Teks Tafsiran/Catatan Daftar Ayat
 
Hasil pencarian 1 - 20 dari 75 ayat untuk tingkah (0.001 detik)
Pindah ke halaman: 1 2 3 4 Selanjutnya
Urutkan berdasar: Relevansi | Kitab
  Boks Temuan
(1.00) (Mzm 121:7) (ende: keluar....masuk)

ialah seluruh tingkah-laku dan hidup.

(0.80) (Ul 24:1) (bis: ia mendapati ... padanya)

ia mendapati ... padanya, atau wanita itu bersalah karena tingkah lakunya tidak senonoh.

(0.80) (Kis 13:18) (bis: Ia bersabar terhadap tingkah laku mereka)

Ia bersabar terhadap tingkah laku mereka: beberapa naskah kuno: Ia memelihara mereka.

(0.80) (Yer 4:3) (ende)

ajat2 ini merupakan suatu tambahan. Judapun diadjak untuk memperbaiki tingkah-lakunja.

(0.80) (Mat 16:6) (ende: Ragi)

Artinja disini adjaran-adjaran dan tingkah-laku kaum parisi, jang buruk pengaruhnja.

(0.80) (Yeh 7:9) (endetn: Kutanggungkan)

diperbaiki menurut kiraan. Tertulis: "Kuperlakukan (kamu sekedar tingkah-lakumu)".

(0.80) (Kis 13:18) (jerusalem: Ia sabar terhadap tingkah laku mereka) Var: Ia memelihara/merawat mereka.
(0.70) (Dan 2:13) (ende)

Si pengarang mau mempertentangkan satu sama kelakuan para bidjak Babel dan tingkah-laku Daniel (Dan 2:14-15).

(0.50) (Yes 1:11) (ende)

Sebagaimana nabi2 lain menjerang dan mengetjam ibadah lahiriah belaka, jang tidak dibarengi dengan kelakuan jang baik, melainkan tingkah laku jang buruk sadja, chususnja ketidakadilan sosial, demikianpun Jesaja mentjela bukan ibadah melainkan ibadah munafik itu.

(0.40) (Ul 13:4) (ende)

Kekuasaan Wahju Allah kepada bangsa Israel dan kekuasaan perintah-perintahnja mendjadi dasar bagi tingkah-laku manusia mendjadi norma bagi semua utjapan dan gerakan para nabi selandjutnja. Nubuat jang palsu dan adjaran sesat jang mengaku berdasarkan wahju Allah itu merupakan bahaja bagi iman umat; karenanja maka ada sikap jang sangat keras terhadap kaum penjebar adjaran sesat.

(0.40) (Mat 5:12) (ende: Garam)

dan "terang" dunia. Murid-murid Jesus (semua orang beriman) harus dalam tjara berpikir dan bitjara serta tingkah-lakunja demikian mentjerminkan kebenaran dan keluhuran Indjil, sehingga orang merasa tertarik kepadanja dipengaruh olehnja, sampai dimurnikan dari dosanja, mendjadi berkenan pada Allah dan menemukan djalan jang menudju kepada keselamatan abadi.

(0.40) (Mat 23:25) (ende)

Orang parisi memberi perintah-perintah jang pitjik sekali tentang pembersihan piring-mangkok dan perkakas dapur lainnja. Sebagai bertjorak sindiran. Jesus mengadjar mereka: lebih baik kamu indahkan pembersihan batin dirimu, dan bila disebelah dalam telah sutji, tingkah laku akan mendjadi djudjur dan sutji djuga.

(0.40) (Bil 25:4) (full: ORANG YANG MENGEPALAI ... GANTUNGLAH MEREKA. )

Nas : Bil 25:4

Ayat ini menunjukkan hebatnya ketidaksenangan Allah dengan para pemimpin umat perjanjian-Nya. Mereka dihukum mati karena tingkah laku mereka yang melampaui batas dan kegagalan mereka menjadi teladan hidup terpisah dari kebejatan seksual dan penyembahan berhala.

(0.40) (Yeh 16:47) (jerusalem) Maksud ayat ini dalam naskah Ibrani kurang jelas dan terjemahannya tidak pasti. Terjemahan lain: Bukankah engkau menuruti perbuatan mereka dan lakukan seperti perbuatan-perbuatan mereka yang keji -- hanya untuk sementara waktu saja --, bahkan engkau berbuat lebih jahat dari mereka dalam seluruh tingkah lakumu?
(0.35) (Kej 50:20) (ende)

Maksud Jusuf ialah: menjerahkan pengadilan tentang tingkah-laku saudara-saudaranja kepada Tuhan semata-mata. Ia menundjukkan, bahwa segala-galanja pada hakekatnja diatur dan dipimpin oleh Tuhan, demi keselamatan UmatNja, dan demi pelaksanaan djandji-djandjiNja selandjutnja.

Inilah adjaran-pokok riwajat Jusuf. Tuhan memimpin segala-galanja kearah apa jang baik; Ia melaksanakan rentjana-keselamatanNja, sekalipun manusia berdosa. Bahkan dosa-dosa manusia ikut-serta dipertimbangkan dalam rentjana-keselamatan itu.

