Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 1 - 20 dari 3114 ayat untuk telah dilahirkan [Pencarian Tepat] (0.001 detik)
Pindah ke halaman: 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Selanjutnya Terakhir
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(1.00) (Ayb 11:12) (endetn: didjinakkan seperti)

diperbaiki. Tertulis: "dilahirkan dan".

(0.75) (Yoh 3:1) (sh: Iman vs moralisme (Minggu, 30 Desember 2001))
Iman vs moralisme

Kepada orang yang memiliki moral dan etika yang tinggi, berita kesaksian tetap sama. Semua manusia harus percaya pada Yesus. Dalam telah+dilahirkan&tab=notes" ver="">1:12-13 telah dijelaskan bahwa percaya pada Yesus identik dengan dilahirkan dari atas. Ketika berbicara dengan Nikodemus, Tuhan Yesus mengundangnya untuk percaya pada-Nya. Ia menekankan pentingnya dilahirkan dari atas. Nikodemus adalah orang yang saleh dan bermoral tinggi. Ia seorang tokoh agama. Yesus juga menerima kenyataan ketokohan Nikodemus di dalam masyarakat (ayat telah+dilahirkan&tab=notes" ver="">10). Terhadap orang yang bermoral tinggi seperti Nikodemus, Yesus menegaskan keharusan dilahirkan dari atas. Dalam ayat telah+dilahirkan&tab=notes" ver="">3, 5, 7, 11 Yesus menegaskan bahwa kelahiran dari atas merupakan keharusan mutlak. Dan ini berlaku universal, artinya kepada semua orang dan semua suku bangsa, tanpa memperhatikan gender atau usia (ayat telah+dilahirkan&tab=notes" ver="">8).

Tanpa dilahirkan dari atas tidak mungkin manusia melihat Kerajaan Allah (ayat telah+dilahirkan&tab=notes" ver="">3, 5). Kesalehan dan moral tinggi tidak dapat membawa manusia melihat Kerajaan Allah. Bagaimana dilahirkan dari atas? Dalam ayat telah+dilahirkan&tab=notes" ver="">12, Yesus menegaskan kaitan kelahiran dari atas dengan percaya pada-Nya. Dalam telah+dilahirkan&tab=notes" ver="">1:13, istilah dilahirkan dari atas diganti dengan istilah dilahirkan dari Allah. Kedua istilah tersebut sama maknanya. Hubungan percaya dan dilahirkan dari Allah terlihat jelas dalam telah+dilahirkan&tab=notes" ver="">1:12-13.

Renungkan: Tidak perlu mengubah berita keselamatan ketika berhadapan dengan orang yang memiliki moral tinggi dan kehidupan yang sangat saleh. Semua harus percaya pada Yesus. Tanpa iman pada-Nya, tidak mungkin seseorang melihat Kerajaan Allah. Percaya pada Yesus bersifat mutlak.

PA 8:Yohanes 2:12-25

Keajaiban yang muncul di depan mata kita dengan kuat akan menyeret kita ke dalam berbagai perasaan yang diliputi kekaguman. Ia memiliki daya tarik yang sedemikian kuat, sehingga tanpa sadar membuat kita tercengang, terperanjat, dan terus mengikutinya. Demikian halnya dengan mukjizat- mukjizat yang dilakukan Yesus. Mukjizat-mukjizat itu menjadi daya tarik yang sedemikian besar pada masa itu. Namun, mukjizat-mukjizat itu bukanlah fokus utama yang menjadi sorotan Tuhan. Melalui tindakan-Nya yang radikal pada perikop ini, kita dapat melihat beberapa hal yang ditekankan-Nya.

Pertanyaan-pertanyaan pengarah:

1. Apakah yang dilakukan-Nya di Bait Allah? Kapankah hal itu dilakukan-Nya? Mengapa Ia melakukan-Nya? Dan apakah yang menjadi perhatian-Nya (ayat telah+dilahirkan&tab=notes" ver="">13-16)? Apakah yang seharusnya menjadi perhatian kita?

