Mazmur 66:6
Konteks66:6 Ia mengubah laut menjadi tanah kering, l dan orang-orang itu berjalan kaki menyeberangi m sungai. Oleh sebab itu kita bersukacita n karena Dia,
Mazmur 66:1
KonteksMazmur 4:1
KonteksIbrani 6:13-18
Konteks6:13 Sebab ketika Allah memberikan janji-Nya kepada Abraham, Ia bersumpah demi diri-Nya sendiri, t karena tidak ada orang yang lebih tinggi dari pada-Nya, 6:14 kata-Nya: "Sesungguhnya Aku akan memberkati engkau berlimpah-limpah dan akan membuat engkau sangat banyak. u " 6:15 Abraham menanti dengan sabar dan dengan demikian ia memperoleh apa yang dijanjikan v kepadanya. 6:16 Sebab manusia bersumpah demi orang yang lebih tinggi, dan sumpah itu menjadi suatu pengokohan baginya, yang mengakhiri segala bantahan. w 6:17 Karena itu, untuk lebih meyakinkan mereka yang berhak menerima janji x itu akan kepastian y putusan-Nya, Allah telah mengikat diri-Nya dengan sumpah, 6:18 supaya oleh dua kenyataan yang tidak berubah-ubah, tentang mana Allah tidak mungkin berdusta 2 , z kita yang mencari perlindungan, beroleh dorongan yang kuat untuk menjangkau pengharapan a yang terletak di depan kita.
[4:1] 1 Full Life : JAWABLAH AKU.
Nas : Mazm 4:2-9
Mazmur ini menyatakan jenis orang yang akan dijawab oleh Allah pada saat kesusahan. Mereka harus memiliki hubungan pribadi yang mengandalkan Allah (ayat Mazm 4:6,9), keinginan sungguh akan pertolongan Allah (ayat Mazm 4:2,4,7) dan gaya hidup saleh (ayat Mazm 4:4-6;
lihat cat. --> Mazm 4:4 berikutnya).
[atau ref. Mazm 4:4]
[6:18] 2 Full Life : ALLAH TIDAK MUNGKIN BERDUSTA.
Nas : Ibr 6:18
Karena Allah tidak dapat berdusta, janji-janji-Nya kepada Abraham itu benar (ayat Ibr 6:14). Kejujuran Allah bukan saja berlaku untuk janji-Nya kepada Abraham, tetapi juga untuk Firman-Nya dalam seluruh Alkitab. Maksudnya, karena Alkitab adalah Firman Allah yang diilhamkan, maka Alkitab itu sepenuhnya benar dan dapat dipercaya. Kebenaran Firman Allah terkandung di dalam kata-kata dan kalimat-kalimat Alkitab itu sendiri. Para penulisnya dituntun sedemikian rupa oleh Roh Kudus ketika menulis naskah-naskah aslinya sehingga penyampaian amanat Allah kepada umat manusia dikomunikasikan tanpa kesalahan
(lihat art. FIRMAN ALLAH; dan
lihat art. PENGILHAMAN DAN KEKUASAAN ALKITAB;