Ayub 5:14

5:14 Pada siang hari mereka tertimpa gelap, ^j  dan pada tengah hari mereka meraba-raba seperti pada waktu malam. ^k 

Ayub 8:5

8:5 Tetapi engkau, kalau engkau mencari Allah, dan memohon ^q  belas kasihan dari Yang Mahakuasa, ^r 

Ayub 8:22

8:22 Pembencimu akan terselubung dengan malu, ^u  dan kemah ^v  orang fasik akan tidak ada lagi. ^w "

Ayub 9:14

9:14 lebih-lebih aku, bagaimana aku dapat membantah Dia, memilih kata-kataku di hadapan Dia? ^v 

Ayub 10:2

10:2 Aku akan berkata kepada Allah: ^r  Jangan mempersalahkan aku; beritahukanlah aku, mengapa Engkau beperkara ^s  dengan aku ¹ . ^t 

Ayub 11:7

11:7 Dapatkah engkau memahami ^s  hakekat Allah, menyelami batas-batas kekuasaan Yang Mahakuasa?

Ayub 11:19

11:19 engkau akan berbaring tidur dengan tidak diganggu, ^s  dan banyak orang akan mengambil muka ^t  kepadamu.

Ayub 12:17

12:17 Dia yang menggiring menteri dengan telanjang, ^c  dan para hakim ^d  dibodohkan-Nya.

Ayub 15:25

15:25 Karena ia telah mengedangkan tangannya ⁿ  melawan Allah dan berani menantang Yang Mahakuasa; ^o 

Ayub 22:9-10

22:9 Janda-janda ^w  kausuruh pergi dengan tangan ^x  hampa, dan lengan yatim piatu ^y  kauremukkan. 22:10 Itulah sebabnya engkau ^z  dikelilingi perangkap, ^a  dan dikejutkan ^b  oleh kedahsyatan dengan tiba-tiba.

Ayub 23:11

23:11 Kakiku tetap mengikuti jejak-Nya, ^o  aku menuruti jalan-Nya dan tidak menyimpang. ^p 

Ayub 29:18

29:18 Pikirku: Bersama-sama dengan sarangku aku akan binasa, dan memperbanyak hari-hariku seperti burung feniks. ⁿ 

Ayub 32:4

32:4 Elihu menangguhkan bicaranya dengan Ayub, karena mereka lebih tua dari pada dia. ^v 

Ayub 36:30

36:30 Sesungguhnya, Ia mengembangkan terang-Nya ^y  di sekeliling-Nya, dan menudungi dasar laut. ^z 

Ayub 39:26

39:26 (39-29) Oleh pengertianmukah burung elang terbang, mengembangkan sayapnya menuju ke selatan? ^z 

[10:2]  ¹ Full Life : MENGAPA ENGKAU BEPERKARA DENGAN AKU.

Nas : Ayub 10:2

Tidak pernah Ayub berdoa memohon kesembuhan untuk tubuhnya. Yang paling menarik perhatiannya ialah "mengapa" ia menderita dan mengapa Allah tampaknya telah meninggalkan hamba-Nya; mengetahui jawaban atas masalah ini lebih penting bagi Ayub daripada kesengsaraan yang sedang dialaminya. Diterima oleh Allah sebagai milik-Nya, bahkan di tengah kesengsaraan, adalah hal yang paling penting di dalam hidupnya.