2. Hal apakah yang diingat para murid melalui peristiwa ini (ayat telah+dilahirkan&tab=notes" ver="">17)? Hal apakah yang diingat para murid setelah Yesus bangkit dari antara orang mati? Apakah yang menuntun mereka pada iman (ayat telah+dilahirkan&tab=notes" ver="">22)? Bandingkan iman mereka dengan iman banyak orang yang telah menyaksikan mukjizat-mukjizat Yesus! Iman seperti apakah yang dimiliki para murid?

3. Atas dasar apakah iman Anda seharusnya dibangun? Bagaimanakah peranan firman Tuhan dapat menuntun pertumbuhan iman Anda? Bagaimana Anda dapat meningkatkan ingatan Anda terhadap firman Tuhan?

4. Apakah tanda mukjizat Yesus yang menjadi bukti dari otoritas perkataan dan perbuatan-Nya (ayat telah+dilahirkan&tab=notes" ver="">19-21)? Adakah Anda menyadari bahwa sebagai Kristen, Anda telah menerima dan menikmati hasil dari tanda mukjizat Kristus yang terbesar? Adakah Anda merasa kagum dengannya? Bagaimanakah Anda menyatakan rasa syukur atas karya Kristus ini?

5. Apa yang dimaksud dengan kalimat "Tetapi Yesus tidak mempercayakan diri-Nya kepada mereka"? Bagaimanakah Anda tahu bahwa Yesus mempercayakan diri-Nya kepada Anda?

(0.58) (1Yoh 3:9) (ende: Keturunan Allah)

ialah semua orang jang dilahirkan dalam Allah melalui permandian,dan memiliki sifat-sifat Allah dalam dirinja.

(0.58) (Yoh 3:5) (jerusalem: tidak dilahirkan dari air dan Roh) Ini menyinggung baptisan dan keperluannya yang mutlak, bdk Rom 6:4.
(0.50) (Kis 19:5) (full: MEREKA MEMBERI DIRI MEREKA DIBAPTIS. )

Nas : Kis 19:5

Kenyataan bahwa kedua belas murid di Efesus ini (ayat Kis 19:7) membiarkan diri mereka dibaptis "dalam nama Tuhan Yesus" memperlihatkan bahwa mereka mempunyai iman yang menyelamatkan dan telah dilahirkan kembali oleh Roh Kudus. Hal ini mendahului kepenuhan mereka dengan Roh Kudus (ayat Kis 19:6).

(0.50) (Rm 9:8) (bis: bukan semua keturunannya)

bukan semua keturunannya: Ini menunjuk kepada keturunan Abraham yang lahir dari Ismael, anaknya yang dilahirkan oleh Hagar (lih. Gal 4:22-23).

(0.50) (Yoh 17:12) (ende: Anak kebinasaan)

Ungkapan ini bertjorak bahasa Ibrani dan berarti: seolah-olah dilahirkan dari dunia kebinasaan untuk dibinasakan, dan sebab itu semata-mata bersifat kebinasaan atau kedjahatan.

(0.50) (Mzm 127:4) (jerusalem: pada masa muda) Anak yang dilahirkan di masa muda setelah menjadi besar dapat menolong dan membela ayah yang sudah lanjut umur. Anak menjadi jaminan hari tua orang tua.
(0.47) (Yoh 3:3) (jerusalem: dilahirkan kembali) Terjemahan lain yang kiranya lebih tepat: dilahirkan dari atas
(0.43) (Mat 13:54) (ende: Kota asliNja)

Jesus diasuh di Nasaret sedjak ketjil dan sebab itu dianggap dilahirkan di Nazaret djuga dan disebut "Jesus dari Nasaret". Sebutan "saudara-saudara" dan "saudari-saudari" Jesus telah menimbulkan persoalan didunia Barat, para orang jang tidak tahu akan kebiasaan Timur, menamakan para sepupuh saudara djuga. Ada orang bukan Katolik jang mau menjimpulkan dari sebutan saudara-saudara dan saudari-saudari itu, bahwa Bunda Maria bukan tetap perawan. Tetapi kalau mereka membandingkan Mt. disini dengan Mar 15:40 dan Yoh 19:25, maka terang bahwa Jakobus dan Josep, jang disebut saudara-saudara Jesus sebenarnja anak seorang "Maria" jang lain, ialah Maria dari Kleopas (isteri Kleopas).

