TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Ayub 4:1

Konteks
Elifas menegur Ayub
4:1 Maka berbicaralah Elifas, orang Teman 1 : o 

Ayub 4:4

Konteks
4:4 orang yang jatuh s  telah dibangunkan oleh kata-katamu, dan lutut t  yang lemas telah kaukokohkan;

Ayub 14:4

Konteks
14:4 Siapa dapat mendatangkan yang tahir d  dari yang najis? e  Seorangpun tidak! f 

Ayub 16:18

Konteks
16:18 Hai bumi, janganlah menutupi darahku, u  dan janganlah kiranya teriakku v  mendapat tempat perhentian! w 

Ayub 18:3

Konteks
18:3 Mengapa kami dianggap binatang? q  Mengapa kami bodoh dalam pandanganmu? r 

Ayub 19:2

Konteks
19:2 "Berapa lama lagi kamu menyakitkan hatiku, q  dan meremukkan r  aku dengan perkataan?

Ayub 21:34

Konteks
21:34 Alangkah hampanya penghiburanmu bagiku! d  Semua jawabanmu hanyalah tipu daya belaka! e "

Ayub 22:5

Konteks
22:5 Bukankah kejahatanmu besar dan kesalahanmu m  tidak berkesudahan? n 

Ayub 33:31

Konteks
33:31 Perhatikanlah, hai Ayub, dengarkanlah j  aku, k  diamlah, l  akulah yang berbicara.

Ayub 35:4

Konteks
35:4 Akulah yang akan memberi jawab kepadamu dan kepada sahabat-sahabatmu bersama-sama dengan engkau:

Ayub 39:3

Konteks
39:3 (39-6) Dengan membungkukkan diri mereka melahirkan v  anak-anaknya, dan mengeluarkan isi kandungannya.
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[4:1]  1 Full Life : BERBICARALAH ELIFAS, ORANG TEMAN.

Nas : Ayub 4:1

Pasal Ayub 4:1-21 mengawali yang pertama dari tiga rangkaian utama dialog Elifas, Bildad, dan Zofar dengan Ayub. Ketika membaca dialog ini, perhatikan yang berikut:

  1. 1) Sekalipun perkataan ketiga teman Ayub tercatat dalam Alkitab, belum tentu semua yang mereka katakan itu benar. Roh Kudus mencatat kata-kata mereka, tetapi tidak mengilhaminya. Pada akhir kitab ini, Allah sendiri menyatakan bahwa sebagian besar dari apa yang mereka katakan itu tidak benar (Ayub 42:7-8).
  2. 2) Beberapa pernyataan mereka memang benar dan dinyatakan kembali di dalam PB (mis. sebagian ucapan Elifas dalam Ayub 5:13 terdapat dalam 1Kor 3:19).
  3. 3) Teologi dan pandangan mendasar para penasihat ini salah. Mereka percaya
    1. (a) bahwa orang yang sungguh benar akan senantiasa makmur sedangkan orang berdosa selalu menderita, dan
    2. (b) sebaliknya, kemiskinan dan penderitaan senantiasa menunjukkan keadaan berdosa, sedangkan kemakmuran dan keberhasilan menunjukkan kebenaran. Allah kemudian menyatakan bahwa sikap ini salah dan pandangan yang mereka kemukakan ini "tidak benar tentang Aku" (Ayub 42:7-9).



TIP #12: Klik ikon untuk membuka halaman teks alkitab saja. [SEMUA]
dibuat dalam 0.03 detik
dipersembahkan oleh YLSA