| TB © |
(77-19) Deru guntur-Mu menggelinding, |
| AYT | (77-19) Suara gemuruh-Mu mengelilingi, halilintar menerangi dunia, bumi bergetar dan berguncang. |
| TL © |
(77-19) Berkeliling adalah bunyi guruh-Mu dan halilintarpun menerangkan dunia, dan bumipun gempita dan gempalah. |
| BIS © |
(77-19) Guntur menggelegar, kilat berpijar, bumi goncang dan gemetar. |
| MILT | (77-19) Bunyi guntur-Mu dalam badai, cahaya kilat menerangi dunia; bumi pun bergetar dan berguncang. |
| Shellabear 2011 | (77-19) Bunyi guruh-Mu terdengar dalam angin puyuh, dan kilat menerangi dunia. Bumi pun gempa dan berguncang. |
| AVB | Suara guruh-Mu dalam angin puting-beliung, api menerangi dunia; bumi bergegar dan bergempa. |
| TB ITL © |
(#77-#19) Deru <06963> guntur-Mu <07482> menggelinding <01534> , kilat-kilat <01300> menerangi <0215> dunia <08398> , bumi <0776> gemetar <07264> dan bergoncang .<07493> |
| TL ITL © |
(77-19) Berkeliling <01534> adalah bunyi <06963> guruh-Mu <07482> dan halilintarpun <01300> menerangkan <0215> dunia <08398> , dan bumipun <0776> gempita <07264> dan gempalah .<07493> |
| AYT ITL | Suara <06963> gemuruh-Mu <07482> mengelilingi <01534> , halilintar <01300> menerangi <0215> dunia <08398> , bumi <0776> bergetar <07264> dan berguncang .<07493> |
| AVB ITL | Suara <06963> guruh-Mu <07482> dalam angin puting-beliung <01534> , api <01300> menerangi <0215> dunia <08398> ; bumi <0776> bergegar <07264> dan bergempa .<07493> |
| HEBREW | Urah <0776> sertw <07493> hzgr <07264> lbt <08398> Myqrb <01300> wryah <0215> lglgb <01534> Kmer <07482> lwq <06963> (77:18) <77:19> |
| TB © |
(77-19) Deru guntur-Mu menggelinding, |
| TB+TSK (1974) © |
(77-19) Deru 1 guntur-Mu menggelinding, kilat-kilat 2 menerangi dunia, bumi 3 gemetar dan bergoncang. |
| Catatan Full Life |
Mzm 77:1-20 Nas : Mazm 77:2-21 Mazmur ini melukiskan seorang dalam kesulitan besar yang berseru kepada Allah, tetapi tidak dapat menemukan bukti bahwa Dia memberikan tanggapan (ayat Mazm 77:8-10). Orang percaya yang setia kadang-kadang mendapati dirinya dalam situasi yang sama. Apabila demikian, mereka harus bertindak seperti pemazmur: tetap berseru kepada Allah siang dan malam (ayat Mazm 77:2-3) sambil mengingat perbuatan-perbuatan kasih-Nya pada masa lalu. Dalam kelimpahan penyataan Allah dalam diri Anak-Nya, kita diyakinkan bahwa "Ia, yang tidak menyayangkan Anak-Nya sendiri, tetapi yang menyerahkan-Nya bagi kita semua, bagaimanakah mungkin Ia tidak mengaruniakan segala sesuatu kepada kita bersama-sama dengan Dia" (Rom 8:32). |