(0.43) (Luk 3:23) (ende)

Silsilah ini berbeda dengan silsilah Mat 1:1-16. Lukas naik sampai pada Adam, tentu untuk menundjuk, bahwa Jesus dilahirkan sebagai bersaudara dengan seluruh umat manusia.

Dimana keturunan atau nama-nama tidak tjotjok dengan Mt. hendaklah diperhatikan, bahwa dalam menjusun silsilahnja orang Jahudi tidak selalu membedakan bapak-kandung dan bapak-angkat, seperti lazim dalam masjarakat kita djuga. Menurut hukum Jahudi misalnja, kalau seorang suami meninggal tidak berputera, adiknja harus mengambil djanda kakak jang telah meninggal dan mendjadi ahli waris segala hak dan harta benda kakak itu.

(0.43) (Yes 49:1) (full: DENGARKANLAH AKU. )

Nas : Yes 49:1-57:21

Pasal-pasal ini berisi banyak nubuat tentang "Hamba Tuhan" yang akhirnya adalah Yesus Kristus. Pelayanan-Nya membawa pendamaian bagi dosa, keselamatan bagi semua bangsa, pemulihan Israel, dan hukuman atas orang fasik.

(0.42) (Ams 17:17) (full: MENJADI SEORANG SAUDARA DALAM KESUKARAN. )

Nas : Ams 17:17

Seorang saudara dilahirkan untuk menolong kita pada masa kesulitan.

(0.42) (Yoh 3:3) (full: DILAHIRKAN KEMBALI. )

Nas : Yoh 3:3

Mengenai pembahasan ajaran Alkitab tentang kelahiran baru,

lihat art. PEMBAHARUAN.

(0.42) (Ezr 10:44) (jerusalem: mereka menyuruh pergi isteri-isteri itu dengan anak-anaknya) Begitu terbaca dalam 3Ezr 9:36. Dalam naskah Ibrani tertulis: di antara mereka (perempuan-perempuan) ada perempuan yang dilahirkan anak-anak.
(0.41) (Mrk 14:21) (full: IA TIDAK DILAHIRKAN. )

Nas : Mr 14:21

Yesus selalu menghakimi dan menilai kehidupan seseorang dari sudut pandangan rohani dan abadi. Ia menegaskan bahwa lebih baik jikalau seseorang tidak dilahirkan daripada ia lahir ke dalam dunia ini, tidak menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat, lalu sebagai akibatnya binasa untuk selama-lamanya di dalam neraka

(lihat cat. --> Yoh 6:64).

[atau ref. Yoh 6:64]

(0.41) (1Yoh 5:1) (sh: Tindakan kasih mengalahkan dunia (Rabu, 10 Desember 2003))
Tindakan kasih mengalahkan dunia

Percaya pada Yesus adalah pekerjaan Allah bukan hanya keputusan manusia (ayat telah+dilahirkan&tab=notes" ver="">1). Ketika manusia percaya pada Yesus, saat itu ia dilahirkan dari Allah. Kata kerja ‘dilahirkan’ pada ayat telah+dilahirkan&tab=notes" ver="">1 dipakai dalam bentuk pasif bukan aktif. Di sini terlihat hubungan tak terpisahkan antara tindakan manusia untuk percaya dan karya Allah melahirkannya menjadi anak-anak Allah yang pertama adalah akibat dan tanda dari yang kedua.

Dilahirkan menjadi anak-anak Allah berarti dipersilakan masuk ke dalam relasi kasih. Relasi kasih dengan Allah melalui Yesus inilah yang mendorong kita untuk mengasihi saudara seiman. Bukti seseorang mengasihi Allah adalah mengasihi saudara seiman. Mengasihi saudara seiman berarti mengasihi Allah dan melakukan perintah-perintah-Nya (ayat telah+dilahirkan&tab=notes" ver="">2). Yohanes menghubungkan tiga hal sekaligus yakni mengasihi Allah, melakukan perintah Allah dan mengasihi saudara seiman ketiganya harus ada dalam hidup kita.

