Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Ya, biarlah pada malam itu tidak ada yang melahirkan, dan tidak terdengar suara kegirangan.

Akarku mencapai air, dan embun bermalam di atas ranting-rantingku.

Kedahsyatan mengejar dia seperti air bah, pada malam hari ia diterbangkan badai;

--malah orang asingpun tidak pernah bermalam di luar, pintuku kubuka bagi musafir! --

demikianlah dibagikan kepadaku bulan-bulan yang sia-sia, dan ditentukan kepadaku malam-malam penuh kesusahan.

waktu bermenung oleh sebab khayal malam, ketika tidur nyenyak menghinggapi orang.

Pada siang hari mereka tertimpa gelap, dan pada tengah hari mereka meraba-raba seperti pada waktu malam.

Malam hendak dijadikan mereka siang: terang segera muncul dari gelap, kata mereka.

Dengan telanjang mereka bermalam, karena tidak ada pakaian, dan mereka tidak mempunyai selimut pada waktu dingin;

Pada waktu malam tulang-tulangku seperti digerogoti, dan rasa nyeri yang menusuk tak kunjung berhenti.

Dalam mimpi, dalam penglihatan waktu malam, bila orang nyenyak tidur, bila berbaring di atas tempat tidur,

Bagaikan impian ia melayang hilang, tak berbekas, lenyap bagaikan penglihatan waktu malam.

Jadi, Ia mengetahui perbuatan mereka, dan menggulingkan mereka di waktu malam, sehingga mereka hancur lebur.

(39-12) Apakah lembu hutan mau takluk kepadamu, atau bermalam dekat palunganmu?

tetapi orang tidak bertanya: Di mana Allah, yang membuat aku, dan yang memberi nyanyian pujian di waktu malam;

Malam itu--biarlah dia dicekam oleh kegelapan; janganlah ia bersukaria pada hari-hari dalam setahun; janganlah ia termasuk bilangan bulan-bulan.

Pada parak siang bersiaplah si pembunuh, orang sengsara dan miskin dibunuhnya, dan waktu malam ia berlaku seperti pencuri.

Lalu mereka duduk bersama-sama dia di tanah selama tujuh hari tujuh malam. Seorangpun tidak mengucapkan sepatah kata kepadanya, karena mereka melihat, bahwa sangat berat penderitaannya.

Dalam sekejap mata mereka mati, ya, pada tengah malam orang dikejutkan dan binasa; mereka yang perkasa dilenyapkan bukan oleh tangan orang.

Janganlah merindukan malam hari, waktu bangsa-bangsa pergi dari tempatnya.