Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Maka mulailah Yesus berkata kepada mereka: "Waspadalah supaya jangan ada orang yang menyesatkan kamu!

"Hati-hatilah dan berjaga-jagalah! Sebab kamu tidak tahu bilamanakah waktunya tiba.

Sebelum iman itu datang kita berada di bawah pengawalan hukum Taurat, dan dikurung sampai iman itu telah dinyatakan.

adalah Sebuel bin Gersom bin Musa yang menjadi kepala perbendaharaan.

Sungguhpun Engkau menghitung langkahku, Engkau tidak akan memperhatikan dosaku;

(39-32) Dari sana ia mengintai mencari mangsa, dari jauh matanya mengamat-amati;

Dari orang-orang Lewi: Semaya bin Hasub bin Azrikam bin Hasabya bin Buni.

kakaknya perempuan berdiri di tempat yang agak jauh untuk melihat, apakah yang akan terjadi dengan dia.

Segera Yoram berputar dan mau melarikan diri sambil berseru kepada Ahazia: "Itu tipu, Ahazia!"

Tembok sekeliling kota Yerusalem dirobohkan oleh semua tentara Kasdim yang ada bersama-sama dengan kepala pasukan pengawal itu.

Apakah aku ini laut atau naga, sehingga Engkau menempatkan penjaga terhadap aku?

Bila engkau menyombongkan diri tanpa atau dengan berpikir, tekapkanlah tangan pada mulut!

Saudara-saudara, kalaupun seorang kedapatan melakukan suatu pelanggaran, maka kamu yang rohani, harus memimpin orang itu ke jalan yang benar dalam roh lemah lembut, sambil menjaga dirimu sendiri, supaya kamu juga jangan kena pencobaan.

Tetapi kamu, saudara-saudaraku yang kekasih, kamu telah mengetahui hal ini sebelumnya. Karena itu waspadalah, supaya kamu jangan terseret ke dalam kesesatan orang-orang yang tak mengenal hukum, dan jangan kehilangan peganganmu yang teguh.

Berkatalah Musa kepada orang Israel: "Lihatlah, TUHAN telah menunjuk Bezaleel bin Uri bin Hur, dari suku Yehuda,

Lalu Musa melakukan seperti yang diperintahkan TUHAN. Mereka naik ke gunung Hor sedang segenap umat itu memandangnya.

Lalu berkatalah Musa kepada hakim-hakim Israel: "Baiklah masing-masing kamu membunuh orang-orangnya yang telah berpasangan dengan Baal-Peor."

Maka Salomo menjadi raja atas seluruh Israel.

Inilah para pembesarnya: Azarya bin Zadok menjadi imam;

Mereka kemudian tidak mengadakan perhitungan dengan orang-orang yang diserahi uang itu untuk memberikannya kepada tukang-tukang, sebab mereka bekerja dengan jujur.