Untuk melaksanakan ketiga perintah ini sekaligus, ada langkah-langkah yang harus kita tempuh, perhatikan dan pahami. Pertama, sifat perintah Allah. Perintah Allah tidak berat karena beban yang diberikan kepada kita tidak melebihi kemampuan kita. Kedua, iman kita. Orang percaya mampu melakukan perintah Allah karena ia memiliki iman yang mengalahkan dunia. Memiliki iman berarti memiliki relasi dengan Yesus Anak Allah (ayat telah+dilahirkan&tab=notes" ver="">5).

Tuhan Yesus telah mengalahkan musuh manusia yang paling ditakuti yaitu kematian. Logikanya, jika kematian dapat dikalahkan-Nya apalagi hal-hal lainnya. Seandainya saat ini kita berada dalam berbagai penderitaan, kesusahan dan pergumulan berat, bersyukurlah! Mengapa bersyukur? Karena iman yang kita miliki adalah iman yang mengalahkan dunia.

Renungkan: Saat kita mengasihi saudara seiman menunjukkan bahwa kita memiliki iman yang mengalahkan dunia. Tunjukkanlah bahwa Anda memiliki iman yang mengalahkan dunia.

(0.37) (Rm 8:9) (sh: Hidup Kristen yang sejati (Minggu, 31 Mei 1998))
Hidup Kristen yang sejati

Seseorang sungguh Kristen, pengikut Kristus sejati bila Roh Kudus diam di dalamnya (ayat telah+dilahirkan&tab=notes" ver="">9). Menerima Roh dan didiami Roh adalah hak semua orang Kristen. Kristen menerima hak itu tatkala menyerahkan diri kepada Kristus dan mempersilakan Kristus menyelamatkan kita. Tentu saja pengalaman dipenuhi Roh berulang terus sepanjang hidup sebab kita memang harus terus dipimpin oleh-Nya. Namun hak itu bukan hak segelintir Kristen yang telah mengalami hal istimewa tertentu, tetapi hak semua orang beriman. Apabila kita tidak memiliki Roh Kudus, sama dengan mengatakan kita belum di dalam Kristus (ayat telah+dilahirkan&tab=notes" ver="">9b).

Hidup rohani. Hidup dalam Roh itu pasti membawa dampak yang harus kita perhitungkan dan jalani. Pertama, kita menyadari bahwa akibat dosa, hidup di dalam tubuh itu menjadi sesuatu yang fana (ayat telah+dilahirkan&tab=notes" ver="">10). Begitu kita dilahirkan ke dalam dunia ini, kita ditempatkan ke dalam perjalanan hidup menuju kematian. Nafas yang pertama kita hirup tatkala dilahirkan akan berakhir dalam nafas yang kita hembuskan saat kematian. Namun oleh Roh kini kita memiliki hidup rohani. Hidup rohani itu membuat kita dikuatkan dari ke hari dengan harapan bahwa kelak tubuh fana kita ini akan diganti oleh tubuh kebangkitan. Kita akan mengalami itu kelak sebab kini Roh yang telah membangkitkan Yesus hidup di dalam kita (ayat telah+dilahirkan&tab=notes" ver="">11).

Hidup merdeka. Bila sungguh Roh Allah telah memerdekakan kita kita akan aktif melawan dosa (ayat telah+dilahirkan&tab=notes" ver="">13). Menyalibkan sifat dosa adalah suatu tindakan aktif. Persis seperti ucapan Tuhan tentang mencungkil mata, mengerat tangan bila hal-hal itu membuat kita menuju neraka. Tentu saja kita tidak dapat melawan dosa dengan kekuatan sendiri. Kita butuh Roh Allah. Tetapi kita sendiri harus aktif dan tegas menolak dosa dan menyerahkan semua kelemahan yang bisa menjerat kita berdosa kepada Tuhan. Kristen berhutang untuk hidup kudus kepada Roh Kudus (ayat telah+dilahirkan&tab=notes" ver="">12)

Renungkan: Adakah ciri Kristen dalam diri Anda? Di dalam Roh: 1) hidup dalam kesucian, 2) bebas dari ketakutan akan hukuman, 3) bebas berdoa kepada Bapa, 4) adalah pewaris Kerajaan Allah.

