TB © |
(77-5) Engkau membuat mataku tetap terbuka; aku gelisah, sehingga tidak dapat berkata-kata. |
AYT | (77-5) Engkau membuat kelopak mataku terbuka; aku terganggu sehingga tak dapat berbicara. |
TL © |
(77-5) Bahwa Engkau membiarkan mataku jaga selalu, aku tercengang-cengang sampai tiada aku terkata-kata lagi. |
BIS © |
(77-5) TUHAN membuat aku tak bisa tidur di waktu malam, aku gelisah sehingga tak dapat berbicara. |
MILT | (77-5) Engkau membuat mataku tetap terjaga; aku tersiksa dan tidak dapat berbicara. |
Shellabear 2011 | (77-5) Engkau membuat mataku tetap terbuka. Aku gelisah dan tak dapat berkata-kata lagi. |
AVB | Engkau mencekang kelopak mataku; aku rusuh sehingga tidak dapat berkata-kata. |
TB ITL © |
(#77-#5) Engkau membuat <0270> mataku <05869> tetap terbuka <08109> ; aku gelisah <06470> , sehingga tidak <03808> dapat berkata-kata .<01696> |
TL ITL © |
(77-5) Bahwa Engkau membiarkan <08109> mataku <05869> jaga selalu, aku tercengang-cengang sampai <06470> tiada <03808> aku terkata-kata lagi.<01696> |
AYT ITL | Engkau membuat <0270> kelopak <08109> <0> mataku <05869> terbuka <0> <08109> ; aku terganggu <06470> sehingga tak <03808> dapat berbicara .<01696> |
AVB ITL | Engkau mencekang <0270> kelopak <08109> mataku <05869> ; aku rusuh <06470> sehingga tidak <03808> dapat berkata-kata .<01696> |
TB © |
(77-5) Engkau membuat mataku tetap terbuka; aku gelisah, sehingga tidak dapat berkata-kata. |
TB+TSK (1974) © |
(77-5) Engkau membuat mataku tetap 1 terbuka; aku gelisah 2 , sehingga tidak dapat berkata-kata. |
Catatan Full Life |
Mzm 77:1-20 Nas : Mazm 77:2-21 Mazmur ini melukiskan seorang dalam kesulitan besar yang berseru kepada Allah, tetapi tidak dapat menemukan bukti bahwa Dia memberikan tanggapan (ayat Mazm 77:8-10). Orang percaya yang setia kadang-kadang mendapati dirinya dalam situasi yang sama. Apabila demikian, mereka harus bertindak seperti pemazmur: tetap berseru kepada Allah siang dan malam (ayat Mazm 77:2-3) sambil mengingat perbuatan-perbuatan kasih-Nya pada masa lalu. Dalam kelimpahan penyataan Allah dalam diri Anak-Nya, kita diyakinkan bahwa "Ia, yang tidak menyayangkan Anak-Nya sendiri, tetapi yang menyerahkan-Nya bagi kita semua, bagaimanakah mungkin Ia tidak mengaruniakan segala sesuatu kepada kita bersama-sama dengan Dia" (Rom 8:32). |