TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

2 Tawarikh 15:16

Konteks
15:16 Bahkan raja Asa memecat Maakha, z  neneknya, dari pangkat ibu a  suri, karena neneknya itu membuat patung Asyera b  yang keji. Asa merobohkan patung yang keji itu, menumbuknya sampai halus dan membakarnya di lembah Kidron. c 

2 Tawarikh 29:16

Konteks
29:16 Sesudah itu masuklah para imam ke bagian dalam rumah TUHAN untuk mentahirkannya. Semua yang najis, yang didapati mereka di dalam bait TUHAN, dibawa ke pelataran rumah TUHAN; orang-orang Lewi menerimanya untuk diangkut ke luar, ke lembah Kidron. r 

2 Tawarikh 29:2

Konteks
29:2 Ia melakukan apa yang benar di mata TUHAN, tepat seperti yang dilakukan Daud, z  bapa leluhurnya.

1 Samuel 15:23

Konteks
15:23 Sebab pendurhakaan adalah sama seperti dosa bertenung 1  a  dan kedegilan adalah sama seperti menyembah berhala dan terafim. Karena engkau telah menolak b  firman TUHAN, maka Ia telah menolak engkau sebagai raja 2 ."

Yohanes 18:1

Konteks
Yesus ditangkap
18:1 Setelah Yesus mengatakan semuanya itu keluarlah Ia dari situ bersama-sama dengan murid-murid-Nya dan mereka pergi ke seberang sungai Kidron. l  Di situ ada suatu taman m  dan Ia masuk ke taman itu n  bersama-sama dengan murid-murid-Nya.
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[15:23]  1 Full Life : PENDURHAKAAN ... DOSA BERTENUNG.

Nas : 1Sam 15:23

Dosa "bertenung" artinya berusaha untuk memanipulasi peristiwa, orang, atau masa depan dengan mempergunakan roh-roh orang yang sudah mati (bd. Im 19:26; Ul 18:9-12). Pemberontakan terhadap Firman Allah adalah sama dengan dosa ini karena keduanya mencakup penolakan ke-Tuhanan Allah dan suatu usaha untuk menentukan kesudahan hal-hal dengan cara yang tidak selaras dengan cara Allah. Selanjutnya, kedua dosa itu mengeluarkan si pelanggar dari perlindungan Allah dan meletakkannya di bawah kuasa Iblis dan roh-roh jahat yang membinasakan (bd. 1Sam 16:14; 18:10; 19:9).

[15:23]  2 Full Life : IA TELAH MENOLAK ENGKAU SEBAGAI RAJA.

Nas : 1Sam 15:23

Teks :
  1. 1) Pencabutan hak Saul sebagai raja dan kemudian juga penolakan keturunannya tidak berarti bahwa Allah menolak Saul secara pribadi untuk selamanya. Sekalipun kedudukan Saul sebagai raja tidak pernah akan dipulihkan, ia masih dapat diampuni dan menikmati hubungan yang menyelamatkan dengan Allah melalui pertobatan yang sungguh-sungguh dan dengan hidup bagi Tuhan (ayat 1Sam 15:24-25,31).
  2. 2) Prinsip yang sama berlaku pada zaman perjanjian baru. Seorang pemimpin rohani dapat gagal secara moral, dan oleh karena itu ditolak selama-lamanya oleh Allah dari kedudukan rohani, namun tetap terbuka untuk menerima pengampunan, keselamatan, dan persekutuan yang sempurna dengan Allah

    (lihat art. SYARAT-SYARAT MORAL PENILIK JEMAAT).



TIP #29: Klik ikon untuk merubah popup menjadi mode sticky, untuk merubah mode sticky menjadi mode popup kembali. [SEMUA]
dibuat dalam 0.03 detik
dipersembahkan oleh YLSA