Resource > Jurnal Pelita Zaman >  Volume 9 No. 1 Tahun 1994 >  MASALAH ASAL MULA IBLIS: SUATU ANALISA TEOLOGIS > 
PENDAHULUAN 

Allah menciptakan Iblis? Pertanyaan ini mengandung beberapa bahaya teologis yang berarti. Bagaimana mungkin Allah yang mahakudus mahasuci, menciptakan mahkluk yang justru menjadi seteruNya? Dalam Kitab Kejadian 1-2 sangat jelas disebutkan, bahwa seluruh ciptaan Allah adalah "sungguh amat baik" (Kej 1:31). Dalam diri Allah tidak ada dualisme yang saling bertentangan. Segala unsur positif senantiasa dapat diberikan pada Allah, sedang unsur negatif jelas tidak mungkin melekat pada Allah, karena ini bertentangan dengan kesucian Allah dan setiap prinsip yang benar dari Allah.356 Kalau Allah menciptakan Iblis, itu artinya Allah yang menciptakan dosa, karena dalam diri Iblis tercantum segala hal yang kotor dan dosa. Bagaimana mungkin itu bisa terjadi? Berarti Allah yang menciptakan dosa dan kejahatan di dunia ini? Berarti Allah bermain sandiwara dalam peristiwa kejatuhan manusia ke dalam dosa? Kalau Allah yang menciptakan Iblis, mengapa Allah mengadakan permusuhan dengan Iblis dan segala keturunannya (Kej 3:15)? Dan masih banyak lagi pertanyaan yang menyulitkan dan mengacaukan konsepsi kita tentang Allah dan ciptaan-Nya.

Ada pendapat lain yang mengatakan bahwa Iblis berasal dari Malaikat Allah yang jatuh ke dalam dosa karena kesombongan mereka dan menentang Allah.357 Tapi pernyataan ini pun mempunyai kesulitan: Bagaimana mungkin malaikat yang melayani Allah dan diciptakan sempurna tanpa dosa di surga bisa jatuh dalam dosa? Bagaimana mungkin di surga ada dosa semacam itu? Toh tidak mudah menyimpulkan mengenai asal mula Iblis. Alkitab sendiri tidak begitu jelas menyebutkan dari mana mereka berasal. Tampaknya seakan-akan Allah sendiri segan untuk menceritakan tragedi yang begitu menyedihkan.

Diskusi dalam paper ini mencoba menganalisa permasalahan yang timbul di sekitar pertanyaan asal mula Iblis yang telah lebih dulu dibahas secara teologis oleh pemikir-pemikir Kristen. Pada bagian akhir nanti penulis akan menjelaskan posisi dalam perdebatan yang dimaksud.



TIP #26: Perkuat kehidupan spiritual harian Anda dengan Bacaan Alkitab Harian. [SEMUA]
dibuat dalam 0.03 detik
dipersembahkan oleh YLSA