Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Mazmur 105:18

TB ©

Mereka mengimpit kakinya dengan belenggu, lehernya masuk ke dalam besi,

AYT

Mereka melukai kakinya dengan belenggu, dan memasang rantai besi padanya,

TL ©

Maka dimasukkan oranglah kakinya dalam pasung dan dikenakannya rantai besi padanya.

BIS ©

Kakinya diikat dengan belenggu, lehernya berkalung rantai besi.

MILT

Mereka mengimpit kedua kakinya dengan belenggu, jiwanya telah masuk dalam penjara besi.

Shellabear 2011

Kakinya disakiti orang dengan belenggu, rantai besi dikenakan kepadanya.

AVB

Mereka menyakitkan kakinya dengan belenggu, dan mengikatnya dengan rantai besar,


TB ITL ©

Mereka mengimpit
<06031>
kakinya
<07272>
dengan belenggu
<03525>
, lehernya
<05315>
masuk
<0935>
ke dalam besi
<01270>
,
TL ITL ©

Maka dimasukkan
<06031>
oranglah kakinya
<07272>
dalam pasung
<03525>
dan dikenakannya
<0935>
rantai besi
<01270>
padanya
<05315>
.
AYT ITL
Mereka melukai
<06031>
kakinya
<07272>
dengan belenggu
<03525>
, dan memasang
<0935>
rantai besi
<01270>
padanya, [
<05315>
]
AVB ITL
Mereka menyakitkan
<06031>
kakinya
<07272>
dengan belenggu
<03525>
, dan mengikatnya
<0935>
dengan rantai besar
<01270>
, [
<05315>
]
HEBREW
wspn
<05315>
hab
<0935>
lzrb
<01270>
*wlgr {wylgr}
<07272>
lbkb
<03525>
wne (105:18)
<06031>

TB ©

Mereka mengimpit kakinya dengan belenggu, lehernya masuk ke dalam besi,

TB+TSK (1974) ©

Mereka mengimpit kakinya dengan belenggu, lehernya masuk ke dalam besi,

Catatan Full Life

Mzm 105:1-45 

Nas : Mazm 105:1-45

Mazmur ini memanggil Israel untuk menyembah, memuji, menaati, dan mencari Tuhan (ayat Mazm 105:1-4) karena Dia secara ajaib telah menuntun sejarah pribadi dan kelompok mereka supaya menciptakan dan memelihara bangsa Israel sebagai bangsa kudus yang mematuhi hukum-hukum-Nya yang benar (ayat Mazm 105:5-45). Pemazmur bermaksud untuk membangkitkan rasa syukur di dalam umat itu atas pemeliharaan Tuhan di dalam hidup mereka, sukacita karena memiliki tanah kudus, dan kesetiaan kepada Dia dan firman-Nya. Demikian pula, sebagai orang percaya kita harus menoleh ke belakang dan ingat sejarah Allah dengan kita; melakukan hal itu seharusnya membangkitkan rasa terima kasih dan kesetiaan yang meningkat kepada Dia yang menyerahkan nyawa-Nya karena kita (Rom 8:32; Gal 2:20).


Sumber: http://alkitab.sabda.org/verse.php?book=19&chapter=105&verse=18
Copyright © 2005-2024 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)