(0.35) (Yer 7:3) (full: PERBAIKILAH TINGKAH LANGKAHMU. )

Nas : Yer 7:3

Allah masih memberikan panggilan lainnya agar bangsa itu bertobat dari jalan-jalan mereka yang jahat; akan tetapi, selama mereka percaya bahwa mereka aman hanya karena Bait Suci dan upacara-upacaranya, mereka tidak merasa perlu untuk bertobat (ayat Yer 7:4;

lihat cat. --> Yer 7:9 berikut).

[atau ref. Yer 7:9]

(0.35) (Yer 10:2) (full: JANGANLAH BIASAKAN DIRIMU DENGAN TINGKAH LANGKAH BANGSA-BANGSA. )

Nas : Yer 10:2-16

Karena ancaman serbuan Babel, bangsa itu semakin berpaling kepada penyembahan berhala, ilmu nujum, dan spiritisme seperti bangsa-bangsa lainnya. Yeremia memperingatkan mereka terhadap perbuatan itu, serta menyatakan bahwa Tuhan Allah adalah Allah yang esa dan benar yang menciptakan segala sesuatu (ayat Yer 10:10-12).

(0.35) (1Yoh 2:16) (jerusalem: keangkuhan hidup) Kata Yunani "bios" dapat berarti "hidup", tetapi juga "cara hidup", "nafkah", "kemewahan". Apa yang di sini dimaksudkan justru cara hidup dalam kekayaan dan kemewahan. Maka sebaiknya dimengerti sbb: Keangkuhan dalam tingkah laku berdasarkan kekayaan dan kemewahan. Apa yang mendorong "dunia" ialah: seksualitas (keinginan daging), daya tarik dari apa yang nampak (keinginan mata) dan keangkuhan tersebut. Barang berharga yang sesungguhnya sama sekali lain sifatnya, 2Ko 4:18; Ibr 11:1,3,27; dll.
(0.35) (Yud 1:12) (jerusalem: noda) Kata Yunani yang dipakai kurang jelas artinya. Tetapi di sini kiranya berarti: noda, bdk 2Pe 2:13
(0.35) (Mzm 119:33) (sh: Taurat adalah segala-galanya (Selasa, 28 Mei 2002))
Taurat adalah segala-galanya

Pemazmur masih terus mengumandangkan keyakinannya yang mendalam pada Taurat Tuhan. Keyakinannya pada Taurat tidak hanya tiba pada kerinduan untuk mengerti dan memelihara, tetapi juga kerinduan untuk memeliharanya dengan segenap hati (ayat 33,34). Hati yang dimaksudkan di sini bukan liver, tetapi pusat hidup yang mengendalikan seluruh gerak dan tingkah laku manusia, sehingga bisa juga berarti akal budi. Pemazmur menyadari bahwa yang mengendalikan seluruh tingkah laku dan gerak hidup manusia adalah hati atau “akal budi”. Itu sebabnya jika hati dikuasai oleh dosa, maka seluruh tingkah laku, gerak, dan perbuatan manusia adalah kejahatan. Sebaliknya, jika hati manusia dipenuhi oleh Allah dan kebenaran-Nya, maka seluruh tingkah laku, gerak, dan perbuatannya adalah kebaikan. Karenanya, pemazmur meminta agar Tuhan membuat hatinya condong kepada Taurat-Nya, melakukan perintah-peri ntah- Nya, dan tidak kepada laba atau keuntungan (ayat 36). Jelas bahwa pemazmur menyadari tentang adanya kecenderungan dalam diri manusia untuk mengejar laba, harta dunia, atau keuntungan dalam berbagai cara. Orang sepertinya semata-mata bertujuan memajukan diri sendiri, kalau perlu mengurbankan, menindas, bahkan merampas kepentingan dan hak orang lain. Tindakan ini tentu saja menumpulkan kepekaan akan kebenaran dan kehendak Allah.

Pemazmur telah menunjukkan kepada kita bagaimana bersikap terhadap firman Tuhan. Firman Tuhan itu harus dipegang sampai akhir, dipelihara dengan segenap hati, bergantung dan berharap pada, mencintai, merenungkan-Nya, dan melakukan-Nya. Sikap seperti ini hanya muncul dalam diri seseorang yang sungguh mengalami dan mendalami keindahan firman Tuhan. Ini juga berarti bahwa Taurat tidak hanya untuk dimiliki seorang saja. Semua orang harus tahu tentang Taurat Tuhan.

Renungkan: Jika Anda ingin berakar dan bertumbuh dalam firman-Nya, seperti pemazmur, milikilah sikap terhadap firman Tuhan seperti yang pemazmur miliki. “Hiduplah menurut Taurat Tuhan, maka kamu akan hidup” (bdk. Luk. 10:25-28).



TIP #08: Klik ikon untuk memisahkan teks alkitab dan catatan secara horisontal atau vertikal. [SEMUA]
dibuat dalam 0.05 detik
dipersembahkan oleh YLSA