TB © |
untuk memberikan petunjuk kepada para pembesarnya |
AYT | untuk mengikat pemimpin-pemimpin dengan kehendak hatinya, dan mengajarkan hikmat kepada tua-tuanya. |
TL © |
Supaya diberinya perintah akan segala pegawainya dengan sekehendak hatinya dan diputuskannya hukum atas segala tua-tuanya. |
BIS © |
juga wewenang untuk mengatur para pegawai raja, dan memimpin kaum tua-tua. |
MILT | untuk mengikat para pangerannya pada kehendaknya, dan untuk mengajarkan hikmat kepada tua-tuanya. |
Shellabear 2011 | untuk memerintah para pembesar raja sesuka hatinya, dan untuk mengajarkan hikmat kepada para tua-tua raja. |
AVB | untuk mengarahkan putera-puteranya sekehendak hatinya dan mengajarkan kebijaksanaan kepada para tua-tuanya. |
TB ITL © |
untuk memberikan petunjuk <0631> kepada para pembesarnya <08269> sekehendak hatinya <05315> dan mengajarkan hikmat <02449> kepada para tua-tuanya .<02205> |
TL ITL © |
Supaya diberinya perintah <0631> akan segala pegawainya <08269> dengan sekehendak hatinya <05315> dan diputuskannya hukum <02449> atas segala tua-tuanya .<02205> |
AYT ITL | untuk mengikat <0631> pemimpin-pemimpin <08269> dengan kehendak hatinya <05315> , dan mengajarkan hikmat <02449> kepada tua-tuanya .<02205> |
AVB ITL | untuk mengarahkan <0631> putera-puteranya <08269> sekehendak hatinya <05315> dan mengajarkan kebijaksanaan <02449> kepada para tua-tuanya .<02205> |
TB © |
untuk memberikan petunjuk kepada para pembesarnya |
TB+TSK (1974) © |
untuk memberikan petunjuk kepada para 1 pembesarnya sekehendak hatinya dan mengajarkan hikmat kepada para tua-tuanya. |
Catatan Full Life |
Mzm 105:1-45 Nas : Mazm 105:1-45 Mazmur ini memanggil Israel untuk menyembah, memuji, menaati, dan mencari Tuhan (ayat Mazm 105:1-4) karena Dia secara ajaib telah menuntun sejarah pribadi dan kelompok mereka supaya menciptakan dan memelihara bangsa Israel sebagai bangsa kudus yang mematuhi hukum-hukum-Nya yang benar (ayat Mazm 105:5-45). Pemazmur bermaksud untuk membangkitkan rasa syukur di dalam umat itu atas pemeliharaan Tuhan di dalam hidup mereka, sukacita karena memiliki tanah kudus, dan kesetiaan kepada Dia dan firman-Nya. Demikian pula, sebagai orang percaya kita harus menoleh ke belakang dan ingat sejarah Allah dengan kita; melakukan hal itu seharusnya membangkitkan rasa terima kasih dan kesetiaan yang meningkat kepada Dia yang menyerahkan nyawa-Nya karena kita (Rom 8:32; Gal 2:20). |