Menuju Pernikahan
Topik : -Nats : Marilah kita bersukacita dan bersorak-sorai, dan memuliakan Dia! Karena hari perkawinan Anak Domba telah tiba, dan pengantin-Nya telah siap sedia (Wahyu 19:7)
Bacaan : Matius 22:23-33
Setelah suaminya yang tercinta meninggal, seorang wanita
Kristen--yang sungguh-sungguh--merasa sedih karena kata-kata
Yesus, "...pada waktu kebangkitan orang tidak kawin dan tidak
dikawinkan melainkan hidup seperti malaikat di sorga" (
Pada awal menjadi janda, saya sepenuhnya menerima kenyataan bahwa di sorga tidak ada pernikahan. Namun saya merasa melihat sesuatu yang penting. Dan benar! Ketika suatu hari saya merenungkan janji-janji Allah mengenai sorga, pikiran saya yang terbatas tergugah menyadari bahwa Yesus tidak mengatakan bahwa di sorga tidak ada pernikahan, melainkan tanpa pernikahan duniawi. Dalam Wahyu 19:6-9 kita diberitahu bahwa setiap orang yang menuju sorga adalah orang yang juga menuju pada pernikahan di udara, berpesta dan semuanya! Itu adalah pernikahan yang telah direncanakan dan dipersiapkan lama antara Anak Domba dan pengantin-Nya, yakni umat yang telah ditebus-Nya.
Sementara kita terus mempersiapkan diri bagi pernikahan itu, marilah kita mengingat ini: Sekalipun perkawinan Anak Domba Allah digambarkan secara menakjubkan melalui perkawinan orang Kristen di dunia (Efesus 5:23-27), tetapi ke sanalah semua umat tebusan melangkah. Itulah pesta pernikahan kita! [JEY]
It may be today that our Lord will come
To catch up His waiting bride;
And then we will enter our heavenly home
And near our Savior's side. --Anon