Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Aku tidak akan meninggalkan kamu sebagai yatim piatu. Aku datang kembali kepadamu.

Tetapi aku, aku hendak berbicara dengan Yang Mahakuasa, aku ingin membela perkaraku di hadapan Allah.

akan kebenaran, karena Aku pergi kepada Bapa dan kamu tidak melihat Aku lagi;

Kepunyaan kekasihku aku, kepadaku gairahnya tertuju.

Sebab Aku ini seperti singa bagi Efraim, dan seperti singa muda bagi kaum Yehuda. Aku, Aku ini akan menerkam, lalu pergi, Aku akan membawa lari dan tidak ada yang melepaskan.

Aku tidak memerlukan hormat dari manusia.

Sesungguhnya, Aku mengangkat tangan-Ku ke langit, dan berfirman: Demi Aku yang hidup selama-lamanya,

Anak semang dan budak perempuanku menganggap aku orang yang tidak dikenal, aku dipandang mereka orang asing.

(22-22) Selamatkanlah aku dari mulut singa, dan dari tanduk banteng. Engkau telah menjawab aku!

(39-9) Lepaskanlah aku dari segala pelanggaranku, jangan jadikan aku celaan orang bebal!

Dengan segenap hatiku aku mencari Engkau, janganlah biarkan aku menyimpang dari perintah-perintah-Mu.

Bahwa aku tertindas itu baik bagiku, supaya aku belajar ketetapan-ketetapan-Mu.

Hidupkanlah aku sesuai dengan kasih setia-Mu, supaya aku berpegang pada peringatan yang Kauberikan.

Lepaskanlah aku dan luputkanlah aku oleh karena keadilan-Mu, sendengkanlah telinga-Mu kepadaku dan selamatkanlah aku!

Allahku, kepada-Mu aku percaya; janganlah kiranya aku mendapat malu; janganlah musuh-musuhku beria-ria atas aku.

Biarlah aku hidup menurut petunjuk perintah-perintah-Mu, sebab aku menyukainya.

Aku membisu dari sejak dahulu kala, Aku berdiam diri, Aku menahan hati-Ku; sekarang Aku mau mengerang seperti perempuan yang melahirkan, Aku mau mengah-mengah dan megap-megap.

Pada waktu itulah kamu akan tahu, bahwa Aku di dalam Bapa-Ku dan kamu di dalam Aku dan Aku di dalam kamu.

engkau berkata: Aku tidak bersalah! Memang, murka-Nya telah meninggalkan aku! Sesungguhnya Aku akan membawa engkau ke pengadilan, oleh karena engkau berkata: Aku tidak berdosa!

Ia berkata dalam hatinya: "Aku takkan goyang. Aku tidak akan ditimpa malapetaka turun-temurun."