TB © |
Ditumpahkan-Nya kehinaan ke atas orang-orang terkemuka, |
AYT | Dia mencurahkan cela terhadap para penguasa, dan membuat mereka mengembara di padang gurun yang tiada jalannya. |
TL © |
Maka dicurahkan-Nya kehinaan atas raja-raja, disesatkan-Nya mereka itu di tempat sunyi senyap yang tiada jalannya. |
BIS © |
TUHAN merendahkan para penguasa mereka, dan menyuruh mereka mengembara di padang belantara yang tidak ada jalannya. |
MILT | Dia mencurahkan kehinaan kepada para penguasa, dan membuat mereka mengembara dalam kesia-siaan, tidak ada jalan. |
Shellabear 2011 | Ia mencurahkan cela atas para pemuka, dan membuat mereka tersesat di padang tandus yang tidak ada jalannya. |
AVB | Dia mencurahkan kehinaan ke atas orang bangsawan dan membuat mereka merayau di gurun serta sesat di situ. |
TB ITL © |
Ditumpahkan-Nya <08210> kehinaan <0937> ke atas <05921> orang-orang terkemuka <05081> , dan dibuat-Nya mereka mengembara <08582> di padang tandus <08414> yang tiada <03808> jalan ;<01870> |
TL ITL © |
Maka dicurahkan-Nya <08210> kehinaan <0937> atas <05921> raja-raja <05081> , disesatkan-Nya <08582> mereka itu di tempat sunyi senyap <08414> yang tiada <03808> jalannya .<01870> |
AYT ITL | Dia mencurahkan <08210> cela <0937> terhadap <05921> para penguasa <05081> , dan membuat mereka mengembara <08582> di padang gurun <08414> yang tiada <03808> jalannya .<01870> |
AVB ITL | Dia mencurahkan <08210> kehinaan <0937> ke atas <05921> orang bangsawan <05081> dan membuat <08582> <0> mereka merayau <0> <08582> di gurun <08414> serta sesat <03808> <01870> |
TB © |
Ditumpahkan-Nya kehinaan ke atas orang-orang terkemuka, |
TB+TSK (1974) © |
Ditumpahkan-Nya 1 kehinaan 2 ke atas orang-orang terkemuka, dan dibuat-Nya mereka mengembara 3 di padang tandus 4 yang tiada jalan; |
Catatan Full Life |
Mzm 107:1-43 Nas : Mazm 107:1-43 Mazmur ini menasihati orang tertebus untuk memuji Tuhan karena kelepasan dari situasi yang parah dan berbahaya. Pemazmur menggunakan empat contoh untuk melukiskan bahwa Allah menanggapi kesulitan-kesulitan ekstrem umat-Nya manakala mereka berdoa: lapar dan dahaga (ayat Mazm 107:4-9), perhambaan (ayat Mazm 107:10-16), sakit parah hingga nyaris meninggal (ayat Mazm 107:17-22), dan bahaya badai (ayat Mazm 107:23-32). Mazmur ini relevan sekarang ini bagi semua orang percaya yang di dalam kesesakan dan penderitaan berseru kepada Tuhan; itu membangun iman dan mendorong kita selama saat-saat kita memerlukan campur tangan Allah secara khusus di dalam kehidupan kita. |