(0.43) | (1Kor 2:4) |
(ende: Pernjataan kekuatan Roh) Roh Kudus mejakinkan para pendengar dengan kekuatan rahmatnja, sering pula setjara lahiriah dengan memberi kurnia-kurnia adjaib. |
(0.43) | (1Kor 3:9) |
(ende) Dari kiasan "ladang" Paulus tiba-tiba beralih kepada kiasan "bangunan". diantara para pekerdja ada perbedaan djuga, tetapi hanja dihadapan Allah, hanja Dia berhak mengudji dan mempertimbangkan. |
(0.43) | (1Kor 10:10) |
(ende) Seperti kaum Israel meradjuk dan memberontak terhadap para pemimpin mereka jang sah (Bil 14:2), demikian umat Korintus bersikap terhadap rasul mereka jang sah. |
(0.43) | (2Kor 4:4) |
(ende: Ilah dunia) Itulah setan atau kedjahatan jang dibajangkan sebagai berpribadi jang dengan kekerasan menguasai nasib para pengikutnja dan sebab itu dipudja sebagai "ilah" (seorang "tuhan"). |
(0.43) | (2Kor 6:7) |
(ende: Sendjata keadilan) Jang diberikan kepadanja oleh Allah dan digunakan menurut keadilan Allah. Paulus djudjur dalam perdjuangannja dan dalam menangkis serangan-serangan para penentangnja. |
(0.43) | (2Kor 8:20) |
(ende: Mengelakkan pentjelaan) Paulus tahu baik bahwa para penentangnja gemar mentjari alasan-alasan untuk menjiarkan ketjurigaan dan fitnah-fitnah terhadapnja. |
(0.43) | (2Kor 11:10) |
(ende: Kemegahan itu) Paulus enggan menerima redjeki dari umat, sebab ia tidak mau dipandang "setingkat" dengan para pengadjar lain, jang melajani untuk kepentingan-kepentingan duniawi mereka sendiri. |
(0.43) | (2Kor 11:17) |
(ende: Hendak kututurkan) jaitu dalam 2Ko 11:22-30 dan 2Ko 12:1-10 berikut. |
(0.43) | (2Kor 12:11) |
(ende: Seharusnja kamu mengandjurkan aku) jaitu sebagai rasul kamu jang sah, dan membela aku terhadap umpatan-umpatan dan fitnah para penentang. |
(0.43) | (Flp 1:23) |
(ende: Tinggal bersama dengan Kristus) Dengan utjapan ini Paulus terang-terang menjatakan kejakinannja, bahwa sesudah kematian tubuh, djiwa para orang beriman segera masuk kemuliaan abadi. |
(0.43) | (1Tim 2:2) |
(ende) Pemerintahan Romawi dan para pegawainja dewasa itu sangat mengganggu dan menghambat kebebasan dan perkembangan agama, sehingga sukar semua manusia mendengar Indjil dan diselamatkan. |
(0.43) | (1Tim 5:17) |
(ende: Para orang tua-tua) jaitu pengurus dan pemimpin umat. |
(0.43) | (Tit 1:5) |
(ende: Orang tua-tua) Istilah asli "presbyteros", jang kemudian mendjadi gelaran bagi para imam. Lih. 1Ti 3:1 dan tjatatan disitu. |
(0.43) | (Yak 5:5) |
(ende) Para hartawan berdosa karena sudah berfoja-foja dalam pesta-pesta. Sebagai sapi mereka itu menambunkan diri, sedia untuk dibantai pada hari kiamat kelak. |
(0.43) | (1Ptr 1:11) |
(ende: Mereka menanjakan diri....) Nubuat para nabi berhubungan dengan suasana sekitar penebusan umat manusia. Dalam suasana sekitar itu termasuk djuga penderitaan dan kemuliaan Kristus. |
(0.43) | (2Ptr 2:5) |
(ende) Siksa jang kedua ialah para pendosa pada masa ampuhan. Tetapi pengarang memakai kesempatan baik ini akan menundjukkan kerahiman Tuhan. Sebagai tjontoh, ia sebutkan Noe beserta keluarganja. |
(0.43) | (2Ptr 3:2) |
(ende) Orang kristen diadjak untuk sungguh-sungguh merenungkan adjaran-adjaran jang benar sebagaimana diadjarkan Kristus, dan disampaikan kepada mereka oleh para rasul. |
(0.43) | (Why 1:6) |
(ende: Kita suatu keradjaan para imam) Kita semua imam dalam arti, bahwa kita dengan tak henti-hentinja mempersembahkan kurban pudjaan untuk memuliakan Allah. |
(0.43) | (Why 4:4) |
(ende: Dua puluh empat para orang tua-tua) Mereka mewakili umat Allah dibumi, keduabelas suku bangsa Israel, dan jang tak terhitung djumlahnja dari segala bangsa dunia. |
(0.43) | (Why 13:11) |
(ende: Seekor binatang lain) Dia itu ditafsirkan sebagai lambang para nabi palsu, pengandjur agama kafir, jang mengadjar orang menjembah binatang pertama sebagai "tuhan". |