TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Hakim-hakim 3:7-9

Konteks
Otniel
3:7 Orang Israel melakukan apa yang jahat 1  di mata TUHAN, mereka melupakan TUHAN, d  Allah mereka, dan beribadah kepada para Baal dan para Asyera. e  3:8 Lalu bangkitlah murka TUHAN terhadap orang Israel, sehingga Ia menjual f  mereka kepada Kusyan-Risyataim, g  raja Aram-Mesopotamia h  dan orang Israel menjadi takluk kepada Kusyan-Risyataim delapan tahun lamanya. 3:9 Lalu berserulah i  orang Israel kepada TUHAN, maka TUHAN membangkitkan seorang penyelamat j  bagi orang Israel, yakni Otniel, k  anak Kenas adik Kaleb.

Hakim-hakim 3:12-15

Konteks
Ehud
3:12 Tetapi orang Israel melakukan pula apa yang jahat di mata TUHAN; r  lalu Eglon, raja Moab, s  diberi TUHAN kuasa atas orang Israel, oleh sebab mereka telah melakukan apa yang jahat di mata TUHAN. 3:13 Raja ini mengajak bani Amon t  dan bani Amalek u  menjadi sekutunya. Lalu majulah ia dan memukul orang Israel kalah. Kota pohon korma v  diduduki mereka. 3:14 Delapan belas tahun lamanya orang Israel menjadi takluk kepada Eglon, raja Moab. w  3:15 Lalu orang Israel berseru kepada TUHAN, maka TUHAN membangkitkan bagi mereka seorang penyelamat x  yakni Ehud, y  anak Gera, orang Benyamin, seorang yang kidal. z  Dengan perantaraannya orang Israel biasa mengirimkan upeti a  kepada Eglon, raja Moab.
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[3:7]  1 Full Life : ORANG ISRAEL MELAKUKAN APA YANG JAHAT.

Nas : Hak 3:7

Kitab Hakim-Hakim mencatat bahwa Israel mengalami enam siklus kemurtadan, perbudakan, berseru kepada Allah, pembebasan oleh Allah, dan kemudian terjatuh kembali

(lihat cat. --> Hak 2:10).

[atau ref. Hak 2:10]

Peristiwa-peristiwa sejarah ini mengungkap beberapa kebenaran mendasar:

  1. 1) Kecenderungan alami umat Allah, bahkan setelah mengalami kebangunan dan pemulihan, adalah kemerosotan rohani kembali. Hanya iman yang sungguh-sungguh, rasa bersyukur yang tulus, usaha yang tekun untuk mencari wajah Allah, dan penolakan terus-menerus terhadap cara hidup fasik masyarakat kafir akan memungkinkan umat Allah memelihara kasih, visi, dan kemurnian mereka yang semula.
  2. 2) Sejarah keselamatan mengungkapkan umat yang enggan untuk belajar dan mengambil manfaat dari kemerosotan rohani dan dampak yang menyedihkan dari angkatan orang percaya sebelumnya.
  3. 3) Pemberontakan dan ketidakpercayaan bukan hal sepele; keduanya merupakan penghinaan terhadap Allah yang benar dan akan mendatangkan hukuman-Nya. Ketika umat Allah merendahkan atau berkompromi dalam hal standar-standar mereka yang berasal dari Allah, mereka akan kehilangan berkat-berkat yang dijanjikan dan kehadiran-Nya sebagai Bapa.
  4. 4) Allah adalah Allah yang bermurah hati, selalu siap untuk menanggapi seruan pertobatan umat-Nya. Dia senantiasa memungkinkan terjadinya suatu permulaan baru oleh kasih karunia melalui iman kepada-Nya

    (lihat art. PESAN KRISTUS KEPADA TUJUH JEMAAT).



TIP #06: Pada Tampilan Alkitab, Tampilan Daftar Ayat dan Bacaan Ayat Harian, seret panel kuning untuk menyesuaikan layar Anda. [SEMUA]
dibuat dalam 0.03 detik
dipersembahkan oleh YLSA