Kesombongan
Topik : -Nats : Berdasarkan kasih karunia yang dianugerahkan kepadaku, aku berkata kepada setiap orang di antara kamu: Janganlah kamu memikirkan hal-hal yang lebih tinggi dari pada yang patut kamu pikirkan (Roma 12:3)
Bacaan : Galatia 6:11-18
Kesombongan itu dosa. Kesombongan cara pandang seseorang yang menilai dirinya terlalu berlebihan. Ada orang-orang yang sedemikian sombongnya sampai mengharapkan setiap orang terkagum-kagum dan patuh pada perintahnya.
Seorang pria, kita sebut saja namanya Johan, yang sombong dan bertubuh agak besar, tertinggal kereta api. Kereta api berikutnya tidak akan berhenti di kota kecil tersebut kecuali bila ada penumpang sebanyak enam orang atau lebih untuk diangkut. Ia mengirim pesan kepada kondektur kereta tersebut: "Hentikan kereta di stasiun ini. Ada penumpang besar yang akan naik."
Ketika kereta api memasuki stasiun dan berhenti, Johan naik. Sang kondektur turun, melihat isi peron, dan kemudian menanyakan di mana penumpang berjumlah besar seperti dalam pesan yang ia terima. Dengan terus terang Johan menjawab, "Sayalah penumpang besar itu."
Sebagian orang merasa dirinya hebat dan menganggap setiap orang harus mematuhi mereka. Obat mujarab untuk mengatasi cara pandang seseorang yang terlalu berlebihan seperti itu adalah dengan bercermin pada Firman Allah. Jika Anda memikirkan hal-hal yang lebih tinggi daripada yang patut Anda pikirkan (Roma 12:3), bacalah Mazmur 14 dan Roma 3:9-18. Itulah potret yang Allah ambil dengan jelas berkenaan dengan hati manusia yang sesungguhnya.
Kesombongan tidak layak mendapat tempat di hati pengikut Yesus Kristus [MRD]
Not what I've gotten but what I received;
Grace has bestowed it since I have believed;
Boasting excluded-pride I abase;
I'm only a sinner saved by grace. --Gray