Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Ia dihalau dari antara manusia dan hatinya menjadi sama seperti hati binatang, dan tempat tinggalnya ada di antara keledai hutan; kepadanya diberikan makanan rumput seperti kepada lembu, dan tubuhnya basah oleh embun dari langit, sampai ia mengakui, bahwa Allah, Yang Mahatinggi, berkuasa atas kerajaan manusia dan mengangkat siapa yang dikehendaki-Nya untuk kedudukan itu.

memberi minum segala binatang di padang, memuaskan haus keledai-keledai hutan;

(39-8) Siapakah yang mengumbar keledai liar, atau siapakah yang membuka tali tambatan keledai jalang?

dan enam puluh satu ribu ekor keledai,

Meringkikkah keledai liar di tempat rumput muda, atau melenguhkah lembu dekat makanannya?

rusa, kijang, rusa dandi, kambing hutan, kijang gunung, lembu hutan dan domba hutan.

Berkatalah Simson: "Dengan rahang keledai bangsa keledai itu kuhajar, dengan rahang keledai seribu orang kupukul."

Keledai-keledai hutan berdiri di atas bukit gundul, mengap-mengap seperti serigala, matanya menjadi lesu, sebab tidak ada rumput.

Sebab mereka telah pergi ke Asyur, bagaikan keledai hutan yang memencilkan diri; Efraim telah membagi-bagi hadiah cinta.

keledai-keledai tiga puluh ribu lima ratus ekor,

Ia berkata kepada anak-anaknya: "Pelanai keledai bagiku!" Mereka memelanai keledai baginya, lalu ia menunggangnya

Sesungguhnya, seperti keledai liar di padang gurun mereka keluar untuk bekerja mencari apa-apa di padang belantara sebagai makanan bagi anak-anak mereka.

Janganlah engkau membajak dengan lembu dan keledai bersama-sama.

Ketika mereka melepaskan keledai itu, berkatalah orang yang empunya keledai itu: "Mengapa kamu melepaskan keledai itu?"

Keledai kepunyaan yatim piatu dilarikannya, dan lembu betina kepunyaan seorang janda diterimanya sebagai gadai,

empat ratus tiga puluh lima ekor unta, dan enam ribu tujuh ratus dua puluh ekor keledai.

Isakhar adalah seperti keledai yang kuat tulangnya, yang meniarap diapit bebannya,

Seorang laki-laki yang lakunya seperti keledai liar, demikianlah nanti anak itu; tangannya akan melawan tiap-tiap orang dan tangan tiap-tiap orang akan melawan dia, dan di tempat kediamannya ia akan menentang semua saudaranya."

Sebab purimu sudah ditinggalkan dan keramaian kotamu sudah berubah menjadi kesepian. Bukit dan Menara sudah menjadi tanah rata untuk selama-lamanya, menjadi tempat kegirangan bagi keledai hutan dan tempat makan rumput bagi kawanan binatang.

Dan seluruh orang itu sampailah ke suatu hutan dan di sana ada madu di tanah.