Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Yang Mahakuasa itu apa, sehingga kami harus beribadah kepada-Nya, dan apa manfaatnya bagi kami, kalau kami memohon kepada-Nya?

Beritahukanlah kepada kami apa yang harus kami katakan kepada-Nya: tak ada yang dapat kami paparkan oleh karena kegelapan.

Yang Mahakuasa, yang tidak dapat kita pahami, besar kekuasaan dan keadilan-Nya; walaupun kaya akan kebenaran Ia tidak menindasnya.

Itulah yang menyelamatkan aku; tetapi orang fasik tidak akan menghadap kepada-Nya.

Karena celaka yang dari pada Allah menakutkan aku, dan aku tidak berdaya terhadap keluhuran-Nya.

Sesungguhnya, semuanya itu hanya ujung-ujung jalan-Nya; betapa lembutnya bisikan yang kita dengar dari pada-Nya! Siapa dapat memahami guntur kuasa-Nya?"

Siapa mempercayakan bumi kepada-Nya? Siapa membebankan alam semesta kepada-Nya?

lalu kilat-Nya menyambar-nyambar ke seluruh penjuru menurut pimpinan-Nya untuk melakukan di permukaan bumi segala yang diperintahkan-Nya.

Aku menjadi tertawaan sesamaku, aku, yang mendapat jawaban dari Allah, bila aku berseru kepada-Nya; orang yang benar dan saleh menjadi tertawaan.

Sesungguhnya, Allah itu mulia di dalam kekuasaan-Nya; siapakah guru seperti Dia?

Awanpun dimuati-Nya dengan air, dan awan memencarkan kilat-Nya,

Allah tidak menahani murka-Nya, di bawah kuasa-Nya para pembantu Rahab membungkuk;

Setiap langkahku akan kuberitahukan kepada-Nya, selaku pemuka aku akan menghadap Dia.

apakah dayaku, kalau Allah bangkit berdiri; kalau Ia mengadakan pengusutan, apakah jawabku kepada-Nya?

Ia telah meneduhkan laut dengan kuasa-Nya dan meremukkan Rahab dengan kebijaksanaan-Nya.

Siapa mengerti berkembangnya awan, dan bunyi gemuruh di tempat kediaman-Nya?

Apakah akan diberitahukan kepada-Nya, bahwa aku akan bicara? Pernahkah orang berkata, bahwa ia ingin dibinasakan?

Pekik perang-Nya memberitakan kedatangan-Nya, kalau dengan murka Ia berjuang melawan kecurangan."

Apakah kebesaran-Nya tidak akan mengejutkan kamu dan ketakutan kepada-Nya menimpa kamu?

Lebih-lebih lagi kalau engkau berkata, bahwa engkau tidak melihat Dia, bahwa perkaramu sudah diadukan kehadapan-Nya, tetapi masih juga engkau menanti-nantikan Dia!