Kemudian ia membuat tabirnya ^k  dari kain ungu tua, kain ungu muda, kain kirmizi dan lenan halus, dan menggambarkan kerubim ^l  padanya.

Di sebelah bawah tepinya ada gambar lembu-lembu yang mengelilinginya sama sekali, sepuluh dalam sehasta, merangkum "laut" itu berkeliling; lembu itu dua jajar, dituang setuangan dengan bejana itu.

Ruang besar dipapaninya dengan kayu sanobar. Kayu itu disaputnya dengan emas tua; kemudian dipasangnya pohon ^e  korma dan untaian rantai di atasnya.

Demikianlah ruang itu, balok-baloknya, ambang-ambangnya, dinding-dindingnya dan pintu-pintunya disaputnya dengan emas dan pada dinding-dindingnya diukirkannya kerub. ^f 

Takhta itu enam tingkatnya, dan tumpuan kakinya dari emas, yang dipautkan pada takhta itu, dan pada kedua sisi tempat duduk ada kelek-kelek. Di samping kelek-kelek itu berdiri dua singa,

sedang dua belas singa berdiri di atas keenam tingkat itu sebelah-menyebelah; belum pernah diperbuat yang demikian bagi sesuatu kerajaan.

ia merobohkan segala mezbah dan tiang berhala, meremukkan segala patung pahatan serta menghancurluluhkannya, ^v  dan menghancurkan semua pedupaan di seluruh tanah Israel. Sesudah itu ia kembali ke Yerusalem.

Mezbah-mezbah para Baal dirobohkan di hadapannya; ia menghancurkan pedupaan-pedupaan yang ada di atasnya; ia meremukkan dan menghancurluluhkan tiang-tiang ^s  berhala, patung-patung pahatan dan patung-patung tuangan, dan menghamburkannya ke atas kuburan orang-orang yang mempersembahkan korban kepada berhala-berhala ^t  itu.