TB © |
Karena makin banyak kata-kata, makin banyak kesia-siaan. Apakah faedahnya untuk manusia? |
AYT | Sebab, dengan adanya semakin banyak perkataan, semakin banyak kesia-siaan. Apa keuntungannya bagi manusia? |
TL © |
Maka tegal segala perkara itu sia-sialah adanya, entah apa gerangan untungnya bagi manusia? |
BIS © |
Semakin lama ia membantah, semakin tidak berarti kata-katanya, malahan ia tidak mendapat keuntungan apa-apa. |
TSI | Semakin kita berbantah-bantahan tentang nasib kita, semakin sia-sia perkataan kita. Percuma! |
MILT | Sebab, dengan adanya perkataan yang semakin banyak, akan memperbanyak kefanaan, apakah kelebihannya bagi manusia? |
Shellabear 2011 | Makin banyak kata-kata, makin banyak kesia-siaan. Apakah faedahnya bagi manusia? |
AVB | Bukankah semakin banyak kata hanya meningkatkan kesia-siaan. Jadi apakah faedahnya bagi manusia? |
TB ITL © |
Karena <03588> makin banyak <07235> kata-kata <01697> , makin banyak <07235> kesia-siaan <01892> . Apakah <04100> faedahnya <03148> untuk manusia <0120> ? [ ]<03426> |
TL ITL © |
Maka tegal <03588> segala perkara <01697> itu sia-sialah <01892> adanya, entah <03426> apa <04100> gerangan untungnya <03148> bagi manusia ?<0120> |
AYT ITL | Sebab <03588> , dengan adanya <03426> semakin banyak <07235> perkataan <01697> , semakin banyak <07235> kesia-siaan <01892> . Apa <04100> keuntungannya <03148> bagi manusia ?<0120> |
AVB ITL | Bukankah semakin banyak <07235> kata <01697> hanya meningkatkan <07235> kesia-siaan <01892> . Jadi apakah <04100> faedahnya <03148> bagi manusia <0120> ? [ ]<03426> |
TB+TSK (1974) © |
1 Karena makin banyak kata-kata, makin banyak kesia-siaan. Apakah faedahnya untuk manusia? |