Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Ketika Saul melihat tentara Filistin itu, maka takutlah ia dan hatinya sangat gemetar.

Ketika TUHAN melihat hal itu, maka Ia menolak mereka, karena Ia sakit hati oleh anak-anaknya lelaki dan perempuan.

Namun Ia menilik kesusahan mereka, ketika Ia mendengar teriak mereka.

sampai TUHAN memandang dari atas dan melihat dari sorga.

Ketika ia mengangkat mukanya, ia melihat tiga orang berdiri di depannya. Sesudah dilihatnya mereka, ia berlari dari pintu kemahnya menyongsong mereka, lalu sujudlah ia sampai ke tanah,

Pada waktu itu, ketika Musa telah dewasa, ia keluar mendapatkan saudara-saudaranya untuk melihat kerja paksa mereka; lalu dilihatnyalah seorang Mesir memukul seorang Ibrani, seorang dari saudara-saudaranya itu.

Lalu Malaikat TUHAN menampakkan diri kepadanya di dalam nyala api yang keluar dari semak duri. Lalu ia melihat, dan tampaklah: semak duri itu menyala, tetapi tidak dimakan api.

Ketika pada waktu pagi Yusuf datang kepada mereka, segera dilihatnya, bahwa mereka bersusah hati.

Ketika Israel melihat anak-anak Yusuf itu, bertanyalah ia: "Siapakah ini?"

Maka Allah melihat orang Israel itu, dan Allah memperhatikan mereka.

Simson pergi ke Timna dan di situ ia melihat seorang gadis Filistin.

Ketika dilihat Saul, bahwa Daud sangat berhasil, makin takutlah ia kepadanya;

Ketika orang Aram melihat, bahwa mereka telah terpukul kalah oleh orang Israel, maka berkumpullah mereka bersama-sama.

Ia mengendarai kerub, lalu terbang, dan tampak di atas sayap angin.

Siapa meremehkan firman, ia akan menanggung akibatnya, tetapi siapa taat kepada perintah, akan menerima balasan.

Pada kerub-kerub itu tampak yang menyerupai tangan manusia di bawah sayap mereka.

Allah melihat bahwa terang itu baik, lalu dipisahkan-Nyalah terang itu dari gelap.

Lalu Allah menamai yang kering itu darat, dan kumpulan air itu dinamai-Nya laut. Allah melihat bahwa semuanya itu baik.

dan untuk menguasai siang dan malam, dan untuk memisahkan terang dari gelap. Allah melihat bahwa semuanya itu baik.

Maka Ham, bapa Kanaan itu, melihat aurat ayahnya, lalu diceritakannya kepada kedua saudaranya di luar.