(0.36) (Kol 2:11) (full: DENGAN SUNAT KRISTUS. )

Nas : Kol 2:11

Dalam PL sunat merupakan tanda bahwa seorang Israel mempunyai hubungan perjanjian dengan Allah

(lihat cat. --> Kej 17:11).

[atau ref. Kej 17:11]

Sunat melambangkan pengeratan atau pemisahan dari dosa dan segala sesuatu yang tidak suci di dalam dunia. Di bawah perjanjian PB, orang percaya telah mengalami sunat yang rohani, yaitu "penanggalan akan tubuh (sifat) yang berdosa." Ini suatu perbuatan rohani yang dengannya Kristus mengerat sifat lama kita yang belum dilahirkan kembali yang penuh pendurhakaan terhadap Allah serta memberikan hidup rohani atau hidup kebangkitan Kristus kepada kita (ayat Kol 2:12-13); ini adalah sunat di dalam hati (Ul 10:16; Ul 30:6; Yer 4:4; 9:26; Rom 2:29).

(0.36) (2Raj 21:1) (sh: Seandainya (Sabtu, 15 Juli 2000))
Seandainya

Judul di atas walaupun tidak lengkap namun seringkali menyiratkan nada penyesalan. Penyesalan karena melakukan sesuatu yang seharusnya tidak dilakukan atau tidak melakukan sesuatu yang seharusnya dilakukan. Jika waktu dapat diputar kembali, Hizkia mungkin akan memilih tidak berdoa untuk kesembuhannya (telah+dilahirkan&tab=notes" ver="">20:6) agar bangsa Yehuda tidak jatuh di bawah pemerintahan raja Manasye, anaknya sendiri -- seorang raja yang memerintah paling lama dan paling jahat dalam dinasti Yehuda.

Dosa dan kejahatan yang dilakukan Manasye memang sangat mengerikan. Ia tidak hanya menandingi raja Ahaz (2-3), bahkan melebihinya. Ia menajiskan rumah Allah dengan berhala-berhala yang dilarang oleh-Nya. Pengaruh jahat yang diberikan ke dalam masyarakat Yehuda sangat dalam. Masa pemerintahannya telah memberikan dampak yang menetap dalam kehidupan bangsa Yehuda (9) sehingga tidak mudah bagi Yosia untuk mengadakan reformasi secara tuntas dalam waktu yang singkat. Tidak cukup demikian, Manasye pun telah mencurahkan darah orang yang tidak bersalah dalam jumlah yang sangat besar (16). Tradisi meyakini bahwa nabi Yesaya dibunuh oleh Manasye ketika ia melaksanakan program pembasmian orang-orang yang setia dan menyembah Allah. Selain pembunuhan, istilah 'mencurahkan darah orang yang tidak bersalah' juga dapat digunakan untuk menggambarkan penindasan terhadap orang-orang miskin ataupun praktek-praktek ketidakadilan sosial yang begitu merebak. Di tangan Manasye bangsa Yehuda benar-benar dibawa kepada kehancuran moral dan akhlak.

Ia seharusnya tidak pernah dilahirkan dan tidak akan pernah memerintah Yehuda jika Hizkia tidak berumur panjang. Bayangkan, ia menjadi raja Yehuda ketika berumur 12 tahun. Berarti jika Hizkia tunduk kepada berita dari Allah yang disampaikan melalui Yesaya -- mati karena sakit keras 15 tahun yang lampau, bukankah ini berarti bahwa Manasye tidak pernah dilahirkan?

Renungkan: Peristiwa ini dapat merupakan peringatan keras bagi kita di zaman sekarang. Yaitu jika Allah tidak mengabulkan doa kita, sekalipun apa yang kita minta adalah suatu hal yang sangat penting bagi kita, ini dikarenakan Allah sungguh-sungguh mengetahui apa yang terbaik bagi kita dan bagi masyarakat.



TIP #04: Coba gunakan range (OT dan NT) pada Pencarian Khusus agar pencarian Anda lebih terfokus. [SEMUA]
dibuat dalam 0.04 detik
dipersembahkan oleh YLSA