Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Setelah Metusalah hidup seratus delapan puluh tujuh tahun, ia memperanakkan Lamekh.

Itulah keturunan Ham menurut kaum mereka, menurut bahasa mereka, menurut tanah mereka, menurut bangsa mereka.

Itulah keturunan Sem, menurut kaum mereka, menurut bahasa mereka, menurut tanah mereka, menurut bangsa mereka.

Ketika air yang dikirbat itu habis, dibuangnyalah anak itu ke bawah semak-semak,

Sara hidup seratus dua puluh tujuh tahun lamanya; itulah umur Sara.

Jadi pergilah Ishak dari situ dan berkemahlah ia di lembah Gerar, dan ia menetap di situ.

Tetapi kata Esau: "Aku mempunyai banyak, adikku; peganglah apa yang ada padamu."

Perempuan itu mengandung, lalu melahirkan seorang anak laki-laki dan menamai anak itu Er.

Demikianlah mereka pergi dari tanah Mesir dan sampai di tanah Kanaan, kepada Yakub, ayah mereka.

Lalu Terah membawa Abram, anaknya, serta cucunya, Lot, yaitu anak Haran, dan Sarai, menantunya, isteri Abram, anaknya; ia berangkat bersama-sama dengan mereka dari Ur-Kasdim untuk pergi ke tanah Kanaan, lalu sampailah mereka ke Haran, dan menetap di sana.

Setelah Lamekh hidup seratus delapan puluh dua tahun, ia memperanakkan seorang anak laki-laki,

Segala binatang liar, segala binatang melata dan segala burung, semuanya yang bergerak di bumi, masing-masing menurut jenisnya, keluarlah juga dari bahtera itu.

Tetapi bangsa yang akan memperbudak mereka, akan Kuhukum, dan sesudah itu mereka akan keluar dengan membawa harta benda yang banyak.

Lalu kata Abimelekh kepada Ishak: "Pergilah dari tengah-tengah kami sebab engkau telah menjadi jauh lebih berkuasa dari pada kami."

Ketika Yakub bangun dari tidurnya, berkatalah ia: "Sesungguhnya TUHAN ada di tempat ini, dan aku tidak mengetahuinya."

Setelah itu menangislah ia keras-keras, sehingga kedengaran kepada orang Mesir dan kepada seisi istana Firaun.

Aku sendiri akan menyertai engkau pergi ke Mesir dan tentulah Aku juga akan membawa engkau kembali; dan tangan Yusuflah yang akan mengatupkan kelopak matamu nanti."

Lalu berkatalah Firaun kepada Yusuf: "Ayahmu dan saudara-saudaramu telah datang kepadamu.

Zebulon akan diam di tepi pantai laut, ia akan menjadi pangkalan kapal, dan batasnya akan bersisi dengan Sidon.

Bukankah seluruh negeri ini terbuka untuk engkau? Baiklah pisahkan dirimu dari padaku; jika engkau ke kiri, maka aku ke kanan, jika engkau ke kanan, maka aku ke kiri."