Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Bersorak-sorailah, hai puteri Sion, bertempik-soraklah, hai Israel! Bersukacitalah dan beria-rialah dengan segenap hati, hai puteri Yerusalem!

Adakah puteri Sion sama seperti padang yang paling disukai,

Air mataku mengalir bagaikan batang air, karena keruntuhan puteri bangsaku.

Lalu bertanyalah kakak anak itu kepada puteri Firaun: "Akan kupanggilkah bagi tuan puteri seorang inang penyusu dari perempuan Ibrani untuk menyusukan bayi itu bagi tuan puteri?"

Mataku terasa pedih oleh sebab keadaan puteri-puteri kotaku.

Inilah firman yang telah diucapkan TUHAN mengenai dia: Anak dara, yaitu puteri Sion, telah menghina engkau, telah mengolok-olokkan engkau; dan puteri Yerusalem telah geleng-geleng kepala di belakangmu.

Dan engkau, hai Menara Kawanan Domba, hai Bukit puteri Sion, kepadamu akan datang dan akan kembali pemerintahan yang dahulu, kerajaan atas puteri Yerusalem.

Kerjakanlah ladangmu seperti di tepi sungai Nil, hai puteri Tarsis, sudah tidak ada lagi galangan-galangan kapal!

Puteri Mesir menjadi malu, diserahkan ke dalam tangan bangsa dari utara."

inilah firman yang telah diucapkan TUHAN mengenai dia: Anak dara, yaitu puteri Sion, telah menghina engkau, telah mengolok-olokkan engkau; dan puteri Yerusalem telah geleng-geleng kepala di belakangmu.

(45-14) Keindahan belaka puteri raja itu di dalam, pakaiannya berpakankan emas.

Telah hapus kesalahanmu, puteri Sion, tak akan lagi TUHAN membawa engkau ke dalam pembuangan, tetapi kesalahanmu, puteri Edom, akan dibalas-Nya, dan dosa-dosamu akan disingkapkan-Nya.

Sahut puteri Firaun kepadanya: "Baiklah." Lalu pergilah gadis itu memanggil ibu bayi itu.

Karena luka puteri bangsaku hatiku luka; aku berkabung, kedahsyatan telah menyergap aku.

Kusumpahi kamu, puteri-puteri Yerusalem: mengapa kamu membangkitkan dan menggerakkan cinta sebelum diingininya?

Turunlah dan duduklah di atas debu, hai anak dara, puteri Babel! Duduklah di tanah dengan tidak bertakhta, hai puteri Kasdim! Sebab engkau tidak akan disebutkan lagi manis dan genit.

(45-11) Dengarlah, hai puteri, lihatlah, dan sendengkanlah telingamu, lupakanlah bangsamu dan seisi rumah ayahmu!

Sion mendengarnya dan bersukacita, puteri-puteri Yehuda bersorak-sorak, oleh karena penghukuman-Mu, ya TUHAN.

Kata-katanya manis semata-mata, segala sesuatu padanya menarik. Demikianlah kekasihku, demikianlah temanku, hai puteri-puteri Yerusalem.

Mereka mengirim anak domba kepada pemerintah negeri, dari Sela melalui padang gurun ke gunung puteri Sion.