TB © |
Dan terjadilah, ketika seorang sedang menumbangkan sebatang pohon, jatuhlah mata kapaknya 1 ke dalam air. Lalu berteriak-teriaklah ia: "Wahai tuanku! Itu barang pinjaman!" 1 |
AYT | Saat salah seorang sedang menumbangkan sebatang pohon, mata kapaknya jatuh ke dalam air. Lalu, ia berseru sambil berkata, “Aduh, Tuanku! Itu barang pinjaman!” |
TL © |
Maka sesungguhnya dalam menebang pohon kayu besar itu adalah seorang anu besinya jatuh ke dalam air, lalu berserulah ia, katanya: Ya tuan! besi ini sahaya pinjam. |
BIS © |
Tiba-tiba mata kapak seorang di antara mereka jatuh ke dalam air. "Waduh, Pak!" teriaknya kepada Elisa, "Itu kapak pinjaman!" |
TSI | Ketika salah satu orang itu sedang mengayunkan kapak, kepala kapak yang dari besi terlepas dari gagang kayu dan jatuh ke dalam air. Dia berteriak, “Aduh, Tuanku! Itu barang pinjaman!” |
MILT | Dan terjadilah, ketika salah seorang sedang memotong kayu, maka besi itu jatuh ke dalam air. Lalu, ia berteriak dan berkata, "Aduh, tuanku! Itu barang pinjaman!" |
Shellabear 2011 | Akan tetapi, pada waktu seseorang sedang menjatuhkan sebuah balok, jatuhlah mata kapaknya ke dalam air. Ia pun berteriak, "Aduh, Tuanku! Itu barang pinjaman!" |
AVB | Akan tetapi, pada waktu seseorang sedang menumbangkan sebuah gelegar, jatuhlah mata kapaknya ke dalam air. Dia pun berteriak, “Aduh, tuanku! Itu barang pinjaman!” |
TB ITL © |
Dan terjadilah <01961> , ketika seorang <0259> sedang menumbangkan <05307> sebatang pohon <06982> , jatuhlah <05307> mata kapaknya <01270> ke <0413> dalam air <04325> . Lalu berteriak-teriaklah <06817> ia: "Wahai <0162> tuanku <0113> ! Itu <01931> barang pinjaman <07592> !" [ ]<0559> |
TL ITL © |
Maka sesungguhnya <01961> dalam menebang <05307> pohon kayu besar <06982> itu adalah seorang anu <0259> besinya <01270> jatuh <05307> ke <0413> dalam air <04325> , lalu berserulah <06817> ia, katanya <0559> : Ya <0162> tuan <0113> ! besi <01931> ini sahaya pinjam .<07592> |
AYT ITL | Saat <01961> salah seorang <0259> sedang menumbangkan <05307> sebatang pohon, mata <06982> kapaknya <01270> jatuh <05307> ke dalam <0413> air <04325> . Lalu, ia berseru <06817> sambil berkata <0559> , “Aduh <0162> , Tuanku <0113> ! Itu <01931> barang pinjaman <07592> !” [ ]<0853> |
AVB ITL | Akan tetapi, pada <01961> waktu seseorang <0259> sedang menumbangkan <05307> sebuah gelegar <06982> , jatuhlah <05307> mata kapaknya <01270> ke dalam <0413> air <04325> . Dia pun berteriak <06817> , “Aduh <0162> , tuanku <0113> ! Itu <01931> barang pinjaman <07592> !” [ <0853> <0559> |
TB © |
Dan terjadilah, ketika seorang sedang menumbangkan sebatang pohon, jatuhlah mata kapaknya 1 ke dalam air. Lalu berteriak-teriaklah ia: "Wahai tuanku! Itu barang pinjaman!" 1 |
TB+TSK (1974) © |
Dan terjadilah, ketika seorang sedang menumbangkan sebatang pohon, jatuhlah mata kapaknya 1 ke dalam air. Lalu berteriak-teriaklah ia: "Wahai tuanku 2 ! Itu barang pinjaman 3 !" |
Catatan Full Life |
2Raj 6:5 Nas : 2Raj 6:5 Kisah ini menggambarkan bahwa Allah memperhatikan hal-hal kecil yang tampaknya remeh. Sebuah mata kapak besi ketika itu sangat mahal, dan jelas orang miskin itu merasa sangat bertanggung jawab atas mata kapak pinjaman itu. Mukjizat ini bermaksud
|