Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Apakah karena takutmu akan Allah, maka engkau dihukum-Nya, dan dibawa-Nya ke pengadilan?

"Demi Allah yang hidup, yang tidak memberi keadilan kepadaku, dan demi Yang Mahakuasa, yang memedihkan hatiku,

Biarlah kita memutuskan bagi kita sendiri apa yang adil, menentukan bersama-sama apa yang baik.

"Inikah yang kauanggap adil dan yang kausebut: kebenaranku di hadapan Allah,

Karena dengan semuanya itu Ia mengadili bangsa-bangsa, dan juga memberi makan dengan berlimpah-limpah.

Ketahuilah, aku menyiapkan perkaraku, aku yakin, bahwa aku benar.

Karena dengan sewenang-wenang engkau menerima gadai dari saudara-saudaramu dan merampas pakaian orang-orang yang melarat;

Hai bumi, janganlah menutupi darahku, dan janganlah kiranya teriakku mendapat tempat perhentian!

Maka Ayub melanjutkan uraiannya:

Mungkinkah seorang manusia benar di hadapan Allah, mungkinkah seseorang tahir di hadapan Penciptanya?

Anak-anaknya selalu tidak tertolong, mereka diinjak-injak di pintu gerbang tanpa ada orang yang melepaskannya.

Berbaliklah, janganlah terjadi kecurangan, berbaliklah, aku pasti benar.

Karena Ayub berkata: Aku benar, tetapi Allah mengambil hakku;

Aku akan meraih pengetahuanku dari jauh dan membenarkan Pembuatku;

Tidak ada wasit di antara kami, yang dapat memegang kami berdua!

aku menjadi bapa bagi orang miskin, dan perkara orang yang tidak kukenal, kuselidiki.

Jikalau aku mengabaikan hak budakku laki-laki atau perempuan, ketika mereka beperkara dengan aku,

Dia yang berfirman kepada raja: Hai, orang dursila, kepada para bangsawan: Hai, orang fasik;

Bumi telah diserahkan ke dalam tangan orang fasik, dan mata para hakimnya telah ditutup-Nya; kalau bukan oleh Dia, oleh siapa lagi?

Oleh sebab itu, kamu orang-orang yang berakal budi, dengarkanlah aku: Jauhlah dari pada Allah untuk melakukan kefasikan, dan dari pada Yang Mahakuasa untuk berbuat curang.