjadi di (kota) Adam (bukan manusia pertama), tempat Israil dahulu menjeberangi sungai Jarden dan masuk kedalam negeri Kena'an (Yos 3:16). Dalam Kitab Sutji tidak ada berita mengenai salah satu dosa. Mungkin maksudnja: sedjak permulaan Israil tidak setia.

(0.28) (Yl 3:2) (ende: Lembah Josjafat)

bukan tempat tertentu, tetapi nama-lambang belaka (Josjafat = Jahwe menghakimi) jang berarti: pengadilan Jahwe, jang menghukum semua bangsa. Dalam aj. Yoe 3:14 "lembah Josjafat" dinamakan "lembah penentuan"!

(0.28) (Mat 1:25) (ende)

"Hingga". Ini bukan berarti, bahwa Maria hanja perawan nirmala sampai Jesus dilahirkan dan kemudian tidak lagi. Mateus hanja hendak menekankan bahwa sebelum kelahiran Jesus tak terdjadi hubungan antara Maria dan Josep demikian, sehingga mungkin Jesus "diperanakkan" oleh Josep. Baik bandingkanlah utjapan jang sama dalam Mat 12:20, dimana "hingga" djuga njata tidak berarti, bahwa "batang ilalang jang terkulai" kemudian "dipatahkan".

(0.28) (Mat 3:1) (ende: Keradjaan Surga)

Mk. dan Lk. menulis "Keradjaan Allah". Mt. menulis bagi orang Jahudi dan orang Jahudi dewasa itu merasa kurang hormat mengutjapkan atau menulis nama Allah sendiri, ialah Jahwe. Sebab itu "Surga" disini harus dianggap sebagai nama Allah. Djadi bukan dimaksudkan sebagai surga sendiri, jaitu Keradjaan Allah didunia abadi.

(0.28) (Mat 5:8) (ende: Murni hati)

Bukan dimaksudkan "sutji" dalam arti umum atau ,sepi dari pertjabulan", melainkan bertjita-tjita luhur, lurus hati, tidak berpura-pura dalam sikap dan tindakan-tindakan, tidak bermuka dua atau disamping udjud luhur, setjara tersembunji menaruh udjud jang tidak baik.

(0.28) (Mat 5:37) (ende)

Maksud adjaran Jesus ini: seorang murid Jesus harus djudjur demikian pasti, sehingga tak ada alasan orang menuntut penjumpahan dari padanja. Jesus bukan hendak melarang bersumpah samasekali, terlebih tidak kalau dituntut oleh pihak jang resmi. Jesus sendiri pernah bersumpah. Bdl. Mat 25:16-22 dan Mat 26:65. Rom 1:5 dan 2Ko 1:23 dll.

(0.28) (Mat 11:11) (ende: Jang terketjil)

Barangkali Jesus maksudkan dengan ungkapan itu, para rasul. Kalau demikian maka dasar perbandingan bukan keunggulan pribadi, melainkan keagungan tugas. Tetapi mungkin pula Jesus ingat akan martabat (kekudusan) ataskodrati setiap "anak Allah" dalam Keradjaan Allah jang baru, sedangkan "kekudusan" Joanes Pemandi masih bersifat kebenaran Perdjandjian Lama.

Bagaimanapun djuga, maksud utama Jesus tentulah menekankan keutamaan Perdjandjian Baru diatas jang Lama.



TIP #18: Centang "Hanya dalam TB" pada Pencarian Universal untuk pencarian teks alkitab hanya dalam versi TB [SEMUA]
dibuat dalam 0.06 detik
dipersembahkan oleh YLSA